26.7 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

2030, Indonesia di Peringkat 7 Dunia

JAKARTA – Dari 160 negara di dunia, saat ini Indonesia berada di urutan ke-17 jika dilihat dari tingkat pertumbuhan ekonomi. Bahkan lembaga konsultan dari Amerika Serikat, McKenzee, memrediksi tahun 2030, Indonesia menempati peringkat ke-7 dunia.

Menurut Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Taufan EN Rotorasiko, pemuda Indonesia harus menyadari dan disadarkan akan hal tersebut. Terlebih pascareformasi, Indonesia dihadapkan pada krisis kepercayaan, krisis kesejahteraan dan krisis keadilan sosial.

“Pemuda Indonesia sekarang ditantang untuk menghadapi ketiga krisis tersebut. Karena itu DPP KNPI membuat program yang disebut Trimada (tiga mada) atau tiga Pembangunan Pemuda” ujarnya di Jakarta, Selasa (5/3).

Yaitu program memerjuangkan para pemuda sebagai calon pimpinan bangsa di masa depan, program agar pemuda memiliki karakter yang luhur, kepribadian yang mulia serta dapat bersikap santun dan disiplin.

“Program-program tersebut kita lakukan dalam berbagai bentuk pelatihan untuk semakin memerkokoh karakter Pancasila dalam setiap diri pemuda. Karena hanya karakter ini yang bisa diharapkan menjadi bekal pemimpin,” katanya. (gir/jpnn)

JAKARTA – Dari 160 negara di dunia, saat ini Indonesia berada di urutan ke-17 jika dilihat dari tingkat pertumbuhan ekonomi. Bahkan lembaga konsultan dari Amerika Serikat, McKenzee, memrediksi tahun 2030, Indonesia menempati peringkat ke-7 dunia.

Menurut Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Taufan EN Rotorasiko, pemuda Indonesia harus menyadari dan disadarkan akan hal tersebut. Terlebih pascareformasi, Indonesia dihadapkan pada krisis kepercayaan, krisis kesejahteraan dan krisis keadilan sosial.

“Pemuda Indonesia sekarang ditantang untuk menghadapi ketiga krisis tersebut. Karena itu DPP KNPI membuat program yang disebut Trimada (tiga mada) atau tiga Pembangunan Pemuda” ujarnya di Jakarta, Selasa (5/3).

Yaitu program memerjuangkan para pemuda sebagai calon pimpinan bangsa di masa depan, program agar pemuda memiliki karakter yang luhur, kepribadian yang mulia serta dapat bersikap santun dan disiplin.

“Program-program tersebut kita lakukan dalam berbagai bentuk pelatihan untuk semakin memerkokoh karakter Pancasila dalam setiap diri pemuda. Karena hanya karakter ini yang bisa diharapkan menjadi bekal pemimpin,” katanya. (gir/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/