28 C
Medan
Tuesday, July 2, 2024

Aman & Ramah Lingkungan, RS Bunda Thamrin Jadi Pelanggan PGN Medan

BERSAMA: Karyawan PGN Medan berfoto bersama dengan karyawan RS Bunda Thamrin saat gas in di Medan, belum lama ini.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – PT PGN Tbk Area Medan menjalin kerja sama dengan PT Thamrin Sinar Surya (RS Sakit Bunda Thamrin) yang terletak di Jalan Sei Batanghari, Medan Sumatera Utara. Dalam kerja sama ini, PGN memenuhi kebutuhan gas bumi RS Bunda Thamrin untuk kebutuhan memasak dan laundry.

Sales Area Head PGN Medan, Saeful Hadi menyatakan RS Bunda Thamrin sebagai pelanggan industri dan komersial dengan pemakaian dibawah 10.000 m3 per bulan.

“Untuk rumah sakit, sudah hampir semuanya menjadi pelanggan PGN Medan. Ada RS Malahayati, Siloam, Columbia Asia, dan lain-lainnya,” ujarnya saat gas in di RS Bunda Thamrin, beberapa waktu yang lalu.

Dijelaskannya, penggunaan bahan bakar gas bumi oleh rumah sakit pada umumnya, karena lebih ramah lingkungan, dan ini menjadi syarat mutlak dalam dunia kesehatan. Selain itu, keamanan dalam menggunakan gas bumi juga menjadi pertimbangan lainnya.

“Untuk pemulihankan kesehatan, udara yang bersih menjadi hal yang sangat penting. Nah, karena gas bumi ini sifatnya ringan, dia akan terbawa oleh angin walau sekecil apapun,” tambahnya.

Selain ramah lingkungan, Saeful mengatakan pilihan Rumah Sakit Bunda Thamrin menggunakan gas bumi karena lebih hemat bila dibandingkan dengan bahan bakar lainnya. Setidaknya, dengan dana penghematan tersebut bisa digunakan untuk fasilitas maupun operasional rumah sakit.

“Sebelum memakai gas bumi, pihak rumah sakit menggunakan gas tabung 50 kg. Ya, kalau kita hitung, ya jelas lebih untung pakai gas bumi. Mereka bilang, perbedaan biaya ini akan memudahkan mereka untuk menambah fasilitas dan lain sebagainya,” lanjutnya.

Dengan peralihan penggunaan bahan bakar ini, pihak rumah sakit bukan hanya menghemat dalam hal biaya saja, tetapi juga menghemat tenaga dan waktu. Karena, tidak harus menunggu untuk membeli gas, serta membutuhkan tenaga untuk mengangkat tabung gas tersebut.

“Harapan kita ke depannya, semakin banyak industri dan jasa komersial yang akan menggunakan gas bumi sebagai bahan bakarnya. Karena sudah terbukti lebih hemat, ramah lingkungan, dan aman,” tutupnya.

Hingga Juli 2019, jumlah pelanggan PGN Area Medan mencapai 22.887, yang terdiri dari pelanggan RT (Rumah Tangga) sebanyak 22.356, PK (Pelanggan Kecil) sebanyak 398, dan pelanggan Komersial dan Industri sebanyak 133. (ram)

BERSAMA: Karyawan PGN Medan berfoto bersama dengan karyawan RS Bunda Thamrin saat gas in di Medan, belum lama ini.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – PT PGN Tbk Area Medan menjalin kerja sama dengan PT Thamrin Sinar Surya (RS Sakit Bunda Thamrin) yang terletak di Jalan Sei Batanghari, Medan Sumatera Utara. Dalam kerja sama ini, PGN memenuhi kebutuhan gas bumi RS Bunda Thamrin untuk kebutuhan memasak dan laundry.

Sales Area Head PGN Medan, Saeful Hadi menyatakan RS Bunda Thamrin sebagai pelanggan industri dan komersial dengan pemakaian dibawah 10.000 m3 per bulan.

“Untuk rumah sakit, sudah hampir semuanya menjadi pelanggan PGN Medan. Ada RS Malahayati, Siloam, Columbia Asia, dan lain-lainnya,” ujarnya saat gas in di RS Bunda Thamrin, beberapa waktu yang lalu.

Dijelaskannya, penggunaan bahan bakar gas bumi oleh rumah sakit pada umumnya, karena lebih ramah lingkungan, dan ini menjadi syarat mutlak dalam dunia kesehatan. Selain itu, keamanan dalam menggunakan gas bumi juga menjadi pertimbangan lainnya.

“Untuk pemulihankan kesehatan, udara yang bersih menjadi hal yang sangat penting. Nah, karena gas bumi ini sifatnya ringan, dia akan terbawa oleh angin walau sekecil apapun,” tambahnya.

Selain ramah lingkungan, Saeful mengatakan pilihan Rumah Sakit Bunda Thamrin menggunakan gas bumi karena lebih hemat bila dibandingkan dengan bahan bakar lainnya. Setidaknya, dengan dana penghematan tersebut bisa digunakan untuk fasilitas maupun operasional rumah sakit.

“Sebelum memakai gas bumi, pihak rumah sakit menggunakan gas tabung 50 kg. Ya, kalau kita hitung, ya jelas lebih untung pakai gas bumi. Mereka bilang, perbedaan biaya ini akan memudahkan mereka untuk menambah fasilitas dan lain sebagainya,” lanjutnya.

Dengan peralihan penggunaan bahan bakar ini, pihak rumah sakit bukan hanya menghemat dalam hal biaya saja, tetapi juga menghemat tenaga dan waktu. Karena, tidak harus menunggu untuk membeli gas, serta membutuhkan tenaga untuk mengangkat tabung gas tersebut.

“Harapan kita ke depannya, semakin banyak industri dan jasa komersial yang akan menggunakan gas bumi sebagai bahan bakarnya. Karena sudah terbukti lebih hemat, ramah lingkungan, dan aman,” tutupnya.

Hingga Juli 2019, jumlah pelanggan PGN Area Medan mencapai 22.887, yang terdiri dari pelanggan RT (Rumah Tangga) sebanyak 22.356, PK (Pelanggan Kecil) sebanyak 398, dan pelanggan Komersial dan Industri sebanyak 133. (ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/