BINJAI, SUMUTPOS.CO -Bertindak sebagai inspektur upacara peringatan HUT ke-67 Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan HUT ke-55 Satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) di Lapangan Merdeka Binjai, Senin (22/5) lalu, Gubernur Sumatera Utara (Sumut) HT Erry Nuradi, menekankan kepada seluruh jajaran personel di Sumut untuk mengedepankan langkah preventif, serta peka terhadap perkembangan sosial di masyarakat.
“Saya apresiasi setinggi-tingginya kepada Kepala Satpol PP provinsi dan kabupaten/kota. Inilah semangat korps yang dijunjung tinggi sebagai garda terdepan dalam menegakkan Peraturan Daerah (Perda), serta melaksanakan ketertiban dan ketentraman,” tutur Erry dalam amanatnya.
Meski di Sumut diakui Erry, perbedaan suku dan adat istiadat menjadi hal yang lumrah, namun rasa kesatuan sesama satu korps menjadi hal yang harus dijunjung tinggi oleh seluruh personel Satpol PP dan Linmas. “Saya berikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Satpol PP dan Linmas, atas pengabdiannya memberikan perlindungan, khususnya demi mewujudkan ketentraman kepada masyarakat,” jelasnya.
Erry juga menyampaikan amanat Undang-Undang 23/3014, yang telah memberikan keleluasaan kepada pemerintah daerah dalam menyusun Perda. Karena itu, kewenangan tersebut harus dimanfaatkan sebaik-baiknya, melalui penyusunan Perda yang kreatif, inovatif, dan representatif, sesuai aturan perundang-undangan yang ada. “Tentunya semangat menetapkan Perda juga harus selaras dengan penegakannya. Dengan didukung sarana dan prasarana serta anggaran di APBD, Satpol PP yang didukung dengan Linmas harus dimanfaatkan secara optimal,” katanya.
Ia juga menyampaikan pesan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), yang mengharuskan keterlibatan Satpol PP dalam komunikasi dengan pihak intelijen, agar segala persoalan bisa direspon cepat dan tepat. Apalagi komponen seperti Linmas, bersinggungan langsung ke masyarakat.
Erry juga mengharapkan, pemerintah pusat memberikan fasilitas berupa pelatihan bersama untuk meningkatkan kinerja Satpol PP. Hal tersebut agar aparatur keamanan di pemerintahan tersebut andal, berwawasan luas, serta mampu menjalankan tugas dengan baik dan maksimal. “Satu contoh adalah pelaksanaan Pilkada yang baru saja selesai (Februari 2017). Kita apresiasi kerja Satpol PP dan Linmas dalam mengawal proses demokrasi di Sumut. Pengamanan aset dan alat peraga serta ketertiban masyarakat menjadi tugas yang diemban para personel tersebut. Khususnya kepada Linmas yang telah sukarela mengamankan TPS. Sehingga kondisi kondusif ini dapat terbina dengan baik antara pemerintah dan masyarakat,” sebutnya.
“Begitu juga dengan seragam yang ada, mencerminkan kewibawaan yang harus dijaga. Terutama dalam menegakkan aturan dan menjaga ketertiban umum,” imbuh Erry.
Terkait penegakan Perda, Erry menekankan perlunya peran Satpol PP bekerja sama dengan seluruh instansi, terutama soal pajak dan retribusi daerah, serta aset negara. “Bagaimana mendongkrak pendapatan asli daerah, serta menyelamatkan kekayaan daerah agar tidak berpindah tangan. Karenanya harus ada perencanaan yang matang, koordinasi yang baik, dan menumbuhkembangkan jiwa satuan, memberikan pelayanan cepat dan tepat dalam mengatasi masalah ketentraman serta ketertiban,” bebernya.
Erry juga mengimbau kepada seluruh Satpol PP dan Linmas provinsi serta kabupaten/kota, untuk membuka ruang dialog kepada masyarakat. Sehingga perubahan yang terjadi, bisa diambil langkah preventif dalam penyelesaiannya. “Gelar operasi rutin dan tingkatkan jejaring kerja kepada pihak yang mendukung fungsi serta peran Satpol PP juga Linmas,” tegasnya.
Pada upacara tersebut, Erry juga melakukan pemeriksaan kesiapan pasukan seribuan personel Satpol PP dan Linmas se-Sumut. Sementara peringatan HUT ditandai dengan pelepasan balon, burung merpati, serta atraksi dari Satpol PP Kota Binjai, sebagai tuan rumah. (bal/saz)