25.6 C
Medan
Tuesday, May 21, 2024

Rakor Pemerintahan dan Pembangunan Pemkab Sergai Sorot Sakit Jiwa dan Perceraian

surya/sumut pos
TUNJUKAN MOU: Bupati Ir H Soekirman bersama Kajari Sergai Jabbal Nur SH MH menunjukan kesepakatan MOU setelah ditanda tangani, Senin (21/1).

SERGAI, SUMUTPOS.CO – Pemerintah Kabupaten Serdanbedagai (Pemkab Sergai) menggelar Rapat Kordinasi (Rakor) Pemerintahan dan Pembangunan.

Pada kesempatan itu, Bupati dan Kejari Sergai sepakat menandatangi MoU tentang Tim Pengawalan dan Pengamanan Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D) dalam Rangka. Dalam pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sergai Tahun Anggaran 2019 pada

Soekirman pun juga menyorot tentang semakin tingginya angka Orang Dengan Penyakit Jiwa (ODPJ) di beberapa daerah khususnya wilayah pesisir.

Oleh karena itu, lanjut bupati, korelasi antara penyakit jiwa dengan pintu masuk peredaran narkotika sangat erat.

Selain itu, dikatakan Bupati Soekirman, saat ini angka perceraian yang semakin tinggi menjadi indikasi bahwa pembangunan rumah tangga banyak yang rentan, meski saat ini kita ingin membangun pondasi daerah yang semuanya berawal dari pembangunan pondasi rumah tangga.

Dalam rangka menindaklanjuti semangat pembangunan yang bersih dan terukur seperti prestasi diatas tersebut, melalui kerja sama TP4D dengan Kejari Sergai, maka seluruh kekuatan Pemkab Sergai akan tenang dan mulus dalam melaksanakan tugas pembangunan daerah. Dalam hal ini TP4D Kejari Sergai juga berfungsi untuk memperkuat Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) pada Pemkab Sergai dalam mengkoordinir dan melakukan supervisi terhadap pelaksanaan anggaran seluruh OPD dilingkungan Pemkab Sergai.

Bupati Soekirman berharap, semua kegiatan yang dilaksanakan OPD telah dilaksanakan dengan baik dan benar.” Semuanya butuh kerja sama dan sinergi yang baik dengan Kejaksaan, Kepolisian, Konsultan, aparat Pemerintahan serta unsur lainnya agar mencapai hasil yang maksimal dan meraih opini WTP, harap Soekirman.

Oleh karenanya Bupati Soekirman, mengajak seluruh yang hadir untuk menyatukan persepsi dan pola fikir sehingga hasil-hasil pemeriksaan dapat meyakinkan BPK akan pengelolaan anggaran yang telah sesuai peruntukannya serta peraturan yang berlaku.

“Kalau kita dapat dengan cepat mengklarifikasi dengan baik dan berdasarkan data fakta yang sesuai, saya yakin hal ini dapat meyakinkan tim pemeriksa keuangan sehingga laporan keuangan kita akan dapat diterima dengan opini WTP,” katanya.

Diakhir sambutannya, Soekirman menyampaikan pada pesta demokrasi Pilpres dan Pileg tahun ini, diharapkan seluruh masyarakat tetap menjaga persatuan dan kesatuan serta kekondusifan daerah, karena walau kita berbeda pilihan, kita tetap Bersaudara, tuturnya.

Pada kesempatan itu, Kajari Sergai Jabbal Nur SH MH menyampaikan, dalam paparannya berjudul Monitoring dan Evaluasi TP4D. Jabbal Nur sangat mengapresiasi atas pelaksanaan Rakor Pemerintahan dan Pembangunan yang pada hari ini sehingga terjalin kesepakatan bersama tentang TP4D dalam Rangka Pelaksanaan APBD Kabupaten Sergai TA 2019. Sedangkan ruang lingkup kesepakatan bersama ini meliputi koordinasi, supervisi, pencegahan dalam pengawalan, dan pengamanan pemerintahan dan pembangunan daerah dalam rangka pelaksanaan APBD Kabupaten Sergai TA 2019.

Jabbal Nur menjelaskan, bahwa tugas Kejari Sergai dalam hal ini adalah secara bersama-sama sesuai kewenangan masing-masing untuk melakukan koordinasi, supervisi, pencegahan, dan penindakan terhadap percepatan pelaksanaan APBD secara efektif sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Oleh karena itu, Kajari Sergai berpesan kepada OPD Pemkab Sergai agar menaati tahati. (sur/han)

surya/sumut pos
TUNJUKAN MOU: Bupati Ir H Soekirman bersama Kajari Sergai Jabbal Nur SH MH menunjukan kesepakatan MOU setelah ditanda tangani, Senin (21/1).

