27 C
Medan
Thursday, July 4, 2024

Cincin Tunangan Warisan Ibu

Anang – Ashanty

Acara lamaran pasangan Anang dan Ashanty berjalan secara lancar sesuai dengan yang diren canakan. Kedua belah keluarga mengiringi prosesi di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat, Sabtu (25/2) malam. Tidak lama lagi mereka akan membicarakan penentuan tanggal pernikahan.

“Tadi adalah acara lamaran aku diterima oleh keluarga Ashanty. Senang dan lega rasanya. Keluarga diterima dan sudah selesai, ramah tamah juga selesai, bicara tanggal pernikahan mudah-mudahan dalam waktu dekat,” ungkap Anang Hermansyah.

Anang yang didampingi Ashanty dan keduanya anaknya, Aurel dan Azriel, usai acara lamaran mengungkapkan, soal rencana pernikahan masih akan dibicarakan dengan keluarga. Pihaknya merasa belum saatnya untuk bercerita lebih jauh.  Namun Ashanty menegaskan kalau resepsi akan digelar setelah acara akad nikah, namun sekali lagi Ashanty merasa belum saatnya untuk bicara.

“Pasti akan jarak sehari saja, kapannya kita belum bisa ngomong, enggak lama katanya pamali ya kalau diomongin. Kita penginnya sesuatu yang berbeda dari yang lain bukan dari nominal, harus dikenang sama orang,” ungkap Ashanty.

Sementara soal munculnya tanggal 11 Mei 2012, menjadi tanggal pernikahan mereka, baik Anang maupun Ashanty meminta untuk menunggu apa yang akan disampaikannya. Kalau pun ada tanggal yang dikeluarkan orang lain, belum tentu benar, karena prosesnya sendiri masih dibicarakan antar keluarga.

Seperti pasangan lainnya, Anang Hermansyah dan Ashanty ingin orang yang dituakannya atau dianggap spesial menjadi saksi pernikahannya. Pasangan itu pun berharap Prabowo Subianto jadi saksi pernikahan mereka.

Anang mengaku sangat mengenal Prabowo dan mengagumi sosoknya. Hal itulah yang membuatnya ngebet meminta politisi Partai Gerindra itu untuk jadi saksi pernikahannya.

“Aku berkeinginan aku pribadi, Pak Prabowo untuk jadi saksi,” tutur Anang usai acara lamaran. Untuk memenuhi keinganannya itu, ia pun tak ragu-ragu untuk meminta tolong sahabatnya, pengacara Hotman Paris Hutapea untuk membujuk Prabowo. Hotman mengaku saat ini sedang berusaha membujuk yang bersangkutan.

Dalam acara lamaran yang digelar tersebut,  Anang dan Ashanty bertukar cincin sebagai tanda cinta mereka. Cincin yang dikenakan Ashanty ternyata menyimpan sejarah.

Cincin milik Ashanty terbuat dari emas dan bermahkotakan batu giok. Ashanty pun mendapat cincin tersebut dari sang ibunda.
“Ini cincin mama, cincin dan batu ada historisnya. Ini batunya dapat di Srilanka waktu papa tugas di sana, giok. Kebetulan juga mas Anang suka warna hijau batu gioknya. Mama menikah sama suaminya cincin kawinnya ini,” ujar Ashanty. Di acara lamaran itu, Ashanty terlihat sangat cantik dengan mengenakan kebaya bernuansa kuning. Kebaya itu pun bertabur kristal Swarovski.
“Ini baju full Swarovski. Banyak yang bilang seperti baju resepsi,” tutur Ashanty. (net/bbs)

Anang – Ashanty

Acara lamaran pasangan Anang dan Ashanty berjalan secara lancar sesuai dengan yang diren canakan. Kedua belah keluarga mengiringi prosesi di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat, Sabtu (25/2) malam. Tidak lama lagi mereka akan membicarakan penentuan tanggal pernikahan.

“Tadi adalah acara lamaran aku diterima oleh keluarga Ashanty. Senang dan lega rasanya. Keluarga diterima dan sudah selesai, ramah tamah juga selesai, bicara tanggal pernikahan mudah-mudahan dalam waktu dekat,” ungkap Anang Hermansyah.

Anang yang didampingi Ashanty dan keduanya anaknya, Aurel dan Azriel, usai acara lamaran mengungkapkan, soal rencana pernikahan masih akan dibicarakan dengan keluarga. Pihaknya merasa belum saatnya untuk bercerita lebih jauh.  Namun Ashanty menegaskan kalau resepsi akan digelar setelah acara akad nikah, namun sekali lagi Ashanty merasa belum saatnya untuk bicara.

“Pasti akan jarak sehari saja, kapannya kita belum bisa ngomong, enggak lama katanya pamali ya kalau diomongin. Kita penginnya sesuatu yang berbeda dari yang lain bukan dari nominal, harus dikenang sama orang,” ungkap Ashanty.

Sementara soal munculnya tanggal 11 Mei 2012, menjadi tanggal pernikahan mereka, baik Anang maupun Ashanty meminta untuk menunggu apa yang akan disampaikannya. Kalau pun ada tanggal yang dikeluarkan orang lain, belum tentu benar, karena prosesnya sendiri masih dibicarakan antar keluarga.

Seperti pasangan lainnya, Anang Hermansyah dan Ashanty ingin orang yang dituakannya atau dianggap spesial menjadi saksi pernikahannya. Pasangan itu pun berharap Prabowo Subianto jadi saksi pernikahan mereka.

Anang mengaku sangat mengenal Prabowo dan mengagumi sosoknya. Hal itulah yang membuatnya ngebet meminta politisi Partai Gerindra itu untuk jadi saksi pernikahannya.

“Aku berkeinginan aku pribadi, Pak Prabowo untuk jadi saksi,” tutur Anang usai acara lamaran. Untuk memenuhi keinganannya itu, ia pun tak ragu-ragu untuk meminta tolong sahabatnya, pengacara Hotman Paris Hutapea untuk membujuk Prabowo. Hotman mengaku saat ini sedang berusaha membujuk yang bersangkutan.

Dalam acara lamaran yang digelar tersebut,  Anang dan Ashanty bertukar cincin sebagai tanda cinta mereka. Cincin yang dikenakan Ashanty ternyata menyimpan sejarah.

Cincin milik Ashanty terbuat dari emas dan bermahkotakan batu giok. Ashanty pun mendapat cincin tersebut dari sang ibunda.
“Ini cincin mama, cincin dan batu ada historisnya. Ini batunya dapat di Srilanka waktu papa tugas di sana, giok. Kebetulan juga mas Anang suka warna hijau batu gioknya. Mama menikah sama suaminya cincin kawinnya ini,” ujar Ashanty. Di acara lamaran itu, Ashanty terlihat sangat cantik dengan mengenakan kebaya bernuansa kuning. Kebaya itu pun bertabur kristal Swarovski.
“Ini baju full Swarovski. Banyak yang bilang seperti baju resepsi,” tutur Ashanty. (net/bbs)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/