25 C
Medan
Friday, June 28, 2024

Dahlan: Saya Tahu Musuhnya Banyak Sekali

img_1908Jakarta – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mengaku sangat atas dengat berita penangkapan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Rudi Rubiandini.

“Saya betul-betul kaget setengah mati. Saya tahu musuhnya banyak sekali,” ucap Dahlan saat ditemui di Kantor Kementerian BUMN, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu (14/8/2013).

Dahlan mengakui, Rudi merupakan sosok yang berkeinginan membereskan persoalan rumit perminyakan di Indonesia. Dengan aksi bersih-bersih Rudi itu, menurut Dahlan mantan Wakil Menteri ESDM itu memiliki banyak musuh.

“Beliau sederhana pulang ke Tasik saja naik kereta ekonomi. Beliau bicara dengan saya bagaimana bersihkan BP Migas (sekarang SKK Migas). Saya bicara dengan beliau bicara keruwetan izin. Saya sangat mengagumi dia,” terangnya.

Seperti diketahui, Rudi dibekuk KPK di rumah dinasnya Jalan Brawijaya VIII, Jakarta Selatan. Rudi diduga menerima suap dari perusahaan migas asing Kernel Oil Pte Ltd.

Ternyata tim penyidik KPK sudah memantau pergerakan Rudi sejak pekan lalu.(kl/ang)

img_1908Jakarta – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mengaku sangat atas dengat berita penangkapan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Rudi Rubiandini.

“Saya betul-betul kaget setengah mati. Saya tahu musuhnya banyak sekali,” ucap Dahlan saat ditemui di Kantor Kementerian BUMN, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu (14/8/2013).

Dahlan mengakui, Rudi merupakan sosok yang berkeinginan membereskan persoalan rumit perminyakan di Indonesia. Dengan aksi bersih-bersih Rudi itu, menurut Dahlan mantan Wakil Menteri ESDM itu memiliki banyak musuh.

“Beliau sederhana pulang ke Tasik saja naik kereta ekonomi. Beliau bicara dengan saya bagaimana bersihkan BP Migas (sekarang SKK Migas). Saya bicara dengan beliau bicara keruwetan izin. Saya sangat mengagumi dia,” terangnya.

Seperti diketahui, Rudi dibekuk KPK di rumah dinasnya Jalan Brawijaya VIII, Jakarta Selatan. Rudi diduga menerima suap dari perusahaan migas asing Kernel Oil Pte Ltd.

Ternyata tim penyidik KPK sudah memantau pergerakan Rudi sejak pekan lalu.(kl/ang)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/