LUBUKPAKAM-Gara-gara menegur sopir truk membawa bahan matrial bangunan, seorang satpam perumahan sekarat akibat dikeroyok dan tikam di Perumahan Cendana Desa Medan Sinembah Kecamatan Tanjungmorawa Kamis (15/11) kemarin.
Akibat luka tusukan tersebut Pendi Tarigan (29) warga Dusun I Perumahan Cendana Desa Medan Senembah Kecamatan Tanjungmorawa, terpaksa menjalani perawatan di Rumah Sakit Keluarga.
Aksi penikaman itu terjadi bermula ketika korban, menegur seorang sopir truk yang membawa bahan bangunan milik Okta Raja Gukguk dan Jackson Raja Gukguk di ketika masuk ke Perumahan Cendana yang dijaganya.
Tidak senang ditegur korban, rupanya sang sopir yang belum diketahui identitasnya tersebut, melapor pada pemilik matrial yakni Okta Raja dan Jackson Rajagukguk. Atas laporan sang sopir, lantas kedua pelaku abang beradik ini langsung mencari korban. Setelah bertemu dengan korban, tanpa banyak tanya kedua pelaku langsung menganiaya korban hingga babak belur.
Bukan itu saja mereka juga menikam korban dengan sajam yang mereka bawa. Setelah puas, para pelaku langsung melarikan diri. “Setelah korban terjatuh dan mengeluarkan darah keduanya langsung kabur,” ucap Anto salah satu saksi yang mengetahui kejadian tersebut.
Warga yang mengetahui peristiwa tersebut, sambung Anto, langsung melarikan korban ke ke Rumah Sakit Dermaga Tarigan di Desa Limau Manis Kecamatan Tanjungmorawa, untuk mendapatkan pertolongan medis.(btr)
LUBUKPAKAM-Gara-gara menegur sopir truk membawa bahan matrial bangunan, seorang satpam perumahan sekarat akibat dikeroyok dan tikam di Perumahan Cendana Desa Medan Sinembah Kecamatan Tanjungmorawa Kamis (15/11) kemarin.
Akibat luka tusukan tersebut Pendi Tarigan (29) warga Dusun I Perumahan Cendana Desa Medan Senembah Kecamatan Tanjungmorawa, terpaksa menjalani perawatan di Rumah Sakit Keluarga.
Aksi penikaman itu terjadi bermula ketika korban, menegur seorang sopir truk yang membawa bahan bangunan milik Okta Raja Gukguk dan Jackson Raja Gukguk di ketika masuk ke Perumahan Cendana yang dijaganya.
Tidak senang ditegur korban, rupanya sang sopir yang belum diketahui identitasnya tersebut, melapor pada pemilik matrial yakni Okta Raja dan Jackson Rajagukguk. Atas laporan sang sopir, lantas kedua pelaku abang beradik ini langsung mencari korban. Setelah bertemu dengan korban, tanpa banyak tanya kedua pelaku langsung menganiaya korban hingga babak belur.
Bukan itu saja mereka juga menikam korban dengan sajam yang mereka bawa. Setelah puas, para pelaku langsung melarikan diri. “Setelah korban terjatuh dan mengeluarkan darah keduanya langsung kabur,” ucap Anto salah satu saksi yang mengetahui kejadian tersebut.
Warga yang mengetahui peristiwa tersebut, sambung Anto, langsung melarikan korban ke ke Rumah Sakit Dermaga Tarigan di Desa Limau Manis Kecamatan Tanjungmorawa, untuk mendapatkan pertolongan medis.(btr)
