23.9 C
Medan
Sunday, June 23, 2024

Adik Anton Medan Demo DPRD dan Polres

TEBING TINGGI – Setelah bersabar selama empat tahun, laporan Herly Sopiah Susanti alias Sofi (46) warga Jalan Bakti, Kelurahan Satria, Kota Tebing Tinggi tidak kunjung ditangapi Polres Tebing Tinggi.
Kesal dengan Polres Tebing Tinggi, Sofi mendatangi Polres Tebing Tinggi, Selasa (24/5), meminta kasusnya itu diungkap kembali.

Bermodalkan sepeda motor dengan berbagai tulisan sebagai bentuk protes kepada Polres Tebing Tinggi, Sofi langsung mendatangi Mapolres di Jalan Pahlawan dengan membawa poster ditemani anak dan menantunya. Didepan Mapolres Tebing Tinggi, Sofi menggelar orasi kecaman kepada polisi Tebing Tinggi atas lambatnya penyelesaian kasus dialaminya tersebut.

Kedatangan Sofi disambut Kasubag Humas Polres Tebing Tinggi AKP Ngemat Surbakti. Dalam orasinya, adik Anton Medan ini meminta Polres Tebing Tinggi menangkap dan memeriksa pelaku berinisial JL dan oknum polisi LS yang diduga bekerjasama dengan tersangka lainnya. “Pengaduan saya sudah 4 tahun silam, tapi mengapa sampai saat ini persoalannya tidak kunjung selesai ?,” tanya Sofi.

Sofi menceritakan, kasus pencurian yang terjadi di rumahnya, melibatkan 5 orang tersangka, termasuk adiknya sendiri. Saat itu, kawanan ini mengambil barang berharga miliknya, seperti, televisi berwarna, mesin fax e-mail, alat-alat kebugaran dan 7 buah surat sertifikat hak tanah/rumah yang nilainya cukup besar.
Kasubag Humas Polres Tebing Tinggi AKP Ngemat Surbakti mengatakan, kasusnya sudah ditindaklanjuti, namun belum lengkap (P21). “Berkasnya sudah dikirim ke jaksa, namun belum lengkap karena masih P18 dan P19,” katanya.(mag-3)

TEBING TINGGI – Setelah bersabar selama empat tahun, laporan Herly Sopiah Susanti alias Sofi (46) warga Jalan Bakti, Kelurahan Satria, Kota Tebing Tinggi tidak kunjung ditangapi Polres Tebing Tinggi.
Kesal dengan Polres Tebing Tinggi, Sofi mendatangi Polres Tebing Tinggi, Selasa (24/5), meminta kasusnya itu diungkap kembali.

Bermodalkan sepeda motor dengan berbagai tulisan sebagai bentuk protes kepada Polres Tebing Tinggi, Sofi langsung mendatangi Mapolres di Jalan Pahlawan dengan membawa poster ditemani anak dan menantunya. Didepan Mapolres Tebing Tinggi, Sofi menggelar orasi kecaman kepada polisi Tebing Tinggi atas lambatnya penyelesaian kasus dialaminya tersebut.

Kedatangan Sofi disambut Kasubag Humas Polres Tebing Tinggi AKP Ngemat Surbakti. Dalam orasinya, adik Anton Medan ini meminta Polres Tebing Tinggi menangkap dan memeriksa pelaku berinisial JL dan oknum polisi LS yang diduga bekerjasama dengan tersangka lainnya. “Pengaduan saya sudah 4 tahun silam, tapi mengapa sampai saat ini persoalannya tidak kunjung selesai ?,” tanya Sofi.

Sofi menceritakan, kasus pencurian yang terjadi di rumahnya, melibatkan 5 orang tersangka, termasuk adiknya sendiri. Saat itu, kawanan ini mengambil barang berharga miliknya, seperti, televisi berwarna, mesin fax e-mail, alat-alat kebugaran dan 7 buah surat sertifikat hak tanah/rumah yang nilainya cukup besar.
Kasubag Humas Polres Tebing Tinggi AKP Ngemat Surbakti mengatakan, kasusnya sudah ditindaklanjuti, namun belum lengkap (P21). “Berkasnya sudah dikirim ke jaksa, namun belum lengkap karena masih P18 dan P19,” katanya.(mag-3)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/