Protes Jalan Rusak akibat Lintasan Truk di Langkat
SECANGGANG- Berkisar ribuan warga di Desa Karang Gading, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat, Jum’at (24/8) pagi mengelar aksi demo dengan memblokir jalan utama desa tersebut. Akibatnya, hampir sepanjang 3 Km jalan yang merupakan penghubung satu-satunya dengan dunia luar itu mengalami macet total. Kendaraan yang biasanya lalu lalang mengangkut hasil bumi seperti kelapa sawit, maupun bahan keperluan lainya harus parkir di sepanjang bahu jalan.
Aksi yang dilakukan warga tadi juga diwarnai dengan pembakaran ban bekas di tengah jalan, menanami pohon pisang di jalan serta menimbun jalan dengan karung yang berisi tanah dan pasir. Selain itu beberapa poster bertuliskan kecaman terhadap pemerintah setempat juga terlihat menggantung di pingir jalan.
Menurut warga, aksi yang dilakukan sebagai bentuk kekecewaan mereka atas kian hancurnya jalan desa mereka sejak dua tahun terahir ini, ditambah janji pemerintah yang hendak memperbaiki tapi hingga sekarang belum juga terealisasi.
“Kami sudah bosan dengan janji pemerintah ini, katanya segera diperbaiki, tapi nyatanya, sampai sekarang jalan kami masih rusak parah, malah bertambah parah,” ungkap seorang warga dengan kesalnya sambil menarik sebongkah pohon pisang untuk ditanamnya di tengah jalan.
Tambah warga lainya dipanggil Salem, amarah warga kian membumbung begitu ada warga mereka yang terluka terkena batu kerikil yang terpelanting dari ban truck yang melintas,akibat terkena batu tersebut warga tadipun mengalami luka dibagian kepalanya.
Untuk itu, kami akan terus memblokir jalan ini kalau belum juga diperbaiki pemerintah, yang kami tuntut janji pemerintah yang katanya akan memperbaiki, janji itu dua tahun lalu, selama jalan ini tak diperbaiki kami hanya menikmati sengsaranya aja, kalau musim kemarau, abu yang bertebaran menyesakkan napas, juga menganggu kesehatan, sedangkan kalau musim hujan jalan akan berubah jadi kubangan kerbau di mana- mana hingga banyak warga yang terperosok kedalam lubang.
Sementara, Camat Secanggang Ibnu Hajar S Sos yang turun ke lokasi demo mengaku kalau belum dikerjakanya perbaikan jalan tersebut akibat keterlambatan pengesahan APBD oleh DPRD Langkat.
“Belum diperbaiki karena adanya keterlambatan pengesahan APBD Langkat, meskipun begitu, diawal Otober 2012 ini mulai dikerjakan. Kalau tidak juga dibangunkan maka saya akan mengundurkan diri dari jabatan Camat,” ujar Ibnu Hajar. (dw/smg)
