26.7 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Aplikasi Pintar Blackmaria Super App Hadir di Kota Medan

MEDAN, SUMUTPOS.CO – PT Blackmaria Teknologi asal Medan meluncurkan Aplikasi Pasar Transportasi B2B dan B2C di era persaingan bisnis transportasi berbasis aplikasi di Indonesia, Minggu (19/12).

Co-founder dan CEO Blackmaria Agus Salim. Sumut Pos/ ist.

Aplikasi yang dinamakan Blackmaria tersebut membangun fitur-fitur tambahan khususnya di segmen transportasi online untuk dapat bersaing dengan perusahaan yang sudah bertaraf unicorn dan decacorn di Tanah Air.

Aplikasi Mitra Blackmaria dapat digunakan bergantian untuk satu kendaraan, sehingga kepadatan lalu lintas, polusi dan keletihan driver dapat teratasi, selain memaksimalkan ROI pada kendaraan mitranya. Fitur peringatan SIM, Pajak kendaraan dan juga data servis kendaraan mitra berfungsi otomatis pada waktunya.

Blackmaria menggunakan konsep sharing ekonomi terhadap mitra dan penggunanya dengan sistem referal chain single level. Dengan konsep ini setiap penggunanya memiliki akses memasarkan Blackmaria dan membentuk ekosistem pendapatan sendiri.

Selain itu, Aplikasi Blackmaria dilengkapi dengan digital Wallet Paymaster dan juga Saveplus, solusi kembalian uang kecil yang cukup menyulitkan sekarang ini. Dengan Saveplus kembalian sekecil apapun bisa diterima dan akan diperkenalkan kepada merchant di seluruh Indonesia.

Berbeda dengan lainnya, Blackmaria tidak mengandalkan diskon besar-besaran untuk memasuki pasar yang cukup panas ini, Blackmaria menggunakan sistem loyalitas berbasis kilometer perjalanan dengan tawaran yang lebih menarik dari sebuah kupon diskon.

Banyak fitur serta ramah pengguna tersemat di Aplikasi Blackmaria dengan tema Clean, yang artinya tidak diramaikan dengan iklan promosi dan informasi yang begitu padat yang belum tentu dibaca oleh pengguna.

Co-founder dan CEO Blackmaria Agus Salim mengatakan, Blackmaria sudah ada sejak Tahun 2015 dan baru sekarang diluncurkan, rencana awalnya dua tahun silam disebabkan pandemi maka dibatalkan peluncurannya. Blackmaria adalah merek terdaftar di Singapura dan Indonesia, selain di Indonesia Blackmaria sudah didirikan di beberapa negara lain seperti UK, USA dan Australia.

“Selain transportasi berbasis B2B dan B2C yang sudah diluncurkan, Blackmaria telah siap memasuki pasaran food delivery menambah segmen pasar makanan yang sudah ada seperti Gofood, Grabfood dan terbaru Shopeefood. Blackmaria akan meluncurkan Fodexs-Food Express dalam rangkaian bisnis digitalnya selain transportasi dan juga jasa pengiriman instan CityBike,” ujarnya.

Untuk memperkuat ekosistemnya, lanjutnya, Blackmaria juga akan meluncurkan OTA atau online travel agen yang menawarkan rangkaian hotel dan maskapai dalam aplikasi terupdatenya nanti.

“Selain sektor korporasi, Blackmaria Partner adalah sistem francais blackmaria untuk melebarkan bisnisnya di seluruh indonesia dan mancanegara. Sistem multi tenan blackmaria di jangkakan dapat berkembang dengan pesat untuk pasar pasar di luar yuridiksinya,” jelasnya.

Dia menambahkan, pihaknya sudah siap melebarkan sayap bisnis digitalnya ke seluruh Indonesia dan juga Mancanegara dan memilih Kota Medan sebagai Basecamp Blackmaria. Sebab, dirinya merupakan kelahiran Medan sekaligus pemilik tunggal Blackmaria dan berpengalaman di sektor keuangan serta Fintech.

“Untuk mitra dan juga pengguna yang penasaran dengan Blackmaria dapat mengunduh aplikasinya di Playstore Android and Appstore untuk pengguna IOS. Welcome Pack seperti saldo permulaan, kupon diskon, mil loyalitas tersemat untuk pengguna baru. Untuk tawaran lainnya dan juga promosi bisa dilihat di media sosial (Medsos), seperti Facebook dengan nama Blackmaria Indonesia,” pungkasnya. (Dwi)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – PT Blackmaria Teknologi asal Medan meluncurkan Aplikasi Pasar Transportasi B2B dan B2C di era persaingan bisnis transportasi berbasis aplikasi di Indonesia, Minggu (19/12).

