LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO – Candra (35) ditemukan warga terkapar tepat dipinggir rel kereta api di Dusun VIII Cemara 2, Desa Tanjung Sari, Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deliserdang, Kamis (18/5) sekitar pukul 22.00 WIB.
Melihat korban tergeletak dengan wajah berlumuran darah, warga pun melaporkan ke Polsek Batang Kuis. Selanjutnya, petugas membawa korban ke Puskesmas Batang Kuis untuk mendapat pengobatan.
Terkait peristiwa ini Kapolsek Batang Kuis AKP Syahrizal SH saat dikonfirmasi Jumat (19/5) pagi, membenarkan kejadian itu. Pihaknya sudah melakukan pertolongan dengan membawa korban ke Puskesmas.
Dari keterangan korban sebelum kejadian, dirinya jalan kaki dari Hotel Umbu di Desa Tumpatan Nibung hendak menuju Desa Bintang Meriah untuk menemui temannya. Saat berdiri disamping rel kereta api, korban tak menyadari ada kereta api yang melintas hingga korban tersambar.
“Korban kini masih dirawat di Puskesmas menunggu pihak keluarganya yang sedang kita coba hubungi,”ujar Kapolsek. (btr/han)
LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO – Candra (35) ditemukan warga terkapar tepat dipinggir rel kereta api di Dusun VIII Cemara 2, Desa Tanjung Sari, Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deliserdang, Kamis (18/5) sekitar pukul 22.00 WIB.
Melihat korban tergeletak dengan wajah berlumuran darah, warga pun melaporkan ke Polsek Batang Kuis. Selanjutnya, petugas membawa korban ke Puskesmas Batang Kuis untuk mendapat pengobatan.
Terkait peristiwa ini Kapolsek Batang Kuis AKP Syahrizal SH saat dikonfirmasi Jumat (19/5) pagi, membenarkan kejadian itu. Pihaknya sudah melakukan pertolongan dengan membawa korban ke Puskesmas.
Dari keterangan korban sebelum kejadian, dirinya jalan kaki dari Hotel Umbu di Desa Tumpatan Nibung hendak menuju Desa Bintang Meriah untuk menemui temannya. Saat berdiri disamping rel kereta api, korban tak menyadari ada kereta api yang melintas hingga korban tersambar.
“Korban kini masih dirawat di Puskesmas menunggu pihak keluarganya yang sedang kita coba hubungi,”ujar Kapolsek. (btr/han)
