MEDAN, SUMUTPOS.CO – Penjualan properti di Kota Mandiri Bekala di Desa Simalingkar A, Pancurbatu, Deliserdang, yang dikembangkan PT Propernas Nusa Dua (PND), anak usaha BUMN sinergi Perum Perumnas dan PT Perkebunan Nusantara 2 (PTPN2), menunjukkan tren meningkat bahkan capaiannya melebih target selama tahun 2022. Hal ini seiring dengan meningkatnya permintaan konsumen yang ingin memanfaatkan sejumlah insentif dari kebijakan pemerintah.
Direktur PT Propernas Nusa Dua, Rizqi Aswaransyah Pratama menyampaikan, dengan capaian 104% dari target pada 2022 dan pasar properti berangsur-angsur membaik, keyakinan masyarakat juga sudah mulai pulih dan kembali melakukan pembelian. “Kami yakin, di 2023 ini penjualan akan tumbuh semakin positif dan memberikan kontribusi bagi program penyediaan satu juta rumah yang digagas Presiden Joko Widodo. Melalui skema pembiayaan seperti Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), merupakan niat kuat dari pemerintah untuk mendorong masyarakat dalam mendapatkan rumah yang layak,” kata Rizqi kepada wartawan di Medan, Selasa (24/1).
Untuk meningkatkan capaian di tahun 2023 ini, menurut Rizqi, Direksi PT PND telah menyiapkan sejumlah langkah strategis untuk meningkatkan marketing sales dan merencanakan sejumlah pengembangan di Kota Mandiri Bekala yang telah memiliki Cluster Cammelia dan Cluster Elaeis serta produk baru di proyek-proyek yang akan berjalan. “Seharusnya sektor properti tahun ini akan lebih baik dibandingkan tahun lalu. Tahun ini bisa menjadi titik balik dan momentum bagi pasar properti untuk kembali tumbuh secara stabil,” ujarnya.
Diketahui, saat ini PT Propernas Nusa Dua mendapatkan dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) dalam penyediaan perumahan bagi aparatur sipil negara (ASN) dan telah bekerjasama dengan beberapa perbankan untuk pembiayaan konsumen (KPR) baik bank pemerintah, bank daerah, dan BPR dan KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR FLPP) yang merupakan program dukungan likuiditas pembiayaan perumahan untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dari pemerintah yang dijalankan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Menurut catatan wartawan, capaian maksimal saat ini, tak lepas dari gerak cepat yang dilakukan Rizqi Aswaransyah Pratamasejak awal diamanahkan sebagai Dirut PT PND pada 19 September 2019, dimana ia melakukan ground breaking proyek Kota Mandiri Bekala yang diselenggarakan di tiga titik yakni Kantor Perumnas Regional I, Kantor PTPN II, dan Kantor Proyek Bekala pada 29 Oktober 2019. Gerak cepat ini dilakukannya, karena melihat animo masyarat yang sangat tinggi. Selanjutnya, terbit sertifikat HGB Nomor 1938 dan 1939 seluas 241,74 Ha serta Izin mendirikan bangunan (IMB) sehingga bisa tercapai akad KPR perdana untuk Proyek Kota Mandiri Bekala pada 15 Oktober 2021.
Untuk memudahkan konsumen terkait informasi yang lebih lanjut tentang Kota Mandiri Bekala dapat menghubungi marketing yaitu 082178609288 (Elvira), 081370505546 (Kristina), 082149564959 (Andy) di Jalan Meranti – 1 Ex Kebun Bekala, Desa Simalingkar A, Pancur Batu (Belakang Pasar Induk Medan/Perumnas Simalingkar). (adz)