TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Diduga mengantuk saat mengemudikan Mini Bus jenis Daihatsu Xenia BK 1997 EQ yang dikemudikan oleh Gilang Ramadhan (18) warga Emplasment Pabatu Dusun 1 Desa Kedai Damar Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) menabrak enam sepeda motor yang sedang menunggu anak sekolah pulang tepatnya di Jalan SM Raja tepatnya di depan SD, SMP Muhammadiyah Kelurahan Bandarsono Kecamatan Padang Hulu Kota Kota Tebingtinggi, Rabu siang (5/10).
Kasi Humas Polres Tebingtinggi AKP Agus Arianto sesuai dengan keterangan Kasat Lantas AKP Doraria Simanjuntak membenarkan kejadian lakalantas mini bus yang menghantam enam sepeda motor yang sedang parkir menunggu anak anak pulang sekolah.
“Tidak ada korban meninggal dunia dalam kejadiaan lakalantas tersebut. Korban hanya mengalami luka ringan dan satu orang perempuan mengalami patah kaki dan saat ini sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Kota Tebingtinggi,” jelasnya.
Sedangkan supir mini bus Daihatsu Xenia BK 1997 EQ, Gilang Ramadhan sedang menjalani pemeriksaan di Kantor Unit Lakalantas di Polres Tebingtinggi. “Kasus lakalantas mini bus menghantam enam sepeda motor kini kasusnya sudah ditangani Unit Lakalantas Polres Tebingtinggi,” jelasnya.
Kecelakaan lalulintas yang terjadi antara mobil mini bus Daihatsu Xenia BK 1997 EQ kontra dengan sepeda motor Honda Vario Warna hitam abu abu BK 3676 AFi, Sepeda Motor Honda Scoopy warna krem coklat BK 6991 NAV, Sepeda Motor Honda Vario warna merah BK 2258 NAU, Honda Supra X125 warna merah BK 3455 NAU, Sepeda Motor Yamaha Mio warna hijau BK 2332 NAF dan Sepeda Motor Honda Supra Fit BK 3144 NN.
Sedangkan pengendara Sepeda Motor Honda Vario BK 3676 AFI, Julio Hangtuah Iskandar (23) warga Medan mengalami luka patah kaki dan pengemudi Sepeda Motor Honda Scoopy BK 6991 NAV, Dinda Retno Amanda (22) warga Jalan Gurami Kompleks PU Kelurahan Badak Bejuang Kecamatan Tebingtinggi Kota Kota Tebingtinggi mengalami luka patah dibagian kaki.
Dari keterangan saksi bahwa semula mobil mini bus Daihatsu Xenia BK 1997 EQ datang dari arah Simpang Rambung menuju arah Simpang Sibulan setibanya di depan Kuburan Bandarsono menabrak sepeda motor jenis dan Nopolnya tidak diketahui melarikan diri dan melaju ke arah Simpang Sibulan dan setibanya di depan Sekolah SD, SMP Muhammadiyah Bandarsono mencoba mendahului Mobil dari jalur sebelah kiri sehingga menabrak tukang rujak sedang parkir di depan sekolah SD, SMP Muhammadiyah Bandarsono.(Ian/Tri)