BATUBARA, SUMUTPOS.CO – Bupati Batubara, Ir. H. Zahir, MAP, meresmikan Pasar Tradisional Desa Simpang Dolok, Kecamatan Datuk Lima Puluh, Kabupaten Batubara, Rabu (15/1).
“Selama ini pasar tradisional Simpang Dolok kerap memiliki image kotor, bau, sampah berserakan, kumuh dan semrawut. Namun sekarang, image itu coba diubah dengan membawa konsep baru, yaitu, konsep pasar sehat,” kata Bupati Zahir, saat acara peresmian.
Pasar sehat, kata Bupati, merupakan suatu upaya yang bersifat integratif dan sinergi. Kondisi pasar diharapkan bersih, aman, nyaman, dan sehat, sehingga seluruh aktivitas di dalam pasar berjalan sesuai tujuan dan peruntukannya.
“Saat ini, selain 16 pasar rakyat yang dikelola Pemkab Batubara, ada juga pasar milik perorangan, maupun yang dikelola BUMDES. Semua pasar ini bertujuan untuk menciptakan roda penggerak ekonomi kerakyatan dan menumbuhkembangkan ekonomi di Batubara,” katanya.
Zahir mengharapkan kerjasama dan bantuan pihak perbankan dan lembaga keuangan lainnya, untuk dapat membantu kredit ke para pedagang di Batubara.
Plt Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, Kabupaten Batubara, Margaretha Elly Silalahi mengatakan, ketika berbicara tentang pasar tradisional, umumnya image di tengah masyarakat adalah kondisi pasar yang kotor, semrawut, bau, dan image negatif lainnya.
“Kesan negatif ini kita coba kita ubah menjadi pasar yang bersih, teratur, dan tidak bau, dengan konsep pasar sehat,” kata Margaretha. (mag-14)