25 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Tahun 2013, Tekan Inflasi Sumut

MEDAN- Tahun 2013 mendatang, Sumatera Utara menargetkan inflasi sebesar 4,5 ± 1 persen. Angka ini lebih kecil bila dibandingkan dengan tahun lalu yang sebesar 5 ± 1 persen.

Menurut Deputi Direktur Divisi Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia Kantor Perwakilan 9 Sumut-Aceh, Mikael Budisatrio prediksi angka inflasi Sumut 2013 tersebut didapat dari angka terdekat dari tahun sebelumnya. Karena itu, dirinya berharap agar target tersebut dapat tercapai.
“Banyak langkah yang akan kita lakukan untuk mendapatkan prediksi tersebut,” ujarnya kemarin.

Dijelaskannya, berbagai langkah yang dilakukan seperti menerbitkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS). Dimana lembaga ini nantinya akan menunjukkan berbagai jenis harga komoditas di 6 pasar.  Mulai dari cabai , beras, gula, dan lainnya.

“Selain itu, ada juga sistem resi gudang yang akan kita tingkatkan. Karena dengan resi gudang, bukan hanya harga petani yang normal, tetapi harga dipasaran juga tetap normal,” lanjutnya.

Sementara itu, Asisten II Ekonomi Pembangunan Pemko Medan, Qamarul Fattah, untuk pelancaran program ini akan dilakukan pada 6 pasar tradisional terlebih dahulu.

Dimana, pasar ini akan ditampilkan sebuah pemberitahuan sehingga akan mempermudah masyarakat mengetahui harga sebuah komoditas. “PIHPS ini bertujuan, agar tidak ada permainan harga.

Sehingga masyarakat dapat melihat harga pasti. Dimana pasar harga yang lebih murah, dan lainnya,” ujarnya.
Dijelaskannya, untuk tahap awal, PIHPS ini akan menjelajah di 6 pasar tradisional. Yaitu pasar Simpang Limun, Pusat Pasar, Sukaramai, Sunggal, Petisah, dan pasar Padang Bulan.

“Nantinya, dengan adanya sistem ini, 9 bahan pokok akan terpantau harganya. Dan kita akan lebih mudah untuk memonitoringnya,” tambahnya. Rencananya, prorgam PIHPS ini akan diluncurkan pada Maret atau April.

“Kenapa pilihan awalnya kota Medan, karena 83 persen yang menyumbang inflasi adalah kota Medan.” tambahnya.
Selain Kota Medan, PIHPS ini terlebih dahulu telah hadir di beberapa kota, seperti Jakarta, dan Surabaya. (ram)

MEDAN- Tahun 2013 mendatang, Sumatera Utara menargetkan inflasi sebesar 4,5 ± 1 persen. Angka ini lebih kecil bila dibandingkan dengan tahun lalu yang sebesar 5 ± 1 persen.

Menurut Deputi Direktur Divisi Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia Kantor Perwakilan 9 Sumut-Aceh, Mikael Budisatrio prediksi angka inflasi Sumut 2013 tersebut didapat dari angka terdekat dari tahun sebelumnya. Karena itu, dirinya berharap agar target tersebut dapat tercapai.
“Banyak langkah yang akan kita lakukan untuk mendapatkan prediksi tersebut,” ujarnya kemarin.

Dijelaskannya, berbagai langkah yang dilakukan seperti menerbitkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS). Dimana lembaga ini nantinya akan menunjukkan berbagai jenis harga komoditas di 6 pasar.  Mulai dari cabai , beras, gula, dan lainnya.

“Selain itu, ada juga sistem resi gudang yang akan kita tingkatkan. Karena dengan resi gudang, bukan hanya harga petani yang normal, tetapi harga dipasaran juga tetap normal,” lanjutnya.

Sementara itu, Asisten II Ekonomi Pembangunan Pemko Medan, Qamarul Fattah, untuk pelancaran program ini akan dilakukan pada 6 pasar tradisional terlebih dahulu.

Dimana, pasar ini akan ditampilkan sebuah pemberitahuan sehingga akan mempermudah masyarakat mengetahui harga sebuah komoditas. “PIHPS ini bertujuan, agar tidak ada permainan harga.

Sehingga masyarakat dapat melihat harga pasti. Dimana pasar harga yang lebih murah, dan lainnya,” ujarnya.
Dijelaskannya, untuk tahap awal, PIHPS ini akan menjelajah di 6 pasar tradisional. Yaitu pasar Simpang Limun, Pusat Pasar, Sukaramai, Sunggal, Petisah, dan pasar Padang Bulan.

“Nantinya, dengan adanya sistem ini, 9 bahan pokok akan terpantau harganya. Dan kita akan lebih mudah untuk memonitoringnya,” tambahnya. Rencananya, prorgam PIHPS ini akan diluncurkan pada Maret atau April.

“Kenapa pilihan awalnya kota Medan, karena 83 persen yang menyumbang inflasi adalah kota Medan.” tambahnya.
Selain Kota Medan, PIHPS ini terlebih dahulu telah hadir di beberapa kota, seperti Jakarta, dan Surabaya. (ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/