BELAWAN- H-2, puncak arus mudik Idul Fitri di Terminal Penumpang Domestik Pelabuhan Belawan, berakhir pada hari ini Sabtu (18/8). Dalam dua hari terakhir, kedatangan dua kapal laut membawa pemudik ke Pelabuhan Belawan diperkirakan berkisar 5.028 orang, diantaranya sekitar 2.288 orang penumpang tiba dengan menggunakan jasa kapal KM Kelud, Jumat (17/8) sore kemarin.
Pantauan Sumut Pos di Pelabuhan Belawan, memasuki H-2 lebaran suasana arus kedatangan penumpang KM Kelud di Pelabuhan Belawan terlihat ramai dipadati ribuan pemudik, namun terpantau masih dalam kondisi lancar.
Para pemudik asal Tanjungpriok, Batam, serta Tanjungbalai Karimun yang turun dari lambung kapal KM Kelud berjalan menuju keluar areal dermaga terminal pelabuhan Belawan.
Sedangkan akhir dari pucak arus mudik perayaan Idul Fitri diperkirakan akan terjadi pada Sabtu ini, sedikitnya 2.740 orang penumpang akan tiba di Pelabuhan Belawan dengan menggunakan jasa kapal tambahan KM Cermai.
Dengan tibanya dua kapal kapal tambahan, diperkirakan dapat menampung lonjakan arus penumpang yang akan terjadi pada arus balik nantinya.
“Besok (hari ini-red) merupakan akhir dari puncak kedatangan pemudik, ribuan pemudik kebanyakan asal Batam itu tiba dengan menggunakan kapal KM Cermai,” kata, Budandi Manejer PT Pelni Cabang Medan.
KM Cermai sebagai kapal tambahan selain KM Kelud, sesuai jadwal akan kembali melakukan pelayaran dengan mengangkut penumpang arus balik dari Pelabuhan Belawan pada tanggal 30 Agustus mendatang.
“Kalau untuk KM Kelud yang tiba sekarang ini, akan melanjutkan pelayaran pada H+3 lebaran. Dan rute kedua kapal ini sama yakni dari Pelabuhan Belawan menuju Tanjungbalai Karimun, Batam dan Tanjungpriok,” ungkapnya.
Meningkatnya animo masyarakat menggunakan jasa kapal laut pada arus balik lebaran nantinya, dikarenakan harga tiket kapal laut dinilai lebih ekonomis dan terjangkau hanya Rp175 ribu untuk tujuan Belawan-Batam, sementara tarif tiket pesawat untuk tujuan yang sama mencapai Rp800 ribu per orangnya.
“Untuk harga tiket masih tetap normal, tidak ada terjadi kenaikan tarif untuk harga tiket kapal laut,” tandasnya.
Sementara itu, seiring kian meningkatnya jumlah pemudik di terminal kedatangan penumpang Pelabuhan Belawan dan akan mencapai puncaknya pada sehari sebelum Idul Fitri tersebut, pihak pelabuhan juga semakin memperketat pengawasan dengan melibatkan aparat Kepolisian, TNI AL dan petugas Syahbandar Belawan. Ini dilakukan guna menghindari terjadinya kejahatan dikawasan terminal Pelabuhan Belawan.(mag-17)
