26 C
Medan
Sunday, June 30, 2024

Lagi, Korban Ledakan Sumur Minyak Tewas

LANGKAT- Korban tewas akibat meledaknya pengeboran minyak ilegal di Desa Jatitunggal Kecamatan Padangtualang, Jumat (14/12)  lalu, terus bertambah.

Tercatat hingga kini sudah tiga korban meninggal pasca kejadian tersebut.

Jamaluddin (35), warga Desa Dusun Sei Rebat Desa Sukamaju Kecamatan Tanjung Pura-Langkat ini tewas Minggu (23/12) dinihari, setelah sebelumnya sempat mendapatkan perawatan intensif di RSUD Tanjung Pura.

“Satu di antara warga kami yang menjadi korban kebakaran sumur minyak, akhirnya tidak tertolong lagi,” ungkap Camat Tanjungpura, Nuriansyah.
Informasi diperoleh, korban Jamaluddin pernah menjalani perawatan di salah satu RS di Kota Medan. Namun tanpa alasan yang jelas korban dibawa pulang keluarga dengan kondisi yang terus memburuk hingga dinyatakan meninggal oleh pihak RSUD Tanjungpura.

“Jika dilihat dari kondisi tubuh korban, memang sangat tidak menguntungkan karena mulai dari kaki hingga atas terkena luka bakar,” katanya.(mag-4)
Diperkirakan luka bakar korban (Jamaluddin) mencapai delapan puluh persen,” sebut salahseorang warga yang melihat jasad korban.

Hingga kini selain Jamaluddin dua korban lain yang telah meninggal dunia yakni Saptono (42), warga Dusun I Sidomukti Desa Tanjung Selamat Kec Padang Tualang dan Syahril Ali (36) warga Dusun IV Sidomukti Desa Tanjung Selamat Kec Padang Tualang.

Sebelumnya, meledaknya pengeboran minyak ilegal di Desa Jatitunggal Kecamatan Padangtualang, Jumat (14/12) lalu tersebut, mengakibatkan delapan korban mengalami luka bakar serius. (mag-4)

LANGKAT- Korban tewas akibat meledaknya pengeboran minyak ilegal di Desa Jatitunggal Kecamatan Padangtualang, Jumat (14/12)  lalu, terus bertambah.

Tercatat hingga kini sudah tiga korban meninggal pasca kejadian tersebut.

Jamaluddin (35), warga Desa Dusun Sei Rebat Desa Sukamaju Kecamatan Tanjung Pura-Langkat ini tewas Minggu (23/12) dinihari, setelah sebelumnya sempat mendapatkan perawatan intensif di RSUD Tanjung Pura.

“Satu di antara warga kami yang menjadi korban kebakaran sumur minyak, akhirnya tidak tertolong lagi,” ungkap Camat Tanjungpura, Nuriansyah.
Informasi diperoleh, korban Jamaluddin pernah menjalani perawatan di salah satu RS di Kota Medan. Namun tanpa alasan yang jelas korban dibawa pulang keluarga dengan kondisi yang terus memburuk hingga dinyatakan meninggal oleh pihak RSUD Tanjungpura.

“Jika dilihat dari kondisi tubuh korban, memang sangat tidak menguntungkan karena mulai dari kaki hingga atas terkena luka bakar,” katanya.(mag-4)
Diperkirakan luka bakar korban (Jamaluddin) mencapai delapan puluh persen,” sebut salahseorang warga yang melihat jasad korban.

Hingga kini selain Jamaluddin dua korban lain yang telah meninggal dunia yakni Saptono (42), warga Dusun I Sidomukti Desa Tanjung Selamat Kec Padang Tualang dan Syahril Ali (36) warga Dusun IV Sidomukti Desa Tanjung Selamat Kec Padang Tualang.

Sebelumnya, meledaknya pengeboran minyak ilegal di Desa Jatitunggal Kecamatan Padangtualang, Jumat (14/12) lalu tersebut, mengakibatkan delapan korban mengalami luka bakar serius. (mag-4)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/