Model Cantik Asal Singapura Ditemukan Tewas di Pakistan
Islamabad – Jasad seorang model dan ratu kecantikan asal Singapura ditemukan di Pakistan. Wanita berusia 27 tahun ini ditemukan sudah tak bernyawa setelah dilaporkan menghilang selama beberapa hari di Islamabad, Pakistan.
Fehmina Chaudhry yang kelahiran Karachi, Pakistan ini sudah sejak lama menekuni dunia model di Singapura. Ketika dia mengunjungi kampung halamannya pada pekan lalu, Chaudhry tiba-tiba menghilang ketika berkunjung ke Islamabad untuk membeli properti di wilayah tersebut.
“Polisi menangkap agen real estate dan setelah diinterogasi , dia mengaku bahwa dia telah membunuh model tersebut dan membuang jasadnya di sebuah selokan di pinggiran kota,” ujar juru bicara kepolisian Islamabad, Muhammad Naeem kepada AFP, Rabu (16/10/2013).
Agen Chaudhry di Pakistan, Asif Hashmi membenarkan kabar kematian Chaudhry ini. Hashmi menambahkan, Chaudhry telah menikah dan merupakan ibu dari seorang anak laki-laki dan perempuan di Singapura.
“Dia merupakan seorang wanita dermawan yang berdedikasi dan dia berencana mendirikan sekolah model di Pakistan,” terang Hashmi. Dia menambahkan, Chaudhry telah memenangkan sejumlah kontes kecantikan.
Polisi yang menangani kasus ini, Yasir Afridi menuturkan, penyelidikan kasus ini dimulai ketika ibunda Chaudhry mengaku menerima pesan singkat yang menyebutkan bahwa putrinya diculik. Sang ibunda terakhir kali bisa menghubungi Chaudhry pada Kamis (10/10) malam waktu setempat.
“Dia (Chaudhry) bisa berkunjung ke Pakistan untuk mengunjungi ibunya dan dia tinggal di sebuah hotel di Islamabad ketika dia datang untuk membelikan rumah untuk ibunya,” terang Yasir.
Motif pembunuhan Chaudhry ini masih belum diketahui pasti. (nvc/jor)
Model Cantik Asal Singapura Ditemukan Tewas di Pakistan
Islamabad – Jasad seorang model dan ratu kecantikan asal Singapura ditemukan di Pakistan. Wanita berusia 27 tahun ini ditemukan sudah tak bernyawa setelah dilaporkan menghilang selama beberapa hari di Islamabad, Pakistan.
Fehmina Chaudhry yang kelahiran Karachi, Pakistan ini sudah sejak lama menekuni dunia model di Singapura. Ketika dia mengunjungi kampung halamannya pada pekan lalu, Chaudhry tiba-tiba menghilang ketika berkunjung ke Islamabad untuk membeli properti di wilayah tersebut.
“Polisi menangkap agen real estate dan setelah diinterogasi , dia mengaku bahwa dia telah membunuh model tersebut dan membuang jasadnya di sebuah selokan di pinggiran kota,” ujar juru bicara kepolisian Islamabad, Muhammad Naeem kepada AFP, Rabu (16/10/2013).
Agen Chaudhry di Pakistan, Asif Hashmi membenarkan kabar kematian Chaudhry ini. Hashmi menambahkan, Chaudhry telah menikah dan merupakan ibu dari seorang anak laki-laki dan perempuan di Singapura.
“Dia merupakan seorang wanita dermawan yang berdedikasi dan dia berencana mendirikan sekolah model di Pakistan,” terang Hashmi. Dia menambahkan, Chaudhry telah memenangkan sejumlah kontes kecantikan.
Polisi yang menangani kasus ini, Yasir Afridi menuturkan, penyelidikan kasus ini dimulai ketika ibunda Chaudhry mengaku menerima pesan singkat yang menyebutkan bahwa putrinya diculik. Sang ibunda terakhir kali bisa menghubungi Chaudhry pada Kamis (10/10) malam waktu setempat.
“Dia (Chaudhry) bisa berkunjung ke Pakistan untuk mengunjungi ibunya dan dia tinggal di sebuah hotel di Islamabad ketika dia datang untuk membelikan rumah untuk ibunya,” terang Yasir.
