Site icon SumutPos

Budi Sering Berkunjung Dinihari & Mencuri Barang

Foto: Metro Siantar/JPNN Reza Sitorus (kiri) semasa hidup, bersama calon istrinya.
Foto: Metro Siantar/JPNN
Reza Sitorus (kiri) semasa hidup, bersama calon istrinya.

SUMUTPOS.CO – Calon istri Reza Sitorus, Ida Siringo-ringo, mengaku kenal dengan Budi, pria yang disebut-sebut sebagai pembunuh Reza, calon suaminya. Bahkan sepengetahuan Ida, Budi memang kerap datang pada dini hari ke rumah yang ditinggali oleh korban.

Kebiasaan itu menurutnya kerap membuat seisi rumah cemas, karena Budi kerap mengambil suatu barang tiap kali berkunjung ke ke rumah itu.

“Nggak tahu dia ngapain datang. Asal dia datang, ketiga sepupu Budi itu seperti tidak suka. Karena setiap datang, pasti ada aja barang yang hilang,” ungkap Ida sembari menyebutkan, Budi sering membuat masalah di luar.

Walaupun Budi diketahuinya kerap membuat masalah, tapi calon pengantin reza itu tidak pernah menduga perbuatan Budi terhadap ketiga sepupunya. “Tega kali lah dia itu. Sanggup dia melakukan ini terhadap tiga saudara sendiri,” katanya.

Atas pembunuhan terhadap kekasihnya, Ida berharap pihak kepolisian segera menangkan pelaku, dan menghukum dengan sepantasnya.

Harapan serupa disampaikan Endawati Gultom (55), ibu kandung Budi. “Adiknya sendiri, tega digitukannya. Kalau dia mau mencuri, ya mencuri saja, jangan sampai dia tega membunuh adik-adiknya,” ujarnya Endawati saat ditemui di RSUD Djasamen Saragih, saat menjaga Anggi Nasution.

Dikatakannya, dari ketiga korban tersebut, Anggi sudah seperti anak kandungnya sendiri. Sebab kedua orangtua Anggi sudah tiadanya, sehingga Anggi dirawatnya sejak bayi hingga besar.

“Aku nggak nyangka dia (pelaku) berbuat seperti itu, memang selama ini kutahu dia memang sering buat masalah,” ujarnya sembari mengaku sudah sepuluh tahun lebih tidak bersama pelaku, sejak ia berpisah dengan suaminya.

Lanjutnya, atas peristiwa tersebut ia meminta pihak kepolisian segera menangkap anaknya tersebut, dan menghukum anaknya sesuai hukum yang dilanggarnya.

Ditempat yang sama, orangtua angkat Anggi yakni Ramses Siahaan mengaku sangat menyayangkan perisitiwa yang menimpa anaknya tersebut. Sebab diketahuinya, prilaku korban sangat lah baik. Itu pula yang membuatnya mempercayakan keuangan toko kainnya di Pasar Horas, kepada Anggi.

“Kok tega kalilah sepupunya itu, padahal Anggi ini orangnya sangat baik dan ramah terhadap orang,” katanya sembari berharap, pelaku dapat segera ditemukan diproses oleh pihak kepolisian. (mag-01/smg/ras)

Exit mobile version