25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

KPUD Telisik Berkas Dukungan Calon DPD

LABUHANBATU- KPUD Labuhanbatu melakukan verifikasi factual secara langsung dilapangan berkas calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal Sumut yakni, Darmayanti boru Lubis, Bedikenita boru Sitepu, dan Dedi Iskandar Batubara.
Ketua KPUD Hj Ira Wirtati mengatakan, verifikasi yang dilakukan pihaknya mulai Rabu (29/5) hingga Kamis (6/6) mendatang sifatnya hanya membantu KPUD Sumut.

“KPUD Sumut minta kita membantu verifikasi faktual untuk wilayah Labuhanbatu,” ujarnya, kemarin.
Ditanya berapa banyak dukungan terhadap ketiga calon DPD di kabupaten Labuhanbatu, Ira mengaku kurang tahu.
“Kalau masing-masing orangnya saya kurang tahu. Maaf datanya tak saya pegang. Saya pikir tak sampai 100 orang,” tukasnya.
Ira berpendapat jika nantinya ada ketaksesuaian data dukungan dengan berkas masih diberikan waktu perbaikan.

“Bagi calon anggota DPD masih ada waktu memperbaikinya. Tapi kalau sudah dua kali syarat dukungan tak sesuai pernyataan di lapangan, sang calon DPD itu rawan dicoret,” katanya.

Di sisi lain komisioner lainnya Irham Maulana mengatakan verifikasi faktual yang dilakukan KPUD akan disertai lembar isian kepada orang yang akan diverifikasi.

“Kalau mereka mengaku mengenal dan memberika dukungan kepada calon anggota DPD itu, mereka harus mengisi formulir yang kami berikan. Intinya orang yang mendukung itu harus memberikan pernyataan hitam di atas putih,” tukasnya. (jok)

LABUHANBATU- KPUD Labuhanbatu melakukan verifikasi factual secara langsung dilapangan berkas calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal Sumut yakni, Darmayanti boru Lubis, Bedikenita boru Sitepu, dan Dedi Iskandar Batubara.
Ketua KPUD Hj Ira Wirtati mengatakan, verifikasi yang dilakukan pihaknya mulai Rabu (29/5) hingga Kamis (6/6) mendatang sifatnya hanya membantu KPUD Sumut.

“KPUD Sumut minta kita membantu verifikasi faktual untuk wilayah Labuhanbatu,” ujarnya, kemarin.
Ditanya berapa banyak dukungan terhadap ketiga calon DPD di kabupaten Labuhanbatu, Ira mengaku kurang tahu.
“Kalau masing-masing orangnya saya kurang tahu. Maaf datanya tak saya pegang. Saya pikir tak sampai 100 orang,” tukasnya.
Ira berpendapat jika nantinya ada ketaksesuaian data dukungan dengan berkas masih diberikan waktu perbaikan.

“Bagi calon anggota DPD masih ada waktu memperbaikinya. Tapi kalau sudah dua kali syarat dukungan tak sesuai pernyataan di lapangan, sang calon DPD itu rawan dicoret,” katanya.

Di sisi lain komisioner lainnya Irham Maulana mengatakan verifikasi faktual yang dilakukan KPUD akan disertai lembar isian kepada orang yang akan diverifikasi.

“Kalau mereka mengaku mengenal dan memberika dukungan kepada calon anggota DPD itu, mereka harus mengisi formulir yang kami berikan. Intinya orang yang mendukung itu harus memberikan pernyataan hitam di atas putih,” tukasnya. (jok)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/