Kecintaan mereka akan girlband Cherrybelle membuat para gadis muda ini bergabung untuk membuat komunitas Twibi-Medan. Saat ini ada 70 anggota yang bergabung. Bahkan, kekompakkan mereka dapat dilihat melalui seragam yang mereka gunakan, dan seringnya mereka bertemu.
“Biasanya sebulan sekali kita melakukan pertemuan di Lapangan Merdeka Medan. Baik untuk hanya sekadar bertemu, merayakan ulang tahun, dan membicarakan perkembangan terbaru dari Cherrybelle,” ujar salah satu anggota Twibi Medan, Minonk.
Dijelaskannya, setiap melakukan pertemuan atau gathering, para anggota ini akan mengutip uang kas. Dan uang kas ini akan digunakan untuk melengkapi perlengkapan anggota. Seperti membeli baju kaos, pin, spanduk, bando, dan lainnya. “Kalau baju kaos dan pin kan kita pesan dari Jakarta. Jadi, untuk semua keperluan perlengkapan kita, kita kumpulin uang, dan sebagainya,” lanjutnya.
Nah, karena pada umumnya yang bergabung dalam komunitas ini adalah gadis muda yang masih duduk dibangku sekolahan dan kuliahan. Tidak heran, bila kecerian selalu dihadirkan saat mereka berkumpul.
“Ya, kita lebih sering canda-candaan, bicara yang lucu-lucu. Kadang juga, ada yang curhat. tapi, pada umumnya, kita hanya mendengar, kalau solusi juga ala kadarnya,” ujarnya.
Pada umumnya, Twibi Medan ini lebih banyak menyukai salah satu anggota Cherrybelle yang bernama Anisa. Walaupun, banyak juga menyukai anggota lainnya. “Pada umumnya personil Cherrybelle ini setara ya. Maksudnya, sama rata. Jadi, walau Anisa lebih banyak yang nyenangi,” tambahnya.
Bila kita melihat penampilan Cherrybelle, maka yang terlintas awal adalah gadis centik dan cantik. Nah, bila anda melihat komunitas ini, rata-rata mereka berpenampilan apa adanya. Jauh dari kesan centil, manis dan lainnya. Malah, lebih terkesan sporty. “Iya, melihat Cherrybelle manggung, dengan gaya yang centil akan mempersulit gerak kita. Tapi, bila sporty seperti ini akan lebih mudah saat mengejar mereka. Kalau keseharian, kita juga lebih memilih penampilan kasual. Tapi, kalau mau mejeng atau jalan-jalan, kita baru menggunakan pakaian dengan berbagai pernak-pernik itu,” tambahnya.
Nah, ingin memiliki kaos ala twibi medan?, cukup membayar Rp50 ribu per kaos. Sedangkan untuk pin cukup membayar Rp10 ribu per pin nya. “Baju dan pin nya sama secara nasional. Karena kita pesannya juga dari Jakarta,” tambahnya. (ram)