25 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Gelar RUPS Tahunan, J Trust Bank Optimis Capai Target Bisnis Tahun Ini

JAKARTA, SUMUTPOS.CO- Di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik dan ketidakpastian kondisi makroekonomi yang terus berlanjut, PT Bank JTrust Indonesia Tbk (J Trust Bank/Perseroan) mengakhiri tahun 2023 dengan posisi yang kuat dengan permodalan dan likuiditas yang kuat. J Trust Bank berhasil meraih laba tahun ini sebesar Rp27,9 miliar. Perolehan laba ini didorong oleh pertumbuhan kredit yang selektif dan mengedepankan prinsip kehati-hatian, pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) yang didukung strategi pemasaran yang efektif, serta berbagai inovasi produk dan layanan Perseroan.

Hal ini terungkap dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang dihadiri Direktur Utama (Dirut) J Trust Bank, Ritsuo Fukadai beserta jajaran Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan. Sejumlah agenda dibahas pada RUPST tersebut, antara lain persetujuan Laporan Tahunan dan pengesahan Laporan Keuangan Perseroan serta Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Tahun Buku 2023, persetujuan atas Perubahan Anggaran Dasar Perseroan, pengangkatan kembali seluruh anggota Direksi Perseroan, dan laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Terbatas II – 2022 dalam rangka Penambahan Modal dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu.

Momentum pertumbuhan pinjaman bruto berlanjut, tumbuh 22,3 persen y-o-y menjadi Rp23,9 triliun. Kualitas kredit tetap terjaga dengan baik dengan pinjaman yang diberikan bermasalah neto sebesar 0,7 persen. Momentum pertumbuhan simpanan nasabah juga berlanjut, tumbuh 24,7 persen y-o-y menjadi Rp32,0 triliun. Pertumbuhan pendapatan bunga yang kuat dan pengendalian biaya yang berkelanjutan berkontribusi terhadap kinerja Bank yang kuat, menghasilkan laba bersih tahun ini sebesar Rp27,9 miliar.

Bank juga berhasil menghasilkan Rasio Kecukupan Modal yang kuat sebesar 14,04% dan Rasio Kecukupan Likuiditas sebesar 120,35%, yang menunjukkan bahwa Bank berada pada posisi yang baik untuk mengantisipasi kondisi yang penuh tantangan dan memanfaatkan peluang pertumbuhan, serta melaksanakan program keberlanjutan untuk mendukung ketahanan lingkungan.

Direktur Utama J Trust Bank, Ritsuo Fukadai menyampaikan keyakinannya pada kinerja perusahaan di tahun 2024. “Meskipun tahun ini masih akan diliputi tantangan dan ketidakpastian, J Trust Bank optimis dengan prospek usaha ke depannya seiring dengan peningkatan pertumbuhan ekonomi nasional. J Trust Bank akan terus fokus untuk merealisasikan rencana bisnis, mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan, dan memberikan kontribusi positif kepada komunitas dan masyarakat,” kata Ritsuo Fukadai.

Tahun 2023, Perseroan juga mencatat momentum meningkatnya komitmen terhadap upaya memitigasi perubahan iklim, pencapaian target Net Zero Emission dan penerapan aspek Keberlanjutan. Melalui keberadaan Komite Keberlanjutan akan membantu kerja Direksi dalam pengembangan kegiatan usaha yang senantiasa mempertimbangkan, menyelaraskan, dan mengintegrasikan kepentingan aspek ekonomi, sosial, serta lingkungan hidup. Total pembiayaan pada Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan (KUBL) menempati porsi 24,08 persen dari total portfolio kredit Perseroan pada tahun 2023. (rel/adz)

JAKARTA, SUMUTPOS.CO- Di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik dan ketidakpastian kondisi makroekonomi yang terus berlanjut, PT Bank JTrust Indonesia Tbk (J Trust Bank/Perseroan) mengakhiri tahun 2023 dengan posisi yang kuat dengan permodalan dan likuiditas yang kuat. J Trust Bank berhasil meraih laba tahun ini sebesar Rp27,9 miliar. Perolehan laba ini didorong oleh pertumbuhan kredit yang selektif dan mengedepankan prinsip kehati-hatian, pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) yang didukung strategi pemasaran yang efektif, serta berbagai inovasi produk dan layanan Perseroan.

Hal ini terungkap dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang dihadiri Direktur Utama (Dirut) J Trust Bank, Ritsuo Fukadai beserta jajaran Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan. Sejumlah agenda dibahas pada RUPST tersebut, antara lain persetujuan Laporan Tahunan dan pengesahan Laporan Keuangan Perseroan serta Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Tahun Buku 2023, persetujuan atas Perubahan Anggaran Dasar Perseroan, pengangkatan kembali seluruh anggota Direksi Perseroan, dan laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Terbatas II – 2022 dalam rangka Penambahan Modal dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu.

Momentum pertumbuhan pinjaman bruto berlanjut, tumbuh 22,3 persen y-o-y menjadi Rp23,9 triliun. Kualitas kredit tetap terjaga dengan baik dengan pinjaman yang diberikan bermasalah neto sebesar 0,7 persen. Momentum pertumbuhan simpanan nasabah juga berlanjut, tumbuh 24,7 persen y-o-y menjadi Rp32,0 triliun. Pertumbuhan pendapatan bunga yang kuat dan pengendalian biaya yang berkelanjutan berkontribusi terhadap kinerja Bank yang kuat, menghasilkan laba bersih tahun ini sebesar Rp27,9 miliar.

Bank juga berhasil menghasilkan Rasio Kecukupan Modal yang kuat sebesar 14,04% dan Rasio Kecukupan Likuiditas sebesar 120,35%, yang menunjukkan bahwa Bank berada pada posisi yang baik untuk mengantisipasi kondisi yang penuh tantangan dan memanfaatkan peluang pertumbuhan, serta melaksanakan program keberlanjutan untuk mendukung ketahanan lingkungan.

Direktur Utama J Trust Bank, Ritsuo Fukadai menyampaikan keyakinannya pada kinerja perusahaan di tahun 2024. “Meskipun tahun ini masih akan diliputi tantangan dan ketidakpastian, J Trust Bank optimis dengan prospek usaha ke depannya seiring dengan peningkatan pertumbuhan ekonomi nasional. J Trust Bank akan terus fokus untuk merealisasikan rencana bisnis, mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan, dan memberikan kontribusi positif kepada komunitas dan masyarakat,” kata Ritsuo Fukadai.

Tahun 2023, Perseroan juga mencatat momentum meningkatnya komitmen terhadap upaya memitigasi perubahan iklim, pencapaian target Net Zero Emission dan penerapan aspek Keberlanjutan. Melalui keberadaan Komite Keberlanjutan akan membantu kerja Direksi dalam pengembangan kegiatan usaha yang senantiasa mempertimbangkan, menyelaraskan, dan mengintegrasikan kepentingan aspek ekonomi, sosial, serta lingkungan hidup. Total pembiayaan pada Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan (KUBL) menempati porsi 24,08 persen dari total portfolio kredit Perseroan pada tahun 2023. (rel/adz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/