31 C
Medan
Tuesday, July 2, 2024

30 Tenaga Honorer Dewan Tobasa Masih Dirumahkan

TOBASA-Kantor DPRD Tobasa di Jalan Sutomo, Balige tidak seramai biasanya. Kantor perwakilan rakyat itu pun tampak lengang dan hanya sejumlah pegawai tampak di ruang sekretariat. Ternyata, ada sekitar 30-an tenaga honorer tidak lagi bekerja di kantor tersebut.

Mereka hingga saat ini masih dirumahkan, menyusul kebijakan pemkab mengurangi tenaga honorer. Biasanya, para tenaga honorer ini selalu sibuk mempersiapkan segala kebutuhan anggota dewan, mulai mempersiapkan minuman dan makanan ketika rapat rapat dewan berlangsung.

Keberadaan mereka jelas terlihat sekali, keluar masuk gedung karena untuk meng-fotokopi (menggandakan) surat surat. Para tenaga honorer di gedung dewan dibagi tugas seperti, di ruangan fraksi, dan diruangan unsur pimpinan DPRD.

Bila beberapa waktu lalu, tenaga honorer dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) telah diminta kembali bekerja, tenaga honorer di gedung dewan belum jelas nasibnya, apakah dipanggil kembali bekerja atau tidak.

Sekretaris DPRD Toba Samosir Adi Murphy Sitorus membenarkan, ada sekitar 30 orang tenaga honorer yang sebelumnya bekerja di kantor tersebut.
Tugas mereka membantu kinerja sekretariat dewan dalam hal melayani keperluan para anggota dewan. Sitorus menambahkan, seluruh tenaga honorer yang berada di DPRD sudah seminggu telah di rumahkan. Hingga kini belum diketahui, apakah mereka diperkenankan bekerja keseluruhan, sebagian atau tidak sama sekali. (cr-3/smg)

TOBASA-Kantor DPRD Tobasa di Jalan Sutomo, Balige tidak seramai biasanya. Kantor perwakilan rakyat itu pun tampak lengang dan hanya sejumlah pegawai tampak di ruang sekretariat. Ternyata, ada sekitar 30-an tenaga honorer tidak lagi bekerja di kantor tersebut.

Mereka hingga saat ini masih dirumahkan, menyusul kebijakan pemkab mengurangi tenaga honorer. Biasanya, para tenaga honorer ini selalu sibuk mempersiapkan segala kebutuhan anggota dewan, mulai mempersiapkan minuman dan makanan ketika rapat rapat dewan berlangsung.

Keberadaan mereka jelas terlihat sekali, keluar masuk gedung karena untuk meng-fotokopi (menggandakan) surat surat. Para tenaga honorer di gedung dewan dibagi tugas seperti, di ruangan fraksi, dan diruangan unsur pimpinan DPRD.

Bila beberapa waktu lalu, tenaga honorer dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) telah diminta kembali bekerja, tenaga honorer di gedung dewan belum jelas nasibnya, apakah dipanggil kembali bekerja atau tidak.

Sekretaris DPRD Toba Samosir Adi Murphy Sitorus membenarkan, ada sekitar 30 orang tenaga honorer yang sebelumnya bekerja di kantor tersebut.
Tugas mereka membantu kinerja sekretariat dewan dalam hal melayani keperluan para anggota dewan. Sitorus menambahkan, seluruh tenaga honorer yang berada di DPRD sudah seminggu telah di rumahkan. Hingga kini belum diketahui, apakah mereka diperkenankan bekerja keseluruhan, sebagian atau tidak sama sekali. (cr-3/smg)

Previous article
Next article

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/