TOBA, SUMUTPOS.CO – Lokasi (venue) F1H2O di Kabupaten Toba, Sumatra Utara, akhirnya rampung setelah 60 hari proses pengerjaan. Balapan perahu cepat tersebut pun sudah siap untuk digelar pada Jumat (24/2) hingga Minggu (26/2) mendatang. Para pembalap, tim, dan perahu balap masing-masing, sudah berada di lokasi balap F1H2O Powerboat Danau Toba
PROJECT Manager PT Adhi Karya (Persero) Tbk. Ahmed Jumadi mengatakan, kondisi lokasi perhelatan even internasional ini sudah rampung 100 persen. “Mungkin hanya finishing-finishing kecil-kecilan saja,” katanya, Rabu (22/2).
Menurutnya, proses pengerjaan lokasi berlangsung lancar dan hasilnya diharapkan mampu memuaskan pengunjung dan pengguna lokasi utama. “Hal ini memang luar biasa, sebab 60 hari kalender, kami sudah selesaikan dengan tim yang kuat. Cuaca hujan pun kami kerjakan dan dapat selesai dengan baik. Infrastruktur di sini adalah paddock dengan lapangan semuaa 1,2 hektare. Ada sopo Batak, toilet, dan ada juga kawasan,” paparnya.
Ahmed juga berharap soal kesinambungan perawatan lokasi utama sesudah kegiatan F1H2O selesai nantinya. “Kita berharap sudah cukup memuaskan untuk digunakan. Kita berharap stakeholder terkait dapat memelihara ini pasca event,” terangnya.
Persiapan para pembalap juga sudah dimulai sejak dibukanya kontainer pengangkut peralatan powerboat. “Itu ada 20 tim dari 10 negara. Ini baru dibuka pada kemarin dan telah datang pihak beacukai,” katanya.
Dilansir dari Instagram Injourney, Senin (20/2), terlihat kemegahan tribun untuk penonton yang berada persis di tepi Danau Toba. Di depan tribun, terdapat tulisan “Lake Toba” dan “F1 Powerboat”.
Tribun itu diperuntukkan bagi penonton F1H2O yang telah membeli tiket race venue.
Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata Injourney Maya Watono mengatakan, race venue merupakan titik pertama. Ada 2.000 tiket yang disediakan untuk dua hari menonton F1 Powerboat dari race veneu ini. Namun sayangnya, tiket seharga Rp500.000 tersebut sudah habis terjual.
Sedangkan titik kedua untuk penonton berada di Bukit Pahoda dengan harga Rp50.000 per tiket. Di bukit tersebut, tersedia kapasitas 1.500 penonton.
Sementara titik ketiga berlokasi di Lapangan Mini Saposurung. Di lapangan ini, akan ada artis lokal maupun nasional yang turut menyemarakkan seperti Viky Sianipar, Lea Simanjuntak, Judika dan lainnya.
Sementara hingga Rabu (22/2), sebanyak 200 orang yang terdiri dari pebalap beserta kru F1 Powerboat telah tiba di Bandara Silangit. Adapun kedatangan para pebalap dan kru tersebut menjelang sesi free practice yang akan berlangsung pada tanggal 24 Februari 2023.
Direktur Utama InJourney, Dony Oskaria mengungkapkan, InJourney dan PT Angkasa Pura II telah berkoordinasi dan mematangkan seluruh tahapan dalam menyambut kedatangan para pebalap dan kru. “Kami siap menyambut para pebalap dan kru F1 Powerboat baik yang transit di Bandara Internasional Soekarno Hatta dan Bandara Sisingamangaraja XII di Silangit. Melalui koordinasi dengan seluruh pihak,” kata Dony dalam siaran persnya, kemarin (21/2).
“Kami berharap para pebalap dan kru dapat terkesan saat datang di Indonesia. Kami pastikan juga seluruh fasilitas dan layanan pendukung untuk menyambut kedatangan para pebalap dan kru sudah siap dan mampu memberikan service yang terbaik,” jelas Dony.
2.000 Personel TNI Disiagakan
Direncanakan, Presiden Joko Widodo akan hadir menonton balapan F1 Powerboat di Danau Toba mendatang. Orang nomor satu di Indonesia itu dijadwalkan tiba dan nonton balapan F1 Powerboat pada 26 Februari 2023 mendatang.
