SUMUTPOS.CO- Dalam waktu dekat, masyarakat pemilik kartu aoto debet Bank Mandiri tak perlu lagi repot untuk melakukan pembayaran premi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Pasalnya kini proses pembayaran bisa dilakukan melalui kartu auto debet.
Hal ini disampaikan Kepala BPJS Kesehatan Divisi Regional I Sumut-Aceh, Oni Jauhari, Selasa (18/3).
“Kerja sama ini sudah kita lakukan dengan Bank Mandiri dan pembayaran premi sudah bisa dilakukan di atas satu bulan,” ujarnya
Pembayaran ini nantinya bilang Jauhari bisa diakses di seluruh pasar swalayan dan pasar modern yang ada di tanah air.
Tahap awal, program kerjasama pembayaran auto debet itu bilangnya, masih dengan Bank Mandiri. Selanjutnya, program serupa akan dikembangkan ke Bank BRI dan BNI. Kini, BRI dan BNI masih membantu pembayaran melalui ATM. Begitupun, bagi peserta JKN mandiri yang ingin mendaftar ke kantor kedua bank tersebut, walaupun belum bisa, namun petugas akan membantu mengarahkan pembayaran premi melalui ATM.
“Masalahnya, data BPJS Kesehatan belum tertanam di seluruh cabang BRI dan BNI,” sebut Jauhari.
Ke depan, BPJS Kesehatan juga akan bekerjasama dengan berbagai bank termasuk kantor pos. Menurut Jauhari, program ini dibuat agar masyarakat yang menjadi peserta JKN itu mendapat kemudahan. Lantaran hingga kini, masyarakat Sumut masih antusias mendaftar sebagai peserta baru JKN. (uma)
SUMUTPOS.CO- Dalam waktu dekat, masyarakat pemilik kartu aoto debet Bank Mandiri tak perlu lagi repot untuk melakukan pembayaran premi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Pasalnya kini proses pembayaran bisa dilakukan melalui kartu auto debet.
Hal ini disampaikan Kepala BPJS Kesehatan Divisi Regional I Sumut-Aceh, Oni Jauhari, Selasa (18/3).
“Kerja sama ini sudah kita lakukan dengan Bank Mandiri dan pembayaran premi sudah bisa dilakukan di atas satu bulan,” ujarnya
Pembayaran ini nantinya bilang Jauhari bisa diakses di seluruh pasar swalayan dan pasar modern yang ada di tanah air.
Tahap awal, program kerjasama pembayaran auto debet itu bilangnya, masih dengan Bank Mandiri. Selanjutnya, program serupa akan dikembangkan ke Bank BRI dan BNI. Kini, BRI dan BNI masih membantu pembayaran melalui ATM. Begitupun, bagi peserta JKN mandiri yang ingin mendaftar ke kantor kedua bank tersebut, walaupun belum bisa, namun petugas akan membantu mengarahkan pembayaran premi melalui ATM.
“Masalahnya, data BPJS Kesehatan belum tertanam di seluruh cabang BRI dan BNI,” sebut Jauhari.
Ke depan, BPJS Kesehatan juga akan bekerjasama dengan berbagai bank termasuk kantor pos. Menurut Jauhari, program ini dibuat agar masyarakat yang menjadi peserta JKN itu mendapat kemudahan. Lantaran hingga kini, masyarakat Sumut masih antusias mendaftar sebagai peserta baru JKN. (uma)