Co-founder dan CEO Blackmaria Agus Salim. Sumut Pos/ ist.

Aplikasi yang dinamakan Blackmaria tersebut membangun fitur-fitur tambahan khususnya di segmen transportasi online untuk dapat bersaing dengan perusahaan yang sudah bertaraf unicorn dan decacorn di Tanah Air.

Aplikasi Mitra Blackmaria dapat digunakan bergantian untuk satu kendaraan, sehingga kepadatan lalu lintas, polusi dan keletihan driver dapat teratasi, selain memaksimalkan ROI pada kendaraan mitranya. Fitur peringatan SIM, Pajak kendaraan dan juga data servis kendaraan mitra berfungsi otomatis pada waktunya.

Blackmaria menggunakan konsep sharing ekonomi terhadap mitra dan penggunanya dengan sistem referal chain single level. Dengan konsep ini setiap penggunanya memiliki akses memasarkan Blackmaria dan membentuk ekosistem pendapatan sendiri.

Selain itu, Aplikasi Blackmaria dilengkapi dengan digital Wallet Paymaster dan juga Saveplus, solusi kembalian uang kecil yang cukup menyulitkan sekarang ini. Dengan Saveplus kembalian sekecil apapun bisa diterima dan akan diperkenalkan kepada merchant di seluruh Indonesia.

Berbeda dengan lainnya, Blackmaria tidak mengandalkan diskon besar-besaran untuk memasuki pasar yang cukup panas ini, Blackmaria menggunakan sistem loyalitas berbasis kilometer perjalanan dengan tawaran yang lebih menarik dari sebuah kupon diskon.

Banyak fitur serta ramah pengguna tersemat di Aplikasi Blackmaria dengan tema Clean, yang artinya tidak diramaikan dengan iklan promosi dan informasi yang begitu padat yang belum tentu dibaca oleh pengguna.

Co-founder dan CEO Blackmaria Agus Salim mengatakan, Blackmaria sudah ada sejak Tahun 2015 dan baru sekarang diluncurkan, rencana awalnya dua tahun silam disebabkan pandemi maka dibatalkan peluncurannya. Blackmaria adalah merek terdaftar di Singapura dan Indonesia, selain di Indonesia Blackmaria sudah didirikan di beberapa negara lain seperti UK, USA dan Australia.

“Selain transportasi berbasis B2B dan B2C yang sudah diluncurkan, Blackmaria telah siap memasuki pasaran food delivery menambah segmen pasar makanan yang sudah ada seperti Gofood, Grabfood dan terbaru Shopeefood. Blackmaria akan meluncurkan Fodexs-Food Express dalam rangkaian bisnis digitalnya selain transportasi dan juga jasa pengiriman instan CityBike,” ujarnya.

Untuk memperkuat ekosistemnya, lanjutnya, Blackmaria juga akan meluncurkan OTA atau online travel agen yang menawarkan rangkaian hotel dan maskapai dalam aplikasi terupdatenya nanti.

“Selain sektor korporasi, Blackmaria Partner adalah sistem francais blackmaria untuk melebarkan bisnisnya di seluruh indonesia dan mancanegara. Sistem multi tenan blackmaria di jangkakan dapat berkembang dengan pesat untuk pasar pasar di luar yuridiksinya,” jelasnya.

Dia menambahkan, pihaknya sudah siap melebarkan sayap bisnis digitalnya ke seluruh Indonesia dan juga Mancanegara dan memilih Kota Medan sebagai Basecamp Blackmaria. Sebab, dirinya merupakan kelahiran Medan sekaligus pemilik tunggal Blackmaria dan berpengalaman di sektor keuangan serta Fintech.

“Untuk mitra dan juga pengguna yang penasaran dengan Blackmaria dapat mengunduh aplikasinya di Playstore Android and Appstore untuk pengguna IOS. Welcome Pack seperti saldo permulaan, kupon diskon, mil loyalitas tersemat untuk pengguna baru. Untuk tawaran lainnya dan juga promosi bisa dilihat di media sosial (Medsos), seperti Facebook dengan nama Blackmaria Indonesia,” pungkasnya. (Dwi)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/