Ikut andilnya Pertamina mengambil bagian peringatan Hari Kartini pada 21 April 2011 kemarin, memberikan kebanggan tersendiri bagi mereka dan masyarakat.
Apalagi kegiatan ini juga berjalan cukup sukses dengan mengusung tema “Pertamax Untuk Kartini. Pasalnya, Pertamina telah membuktikan kepeduliannya dengan kaum wanita dengan memberikan voucher belanja senilai Rp50.000 dan hadiah-hadiah berupa merchandise.
Menurut pihak Pertamina sendiri, keberadaan pekerja wanita ternyata menjadi salah satu daya tarik untuk meningkatkan jumlah pelanggan.
Hal ini terbukti dengan terjadinya peningkatan jumlah pelanggan dalam mengisi bahan bakar minyak di SPBU berada samping salah satu pusat perbelanjaan Jalan Kapten Muslim Medan.
Karenanya sebagai bentuk apresiasi dan kepedulian terhadap para wanita yang menjadi pekerja (operator) di SPBU tersebut, pada Hari Kartini itu seluruh pekerja baik pria maupun wanita mengenakan batik dan kebaya. Hal itu juga dipertegas Vera Agusnita Hasibuan selaku pengelola SPBU didampingi Staf Humas Pertamina Rustam Aji kepada sejumlah wartawan ketika ditemui di ruang kerjanya. “Saya ingin membuat suatu yang berarti pada kaum hawa sebagai bentuk emansipasi para pekerja wanita yang bekerja baik sebagai pompa dispenser yang biasanya dikerjakan para kaum pria,” ujar Vera. Vera juga mengutarakan saat ini SPBU-nya memperkerjakan 10 wanita sebagai operator penjaga pompa dispenser. “Sehubungan dengan peringatan Hari Kartini kemarin i SPBU menerbitkan voucher dan cendramata bagi para pelanggan wanita yang mengisi bahan bakar di SPBUnya khusnya jenis Pertamax,” tukasnya sembari mengutarakan promo ini juga merupakan bentuk kerjasama pihak SPBU dengan Pertamina.
Sedangkan Rustam Aji mengungkapkan, promo khusus bagi kaum perempuan, dimana untuk pembelian Pertamax dalam jumlah tertentu di 10 (sepuluh) SPBU di Kota Medan, mendapatkan berbagai hadiah menarik berupa voucher belanja dan merchandise lainnya.
“Kesadaran masyarakat dalam memakai bahan bakar berkualitas tinggi dan ramah lingkungan, menjadi salah satu faktor bagi Pertamina untuk menggelar kegiatan Kartini. Melalui event itu, kami berharap kesadaran masyarakat semakin tinggi dalam menggunakan BBM Non-Subsidi,” harap Rustam.
Selama 2010 kemarin, penjualan Pertamax di Sumut tercatat sebesar 12.868 kilo liter (kl), lebih tinggi dibandingkan penjualan 2009 sebanyak 11.244 kl dan di 2008 sebanyak 4.990 kl. Di Triwulan I 2011 telah mencapai 2.616 kl. (rel/ila)