26 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Wabup Sergai: Layani Pasien Dengan Senyum

surya/sumut pos
DIABADIKAN: Tim surveyor KARS diabadikan bersama Wabup H Darma Wijaya, dan Direktur RSUD Sultan Sulaiman dr Nanda Satria Hasrimy, Selasa (18/12).

SERGAI, SUMUTPOS.CO – Tim surveyor Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS) melakukan akreditasi terhadap RSUD Sultan Sulaiman Sergai versi Standarisasi Nasional Akreditasi Rumah Sakit (SNARS) edisi I, Selasa (18/12).

Kunjungan tim KARS yang dipimpin dr Jalil Matondang Sp An, bersama dr Jamilatun Rosidah MM, dan NS Bayu Hendro Hartanto S.Kep itupun disambut oleh Wabup Sergai H Darma Wijaya, didampingi Direktur RSUD Sultan Sulaiman dr Nanda Satria Hasrimy, Asisten Ekbangsos Ir H Kaharuddin beserta staf jajaran RSUD Sultan Sulaiman.

Ketua Tim KARS dr Jalil Matondang menyampaikan, sangat mengapresiasi persiapan yang dilakukan oleh RSUD Sultan Sulaiman dibuktikan dengan kehadiran Wabup pada acara ini dan memperkenalkan tim surveyor dari KARS.

Dikatakan Jalil, survey akreditasi dilaksanakan harus dengan praktek untuk mengetahui sejauh mana persiapan dan proses pelayanan kesehatan yang dilakukan.

“Setelah proses akreditasi, maka akan diketahui bahwa masih ada pekerjaan yang terbengkalai selama ini, dan itu yang menjadi titik poin perbaikan selanjutnya. Hal-hal yang wajib dilaksanakan seperti SOP pelayanan terhadap pasien harus dipenuhi, karena jika tidak dilaksanakan penuh, artinya kita belum seratus persen melaksanakan tugas dan kewajiban kita,” kata Jalil.

Jalil menambahkan, sedangkan makna paripurna adalah sempurna, semua pelayanan telah baik, maka jika kita belum melaksanakan tugas yang belum baik agar segera diperbaiki. Dalam hal ini kami akan melakukan penilaian dan telaah regulasi pada sektor manajemen, medis dan perawat di RSUD Sultan Sulaiman. “Kami tentu berharap semua proses penilaian berjalan lancar sehingga mendapatkan hasil yang baik pula,”tandasnya.

Pada kesempatan itu, Wabup H Darma Wijaya mengatakan, hal yang terbaik dilakukan oleh Rumah Sakit, untuk pelaksanaannya hendaknya kita tetap senyum dan ringan menghadapinya namun tetap menjalankan tugas melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya.

Lulusnya nanti, lanjut pada akreditasi ini bukan karena Rumah Sakit yang indah, bukan karena dokter yang profesional atau obatnya yang manjur, namun lebih kepada bagaimana kita melayani masyarakat. Dan yang paling utama adalah kekompakan dan kemauan kita dalam menjalankan tugas di Rumah Sakit, ujar Darma Wijaya.

Wabup Darma Wijaya berharap, kepada tim surveyor agar dengan segala kekurangan hendaknya diberikan masukan standar pelayanan.

Sementara itu, Direktur RSUD Sultan Sulaiman dr Nanda Satria Hasrimy mengatakan, profil lengkap RSUD Sultan Sulaiman Kabupaten Sergai serta persiapan menghadapi survey akreditasi. Untuk itu, dr Nanda Satria berkomitmen untuk menjadikan RSUD Sultan Sulaiman sebagai Rumah Sakit terbaik dalam pelayanan, SDM maupun infrastruktur guna mendukung Visi Kabupaten Sergai yang Unggul, Inovatif menuju Sumut Bermartabat. (sur/han)

surya/sumut pos
DIABADIKAN: Tim surveyor KARS diabadikan bersama Wabup H Darma Wijaya, dan Direktur RSUD Sultan Sulaiman dr Nanda Satria Hasrimy, Selasa (18/12).

SERGAI, SUMUTPOS.CO – Tim surveyor Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS) melakukan akreditasi terhadap RSUD Sultan Sulaiman Sergai versi Standarisasi Nasional Akreditasi Rumah Sakit (SNARS) edisi I, Selasa (18/12).

Kunjungan tim KARS yang dipimpin dr Jalil Matondang Sp An, bersama dr Jamilatun Rosidah MM, dan NS Bayu Hendro Hartanto S.Kep itupun disambut oleh Wabup Sergai H Darma Wijaya, didampingi Direktur RSUD Sultan Sulaiman dr Nanda Satria Hasrimy, Asisten Ekbangsos Ir H Kaharuddin beserta staf jajaran RSUD Sultan Sulaiman.

Ketua Tim KARS dr Jalil Matondang menyampaikan, sangat mengapresiasi persiapan yang dilakukan oleh RSUD Sultan Sulaiman dibuktikan dengan kehadiran Wabup pada acara ini dan memperkenalkan tim surveyor dari KARS.

Dikatakan Jalil, survey akreditasi dilaksanakan harus dengan praktek untuk mengetahui sejauh mana persiapan dan proses pelayanan kesehatan yang dilakukan.

“Setelah proses akreditasi, maka akan diketahui bahwa masih ada pekerjaan yang terbengkalai selama ini, dan itu yang menjadi titik poin perbaikan selanjutnya. Hal-hal yang wajib dilaksanakan seperti SOP pelayanan terhadap pasien harus dipenuhi, karena jika tidak dilaksanakan penuh, artinya kita belum seratus persen melaksanakan tugas dan kewajiban kita,” kata Jalil.

Jalil menambahkan, sedangkan makna paripurna adalah sempurna, semua pelayanan telah baik, maka jika kita belum melaksanakan tugas yang belum baik agar segera diperbaiki. Dalam hal ini kami akan melakukan penilaian dan telaah regulasi pada sektor manajemen, medis dan perawat di RSUD Sultan Sulaiman. “Kami tentu berharap semua proses penilaian berjalan lancar sehingga mendapatkan hasil yang baik pula,”tandasnya.

Pada kesempatan itu, Wabup H Darma Wijaya mengatakan, hal yang terbaik dilakukan oleh Rumah Sakit, untuk pelaksanaannya hendaknya kita tetap senyum dan ringan menghadapinya namun tetap menjalankan tugas melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya.

Lulusnya nanti, lanjut pada akreditasi ini bukan karena Rumah Sakit yang indah, bukan karena dokter yang profesional atau obatnya yang manjur, namun lebih kepada bagaimana kita melayani masyarakat. Dan yang paling utama adalah kekompakan dan kemauan kita dalam menjalankan tugas di Rumah Sakit, ujar Darma Wijaya.

Wabup Darma Wijaya berharap, kepada tim surveyor agar dengan segala kekurangan hendaknya diberikan masukan standar pelayanan.

Sementara itu, Direktur RSUD Sultan Sulaiman dr Nanda Satria Hasrimy mengatakan, profil lengkap RSUD Sultan Sulaiman Kabupaten Sergai serta persiapan menghadapi survey akreditasi. Untuk itu, dr Nanda Satria berkomitmen untuk menjadikan RSUD Sultan Sulaiman sebagai Rumah Sakit terbaik dalam pelayanan, SDM maupun infrastruktur guna mendukung Visi Kabupaten Sergai yang Unggul, Inovatif menuju Sumut Bermartabat. (sur/han)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/