31 C
Medan
Wednesday, July 3, 2024

Tewas Ditabrak Pickup Lawan Arah, Calon Pengantin Gagal Nikah

Sepeda motor korban ringsek usai ditabrak pickup yang lawan arah.

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Sepasang kekasih di Binjai batal nikah. Calon pengantin pria tewas di tempat usai ditabrak pickup yang melaju lawan arah. Sedangkan calon pengantin wanita kritis.

SEJOLI itu masing-masing, Pramula Hadi Kesuma (28) warga Jalan Jenderal Sudirman, Lingkungan I, Gang Matseh Nomor 12, Kelurahan Pekanbinjai, Binjai Kota dan Hawa Ul Husna Nasution (21) Warga Kelurahan Berngam, Kecamatan Binjai Kota, Binjai.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Sudirman, Kota Binjai, Selasa (23/10) malam. Kejadian ini bermula saat mobil pickup carry BK 8440 RE melaju kencang melawan arus lalu lintas dengan ugal-ugalan.

Tiba-tiba, mobil tersebut menabrak kedua korban yang saat itu mengendarai sepeda motor Honda Megapro BK 3275 ACW.

Darah segar pun berceceran di aspal. Pramula tewas di tempat dengan kondisi mengenaskan. Sedangkan Hawa yang berada di boncengan terhempas hingga terpental jauh dari sepeda motor.

Kondisi sepeda motor rusak parah. Sedangkan bagian depan pickup juga rusak cukup parah. Hawa yang masih bernyawa langsung dibawa menuju RS Djoelham.

“Kencang kali tadi mobil pickupnya lawan arah, ada 120 (kecepatan) kencangnya. Mabuk itu sopir pickupnya, tadi kernetnya ngaku. Parah kali, sepasang kasih ini parah. Yang laki-laki meninggal dunia, yang perempuan kritis masih selamat,” kata Irwansyah yang menyaksikan peristiwa tersebut.

“Orang kampungku korbannya. Dara manis ini mereka sudah mau nikah, anak-anak muda,” sambung Irwansyah yang tinggal di Jalan Sudirman Gang Matse.

Pramula diketahui hendak mengantar pulang Hawa. Korban yang kerap disapa Pram ini, melaju dari arah gedung Sky Croos menuju Lapangan Merdeka Kota Binjai.

Saat bersamaan, pengemudi pickup memacu pedal gas datang dari arah berlawanan melawan arus lalu lintas.

Warga lain, Imada mengaku kenal dengan korban Pramula. Sebelum kejadian maut itu, Imada dan Pramula sempat bertemu sore hari dan memberi tahu dirinya (Pramula) ingin menikah. “Tadi sore jumpa pulang kerja di Melody Karaoke, mau nikah dia, sudah tunangan, sudah pakai cincin dia. Nggak sangka meninggal malam ini,” kata Imada.

Informasi dihimpun di RS Djoelham, Hawa mengalami patah kaki dan beberapa luka pada bagian tubuhnya. Hawa masih trauma berat atas kejadian itu.

Pasca kejadian, sopir maut itu sempat berusaha kabur. Namun dihadang warga yang berada di sekitar lokasi.

Dua unit kendaraan yang terlibat kecelakaan diamankan di Unit Laka Lantas Polres Binjai.

Ps Kasubbag Humas Polres Binjai, Iptu Siswanto Ginting membenarkan kejadian tersebut. Faktor yang mempengaruhi, kata Siswanto, sopir mobil pickup diduga lalai saat berkendara di jalan umum.

“Sebab berjalan di jalur yang berlawanan, sehingga terjadi kecelakaan yang mengakibatkan adanya korban mengalami luka dan meninggal dunia. Kerugian materil ditaksir Rp5 juta,” tandas Siswanto.(ted/ala)

Sepeda motor korban ringsek usai ditabrak pickup yang lawan arah.

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Sepasang kekasih di Binjai batal nikah. Calon pengantin pria tewas di tempat usai ditabrak pickup yang melaju lawan arah. Sedangkan calon pengantin wanita kritis.

SEJOLI itu masing-masing, Pramula Hadi Kesuma (28) warga Jalan Jenderal Sudirman, Lingkungan I, Gang Matseh Nomor 12, Kelurahan Pekanbinjai, Binjai Kota dan Hawa Ul Husna Nasution (21) Warga Kelurahan Berngam, Kecamatan Binjai Kota, Binjai.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Sudirman, Kota Binjai, Selasa (23/10) malam. Kejadian ini bermula saat mobil pickup carry BK 8440 RE melaju kencang melawan arus lalu lintas dengan ugal-ugalan.

Tiba-tiba, mobil tersebut menabrak kedua korban yang saat itu mengendarai sepeda motor Honda Megapro BK 3275 ACW.

Darah segar pun berceceran di aspal. Pramula tewas di tempat dengan kondisi mengenaskan. Sedangkan Hawa yang berada di boncengan terhempas hingga terpental jauh dari sepeda motor.

Kondisi sepeda motor rusak parah. Sedangkan bagian depan pickup juga rusak cukup parah. Hawa yang masih bernyawa langsung dibawa menuju RS Djoelham.

“Kencang kali tadi mobil pickupnya lawan arah, ada 120 (kecepatan) kencangnya. Mabuk itu sopir pickupnya, tadi kernetnya ngaku. Parah kali, sepasang kasih ini parah. Yang laki-laki meninggal dunia, yang perempuan kritis masih selamat,” kata Irwansyah yang menyaksikan peristiwa tersebut.

“Orang kampungku korbannya. Dara manis ini mereka sudah mau nikah, anak-anak muda,” sambung Irwansyah yang tinggal di Jalan Sudirman Gang Matse.

Pramula diketahui hendak mengantar pulang Hawa. Korban yang kerap disapa Pram ini, melaju dari arah gedung Sky Croos menuju Lapangan Merdeka Kota Binjai.

Saat bersamaan, pengemudi pickup memacu pedal gas datang dari arah berlawanan melawan arus lalu lintas.

Warga lain, Imada mengaku kenal dengan korban Pramula. Sebelum kejadian maut itu, Imada dan Pramula sempat bertemu sore hari dan memberi tahu dirinya (Pramula) ingin menikah. “Tadi sore jumpa pulang kerja di Melody Karaoke, mau nikah dia, sudah tunangan, sudah pakai cincin dia. Nggak sangka meninggal malam ini,” kata Imada.

Informasi dihimpun di RS Djoelham, Hawa mengalami patah kaki dan beberapa luka pada bagian tubuhnya. Hawa masih trauma berat atas kejadian itu.

Pasca kejadian, sopir maut itu sempat berusaha kabur. Namun dihadang warga yang berada di sekitar lokasi.

Dua unit kendaraan yang terlibat kecelakaan diamankan di Unit Laka Lantas Polres Binjai.

Ps Kasubbag Humas Polres Binjai, Iptu Siswanto Ginting membenarkan kejadian tersebut. Faktor yang mempengaruhi, kata Siswanto, sopir mobil pickup diduga lalai saat berkendara di jalan umum.

“Sebab berjalan di jalur yang berlawanan, sehingga terjadi kecelakaan yang mengakibatkan adanya korban mengalami luka dan meninggal dunia. Kerugian materil ditaksir Rp5 juta,” tandas Siswanto.(ted/ala)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/