SIMALUNGUN- Sekitar 20 hektar lahan perbukitan Haranggaol dilalap si jago merah. sampai saat ini, api belum juga bisa dipadamkan.
Lurah Haranggaol Daniel Saragih, ketika di konfirmasi, Rabu (15/6) mengatakan, kebakaran terjadi sejak selasa (14/6) sekitar pukul 15.00 WIB. Ketika ditanya penyebab kebakaran, Daniel menyatakan, tidak tahu penyebabnya dan dia mengatakan, hampir setiap tahun perbukitan Haranggaol terbakar.
“Saya juga heran, hampir tiap tahun bukit itu kebakaran, tapi tidak pernah ketahuan penyebabnya,” heran Daniel.
Namun Tondang, warga Bangun Saribu, Kelurahan Haranggaol, mengaku, kebakaran disebabkan adanya pembersihan tanaman mangga oleh masyarakat dengan membakar sampah tanaman tersebut. “Jadi tanpa disengaja, api menjilat bibir perbukitan,” kata Tondang.
Tondang juga menjelaskan, akibat angin kencang di wilayah tersebut, sekitar 20 hektar hutan terbakar di kawasan yang menghubungkan Bangun Saribu dengan Siboro.(sp/smg)