SUMUTPOS.CO – Rabu (23/8), Tim Gabungan TNI-Polri mulai terlihat sibuk melakukan persiapan jelang kedatangan Presiden Joko Widodo ke Kota Binjai. Jokowi akan melakukan kunjungan kerja pada Sabtu (26/8) nanti.
Karena itu, Pemko Binjai pun terlihat mulai berbenah sejak 3 hari belakangan. Pembenahan yang dilakukan, seperti memperbaiki jalan yang berlubang pada ruas jalan yang bakal dilintasi oleh orang nomor satu di Republik Indonesia ini.
Sejalan dengan hal tersebut, personel gabungan TNI-Polri sebagai pengamanan, pun juga mulai sibuk. Kapolres Binjai, AKBP Rio Alexander Panelewen menuturkan, total tim gabungan yang diterjunkan untuk pengamanan Jokowi sebanyak 900 personel.
“Totalnya ada 900 orang. Semua itu terdiri dari gabungan dari personel TNI dan Polri,” ungkap Rio.
Menurut Rio, konsentrasi pengamanan nantinya berada di 2 titik. Masing-masing di lokasi pembangunan Jaringan Distribusi Utama Sistem Penyediaan Air Minum (JDU SPAM) Regional Mebidang PDAM Tirtasari Kota Binjai, dan Pasar Tavip Kota Binjai.
Sesuai agenda, Jokowi dan Ibu Negara Iriana, hadir langsung untuk meresmikan Operasionalisasi JDU SPAM Mebidang dan Rehabilitasi Berat Pasar Tavip.
“Namun untuk lokasi makan siang Bapak Presiden dan Ibu Negara, masih tentatif. Karena kita masih tunggu instruksi dari Paspampres,” bebernya.
Dijadwalkan, Jokowi mendarat dengan pesawat kepresidenan di Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deliserdang, Jumat (25/8).
Lalu keesokan harinya, baru Jokowi menuju SPAM Mebidang dengan agenda peresmian. Selain SPAM Mebidang, juga ada Jembatan Aek Tano Ponggol yang bakal diresmikan.
Setelahnya rombongan Presiden Jokowi akan makan siang di Kota Binjai. Kemudian dilanjutkan ke Pasar Tavip Binjai, dengan agenda memberikan bantuan kepada para pedagang. Lalu kembali ke Kota Medan. Dan hari terakhir, Minggu (27/8), lepas landas menuju Jakarta. (ted/saz)