DAPUR: Tenda untuk dapur umum bagi korban banjir di sekitar Jalan Kenanga dan Jalan Handayani, Siantar Barat dibangun Selasa (28/8).//METRO SIANTAR/smg
SIANTAR – Pemerintah Kota Pematangsiantar mendirikan tenda untuk dapur umum bagi korban banjir yang berada di Jalan Kenanga, Kelurahan Simarito, Siantar Barat Selasa (28/8). Dapur umum ini melayani puluhan keluarga korban yang kesulitan mendapatkan makanan setelah rumah mereka dihantam bajir, Minggu (26/8) malam. Hingga kemarin sejumlah warga korban banjir di Jalan Kenanga dan di Jalan Handayani masih sibuk mengeluarkan lumpur dari rumah serta menjemur perabot.
Kepala Badan nasional Penganggulangan Bencana (BNPB) Kota Siantar, Reinward menjelaskan, dampak banjir cukup memprihatinkan. Beberapa rumah hancur.
“Saat ini kita fokus penanganan para korban banjir dan memberikan suplay apa yang mereka butuhkan” katanya. (pra/smg)
DAPUR: Tenda untuk dapur umum bagi korban banjir di sekitar Jalan Kenanga dan Jalan Handayani, Siantar Barat dibangun Selasa (28/8).//METRO SIANTAR/smg
SIANTAR – Pemerintah Kota Pematangsiantar mendirikan tenda untuk dapur umum bagi korban banjir yang berada di Jalan Kenanga, Kelurahan Simarito, Siantar Barat Selasa (28/8). Dapur umum ini melayani puluhan keluarga korban yang kesulitan mendapatkan makanan setelah rumah mereka dihantam bajir, Minggu (26/8) malam. Hingga kemarin sejumlah warga korban banjir di Jalan Kenanga dan di Jalan Handayani masih sibuk mengeluarkan lumpur dari rumah serta menjemur perabot.
Kepala Badan nasional Penganggulangan Bencana (BNPB) Kota Siantar, Reinward menjelaskan, dampak banjir cukup memprihatinkan. Beberapa rumah hancur.
“Saat ini kita fokus penanganan para korban banjir dan memberikan suplay apa yang mereka butuhkan” katanya. (pra/smg)