Rencana kedatangan Presiden ini dibenarkan Kapendam I Bukit Barisan, Kolonel Rico Siagian. Diperkirakan, Jokowi akan mendarat melalui Bandara Silangit, Kecamatan Siborongborong, Tapanuli Utara. “Rencananya RI 1 tiba tanggal 26 Februari,” katanya, Rabu (22/2).
Untuk mengamankan area saat kedatangan Presiden, Kodam I Bukit Barisan menyiagakan 2.000 personel TNI. Sejumlah lokasi yang akan didatangi Jokowi bakal dijaga ketat TNI baik rute dan area terbuka di sekitar. “Kurang lebih 2000 an personel kita siapkan pengamanan di titik-titik yang sudah ditentukan, baik ring 1, ring 2 dan ring 3 dan termasuk PAM rute, terbuka maupun pam tertutup.” ungkapnya.
17 Pos Dilengkapi 53 Ambulans
Di sisi lain, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumatera Utara, mendirikan 17 pos kesehatan terpadu di venue penyelenggaraan F1 Powerboat atau F1H2O di Balige, Kabupaten Toba, Sumut. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sumut, Alwi Mujahit Hasibuan kepada wartawan di Kota Medan, Rabu (22/2).
Ia mengatakan, untuk personel kesehatan terdiri Kemenkes RI, Dinkes Sumut dan Dinkes Kabupaten Toba. “Ada 17 titik pos kesehatan kita didirikan di arena F1 Powerboat, untuk melayani masyarakat, pengunjung hingga pebalap F1H2O,” kata Alwi, sembari mengungkapkan pos pelayan kesehatan untuk melayani tamu VVIP yang hadir untuk menonton langsung.
Untuk ambulans, Alwi mengungkapkan, ada 53 unit disiapkan dari ambulans emergency hingga ambulans pendukung. Kemudian, juga disiapkan peralatan medis. Bila ada diperlukan penanganan medis selama penyelenggaraan kejuaraan dunia balapan motor perahu itu. “Ambulans kita kirim dari berbagai daerah, ada dari Dinkes Sumut, Kota Medan, Kabupaten Deliserdang, Kabupaten Toba dan daerah lain,” jelas Alwi.
Dalam penyelenggaraan F1H2O yang akan berlangsung sejak 24 hingga 26 Februari 2023 ini, menurut Alwi, ada beberapa hal menjadi fokus antisipasi.Seperti penanganan bila terjadi kecelakaan bagi peserta saat menjalani pertandingan. “Penanganan dilakukan bersama nanti, bersama Biddokes Polda Sumut, dan unsur lainnya,” tutur Alwi.
Selain itu, kata Alwi, antisipasi juga dilakukan bila terjadi kerumunan masa. Yang menjadi fokus pengawasan adalah penyebaran penyakit antar manusia saat pelaksanaan F1H20 berlangsung. “Ya, kita minta tetap waspada dan selalu menjaga kesehatan dan kebersihan tubuh bagi masyarakat, yang menonton langsung,” kata Alwi.
Diketahui, pihak panitia penyelenggara F1H2O juga sudah menyiapkan sejumlah helikopter, sebagai transportasi untuk mengevakuasi peserta, bila mana terjadi kecelakaan. Sedangkan, rumah sakit rujukan ditunjuk Kemenkes RSUPH Adam Malik, Kota Medan. Termasuk, menyiapkan helipad tidak jauh rumah sakit milik pemerintah pusat itu.
Sebelumnya, Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi, membeberkan persiapan F1 Powerboat yang sudah mencapai 100 persen dan siap menyelenggarakan pembukaan kejuaraan dunia balapan perahu motor itu, dengan sukses. “Sudah 100 persen (persiapan F1H2O Danau Toba) ini,” sebut Edy kepada wartawan di rumah dinas Gubernur Sumut, di Jalan Jendral Sudirman, Kota Medan, Senin (20/2) siang.
Edy mengatakan, tinggal melakukan penataan bagi masyarakat lokal, yang akan ingin menonton, yang tidak memiliki tiket. Sehingga penyelenggaraan event internasional ini, diharapkan bisa dinikmati warga sekitar. “Tinggal kebersihan dam penempatan. Rakyat ini, tidak bisa seperti, dijadikan pendatang yang penonton, yang di tarik retrubusinya (tiket). Rakyat disini akan di tempatkan dan di posisinya juga. Agar tidak menggangu ketertiban,” ucap Edy. (bbs/gus/adz)