SERGAI, SUMUTPOS.CO – Pemerintah Kabupaten Serdanbedagai (Pemkab Sergai) menggelar Rapat Kordinasi (Rakor) Pemerintahan dan Pembangunan.

Pada kesempatan itu, Bupati dan Kejari Sergai sepakat menandatangi MoU tentang Tim Pengawalan dan Pengamanan Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D) dalam Rangka. Dalam pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sergai Tahun Anggaran 2019 pada

Soekirman pun juga menyorot tentang semakin tingginya angka Orang Dengan Penyakit Jiwa (ODPJ) di beberapa daerah khususnya wilayah pesisir.

Oleh karena itu, lanjut bupati, korelasi antara penyakit jiwa dengan pintu masuk peredaran narkotika sangat erat.

Selain itu, dikatakan Bupati Soekirman, saat ini angka perceraian yang semakin tinggi menjadi indikasi bahwa pembangunan rumah tangga banyak yang rentan, meski saat ini kita ingin membangun pondasi daerah yang semuanya berawal dari pembangunan pondasi rumah tangga.

Dalam rangka menindaklanjuti semangat pembangunan yang bersih dan terukur seperti prestasi diatas tersebut, melalui kerja sama TP4D dengan Kejari Sergai, maka seluruh kekuatan Pemkab Sergai akan tenang dan mulus dalam melaksanakan tugas pembangunan daerah. Dalam hal ini TP4D Kejari Sergai juga berfungsi untuk memperkuat Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) pada Pemkab Sergai dalam mengkoordinir dan melakukan supervisi terhadap pelaksanaan anggaran seluruh OPD dilingkungan Pemkab Sergai.

Bupati Soekirman berharap, semua kegiatan yang dilaksanakan OPD telah dilaksanakan dengan baik dan benar.” Semuanya butuh kerja sama dan sinergi yang baik dengan Kejaksaan, Kepolisian, Konsultan, aparat Pemerintahan serta unsur lainnya agar mencapai hasil yang maksimal dan meraih opini WTP, harap Soekirman.

Oleh karenanya Bupati Soekirman, mengajak seluruh yang hadir untuk menyatukan persepsi dan pola fikir sehingga hasil-hasil pemeriksaan dapat meyakinkan BPK akan pengelolaan anggaran yang telah sesuai peruntukannya serta peraturan yang berlaku.

“Kalau kita dapat dengan cepat mengklarifikasi dengan baik dan berdasarkan data fakta yang sesuai, saya yakin hal ini dapat meyakinkan tim pemeriksa keuangan sehingga laporan keuangan kita akan dapat diterima dengan opini WTP,” katanya.

Diakhir sambutannya, Soekirman menyampaikan pada pesta demokrasi Pilpres dan Pileg tahun ini, diharapkan seluruh masyarakat tetap menjaga persatuan dan kesatuan serta kekondusifan daerah, karena walau kita berbeda pilihan, kita tetap Bersaudara, tuturnya.

Pada kesempatan itu, Kajari Sergai Jabbal Nur SH MH menyampaikan, dalam paparannya berjudul Monitoring dan Evaluasi TP4D. Jabbal Nur sangat mengapresiasi atas pelaksanaan Rakor Pemerintahan dan Pembangunan yang pada hari ini sehingga terjalin kesepakatan bersama tentang TP4D dalam Rangka Pelaksanaan APBD Kabupaten Sergai TA 2019. Sedangkan ruang lingkup kesepakatan bersama ini meliputi koordinasi, supervisi, pencegahan dalam pengawalan, dan pengamanan pemerintahan dan pembangunan daerah dalam rangka pelaksanaan APBD Kabupaten Sergai TA 2019.

Jabbal Nur menjelaskan, bahwa tugas Kejari Sergai dalam hal ini adalah secara bersama-sama sesuai kewenangan masing-masing untuk melakukan koordinasi, supervisi, pencegahan, dan penindakan terhadap percepatan pelaksanaan APBD secara efektif sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Oleh karena itu, Kajari Sergai berpesan kepada OPD Pemkab Sergai agar menaati tahati. (sur/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/