25 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Bupati Dosmar Dukung Program Wujudkan Humbahas Kota Cerdas

HUMBAHAS, SUMUTPOS.CO – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang menginginkan desain dan tata kota ibu kota baru bisa menjadi rujukan kota cerdas (Smart City).

TERIMA: Bupati Dosmar Banjarnahor (tengah) menerima tim Kemenkominfo dalam program Smart City.

Bupati Humbang Hasundutan Dosmar Banjarnahor ikut mendukung program tersebut dengan akan mewujudkan daerahnya sebagai Kota Pintar.

Dukungan itu disampaikan Dosmar saat menerima tim Kemenkominfo Dwi Elfrida Simanungkalit (PIC Smart City kemenkominfo), Fitrah Rachmat Kautsar (Tenaga Ahli Smart City), H. A. M Ilyas (Observer Smart City) dan Richaldo Harianja, Senin (25/10) di ruang kerjanya.

Dikatakan Dosmar, Kabupaten Humbang Hasundutan mendukung sepenuhnya program Kawasan Pariwisata Prioritas Nasional Danau Toba.

Humbang Hasundutan merupakan salah satu kabupaten yang didominasi oleh penduduknya sebagai petani, namun demikian daerah ini memiliki banyak objek wisata yang masih belum dikelola secara maksimal. Kehadiran program Smart City sangat relevan dengan pengembangan pariwisata dan pertanian di Humbang Hasundutan.

Master Plan Smart City diharapkan terfokus pada pengembangan pertanian dan pariwisata. Dalam bidang pertanian, Smart City akan mendukung Pengembangan Food Estate dan Taman Sains dan Teknologi Herbal & Hortikultura (TSTH2).

Dalam bidang pariwisata difokuskan pengembangan Objek Wisata Geosite Sipincur dan Istana Sisingamangaraja. Sementara, PIC Smart City Kemenkominfo, Dwi Elfrida Simanungkalit menjelaskan, tentang Smart City bahwa Smart City atau kota cerdas ini akan dikembangkan disemua sektor dengan leading sektornya Dinas Komunikasi dan Informatika.

Smart city merupakan salah satu konsep pengembangan kota/Kabupaten berdasarkan prinsip teknologi informasi yang dibuat untuk kepentingan bersama secara efeketif dan efisien.

Dalam penerapan konsep smart city, terdapat beberapa unsur yang perlu dikembangkan, salah satunya adalah Smart Government. Tujuan yang harus dicapai antara lain satu data Indonesia. “ Kalau di Kabupaten Humbang Hasundutan maka aplikasi servernya dipusatkan di Diskominfo dan segala mingrasi data berhubungan dengan Diskominfo Humbang Hasundutan,” katanya.

“Karena itu diharapkan dukungan dan komitmen Pemkab Humbang Hasundutan dalam rangka mensukseskan program Kawasan Pariwisata Prioritas Nasional Danau Toba,” harapnya. (des/han)

HUMBAHAS, SUMUTPOS.CO – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang menginginkan desain dan tata kota ibu kota baru bisa menjadi rujukan kota cerdas (Smart City).

TERIMA: Bupati Dosmar Banjarnahor (tengah) menerima tim Kemenkominfo dalam program Smart City.

Bupati Humbang Hasundutan Dosmar Banjarnahor ikut mendukung program tersebut dengan akan mewujudkan daerahnya sebagai Kota Pintar.

Dukungan itu disampaikan Dosmar saat menerima tim Kemenkominfo Dwi Elfrida Simanungkalit (PIC Smart City kemenkominfo), Fitrah Rachmat Kautsar (Tenaga Ahli Smart City), H. A. M Ilyas (Observer Smart City) dan Richaldo Harianja, Senin (25/10) di ruang kerjanya.

Dikatakan Dosmar, Kabupaten Humbang Hasundutan mendukung sepenuhnya program Kawasan Pariwisata Prioritas Nasional Danau Toba.

Humbang Hasundutan merupakan salah satu kabupaten yang didominasi oleh penduduknya sebagai petani, namun demikian daerah ini memiliki banyak objek wisata yang masih belum dikelola secara maksimal. Kehadiran program Smart City sangat relevan dengan pengembangan pariwisata dan pertanian di Humbang Hasundutan.

Master Plan Smart City diharapkan terfokus pada pengembangan pertanian dan pariwisata. Dalam bidang pertanian, Smart City akan mendukung Pengembangan Food Estate dan Taman Sains dan Teknologi Herbal & Hortikultura (TSTH2).

Dalam bidang pariwisata difokuskan pengembangan Objek Wisata Geosite Sipincur dan Istana Sisingamangaraja. Sementara, PIC Smart City Kemenkominfo, Dwi Elfrida Simanungkalit menjelaskan, tentang Smart City bahwa Smart City atau kota cerdas ini akan dikembangkan disemua sektor dengan leading sektornya Dinas Komunikasi dan Informatika.

Smart city merupakan salah satu konsep pengembangan kota/Kabupaten berdasarkan prinsip teknologi informasi yang dibuat untuk kepentingan bersama secara efeketif dan efisien.

Dalam penerapan konsep smart city, terdapat beberapa unsur yang perlu dikembangkan, salah satunya adalah Smart Government. Tujuan yang harus dicapai antara lain satu data Indonesia. “ Kalau di Kabupaten Humbang Hasundutan maka aplikasi servernya dipusatkan di Diskominfo dan segala mingrasi data berhubungan dengan Diskominfo Humbang Hasundutan,” katanya.

“Karena itu diharapkan dukungan dan komitmen Pemkab Humbang Hasundutan dalam rangka mensukseskan program Kawasan Pariwisata Prioritas Nasional Danau Toba,” harapnya. (des/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/