26 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Maling Dimassa, 1 Tewas, 1 Kritis

LUBUK PAKAM- Aksi kekerasan fisik serta main hakim sendiri kembali terjadi. Satu dari dua kawanan diduga maling sepeda motor Nazir (30) warga Jalan Letda Sujono, Gang Bahagia, Tembung, Kecamatan Percut Sei Tuan, tewas dimassa. Sedangkan rekannya Nasaruddin (35), warga Jalan Bersama, No 65, Tembung, kritis di ruang rawat inap Mawar RSU Deli Serdang, Kamis (18/8).

Peristiwa bermula, Kamis (18/8) siang, sekira pukul 11.45 WIB. Saat itu sepeda motor Yamaha Mio BK 6563 CH warna merah milik Ahmad Andrian Syahputra (17), warga Pasar 12 Dusun V, Desa Durian, Kecamatan Pantai Labu, yang terparkir di depan rumahnya, dilarikan kedua pelaku. Sedangkan Ahmad saat itu, tengah tiduran di ruang tamu.

Sesaat kemudian korban curiga mendegar suara sepeda motornya digeber. begitu dilihat, ternyata salah seorang pelaku hendak melarikan motor Ahmad. Dia pun sempat teriak meminta tolong. Mendengar jeritan Ahmad, beberapa tetangganya mencoba memberikan pertolongan. Hanya saja saat hendak ditangkap kedua pelaku keburu kabur dari rumah korban dengan membawa sepeda motornya.

Tak kehilangan akal, Ahmad bersama bapaknya Zulkifli (48) dibantu warga lainnya terus melakukan pengejaran. Akhirnya Ahmad memergoki kedua pelaku tengah mengisi bensin sepeda motor curian mereka. Spontan, Ahmad berteriak, “Ini pelakunya, tangkap maling itu,” teriak Ahmad hingga mengundang perhatian warga sekitar.

Tidak sempat melarikan diri, Nazir dan Nasaruddin yang coba melarikan diri langsung disergap puluhan massa. Tanpa dikomando massa langsung memberikan pukulan kepada keduanya hingga satu diantaranya tewas.

Kapolsek Beringin AKP Pantas Sinaga, melalui Kanit Reskrim Iptu Andi Lubis saat dihubungi mengatakan, kedua pelaku memang jadi korban amuk massa dan salah seorang diantara pelaku tewas. (btr)

LUBUK PAKAM- Aksi kekerasan fisik serta main hakim sendiri kembali terjadi. Satu dari dua kawanan diduga maling sepeda motor Nazir (30) warga Jalan Letda Sujono, Gang Bahagia, Tembung, Kecamatan Percut Sei Tuan, tewas dimassa. Sedangkan rekannya Nasaruddin (35), warga Jalan Bersama, No 65, Tembung, kritis di ruang rawat inap Mawar RSU Deli Serdang, Kamis (18/8).

Peristiwa bermula, Kamis (18/8) siang, sekira pukul 11.45 WIB. Saat itu sepeda motor Yamaha Mio BK 6563 CH warna merah milik Ahmad Andrian Syahputra (17), warga Pasar 12 Dusun V, Desa Durian, Kecamatan Pantai Labu, yang terparkir di depan rumahnya, dilarikan kedua pelaku. Sedangkan Ahmad saat itu, tengah tiduran di ruang tamu.

Sesaat kemudian korban curiga mendegar suara sepeda motornya digeber. begitu dilihat, ternyata salah seorang pelaku hendak melarikan motor Ahmad. Dia pun sempat teriak meminta tolong. Mendengar jeritan Ahmad, beberapa tetangganya mencoba memberikan pertolongan. Hanya saja saat hendak ditangkap kedua pelaku keburu kabur dari rumah korban dengan membawa sepeda motornya.

Tak kehilangan akal, Ahmad bersama bapaknya Zulkifli (48) dibantu warga lainnya terus melakukan pengejaran. Akhirnya Ahmad memergoki kedua pelaku tengah mengisi bensin sepeda motor curian mereka. Spontan, Ahmad berteriak, “Ini pelakunya, tangkap maling itu,” teriak Ahmad hingga mengundang perhatian warga sekitar.

Tidak sempat melarikan diri, Nazir dan Nasaruddin yang coba melarikan diri langsung disergap puluhan massa. Tanpa dikomando massa langsung memberikan pukulan kepada keduanya hingga satu diantaranya tewas.

Kapolsek Beringin AKP Pantas Sinaga, melalui Kanit Reskrim Iptu Andi Lubis saat dihubungi mengatakan, kedua pelaku memang jadi korban amuk massa dan salah seorang diantara pelaku tewas. (btr)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/