Dari HUT Binjai ke-140
BINJAI- Kemeriahan perayaan hari jadi Kota Binjai ke-140, yang diadakan Rabu (16/5), memiliki segudang peristiwa mulai dari pagi hingga menjelang sore. Adapaun kegiatan yang dilangsungkan di awal acara yaitu, sidang paripurna istimewa, penanaman pohon, pawai budaya, makan ikan lele sampai terjadi kehebohan di lapangan saat seorang pagar ayu jatuh pingsan.
Usai melaksanakan sidang paripurna istimewa di gedung DPRD Binjai, Wali Kota Binjai HM Idham, Ketua DPRD Binjai Zainuddin Purba, Plt Gubsu diwakili Asisten IV Pemprovsu Asrin Naim dan Wakil Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, serta sejumlah undangan lainnya melaksanakan penanaman bibit pohon binjai di halaman Gedung DPRD Binjai.
Setelah penanaman bibit pohon binjai dilakukan, rombongan langsung menuju Lapangan Merdeka Binjai untuk melaksanakan rangkaian kegiatan HUT Kota Binjai.
Di tengah lapangan yang luas dan teriknya matahari, rombongan Wali Kota Binjai diarak menuju pentas berukuran cukup luas dengan tenda putih menutupi.
Setelah rombongan wali kota duduk di atas pentas bertenda, ada tiga pasang pagar ayu yang tinggal di bawah pintu masuk pentas, persis di bawah teriknya matahari. Begitu acara demi acara di mulai protokoler, tiba-tiba seorang gadis pagar ayu terkulai lemas ke tanah. Sontak sejumlah ajudan yang juga menunggu di bawah pentas, menangkap gadis tersebut dan memboyongnya ke pendopo.
Spontan, pandangan seribuan pengunjung mengarah ke gadis yang pingsan tadi termasuk sejumlah pejabat yang tengah mengikuti acara dari atas pentas yang megah. Setelah gadis itu diboyong dan diberi perawatan, akhirnya acara pun dilanjutkan.
Dalam kata sambutannya, Wali Kota Binjai HM Idham menyampaikan, rasa syukurnya kepada Sang Pencipta atas rahmat dan nikmat yang diberikan, sehingga Kota Binjai tetap aman dan nyaman tanpa ada gangguan apapun.
“Semua ini untuk rakyat, selamat ulang tahun Kota Binjai!” teriaknya dari atas panggung dihadapan seribuan pengunjung.
Setelah tokoh Sumut dan Binjai memberikan kata sambutannya dalam perayaan HUT Kota Binjai, selanjutnya rombongan wali kota menyambangi puluhan stan yang menyediakan beragam hidangan dengan bahan baku dari ikan lele, mulai dari ikan lele goreng, ikan lele saus tomat sampai ikan lele sayur asam di pamerkan dan diberikan kepada masyarakat Kota Binjai yang hadir dalam perayaan tersebut.
Kemudian, acara disambung dengan parade kebudayaan dengan menampilkan pakaian adat dan tarian dari sejumlah etnis di Kota Binjai seperti, etnis Jawa, Melayu, Karo, Tionghoa, dan berbagai etnis lain yang ada di Kota Binjai. Parade ini sekaligus menutup rangkaian acara dengan mengelilingi Lapangan Merdeka Binjai. (ndi)