JAKARTA – Duma Riris dan Judika menikah pada akhir Agustus lalu. Namun, hingga sekarang mereka berdua belum sempat berbulan madu karena kesibukan Judika yang luar biasa.
Karena Duma ingin segera punya momongan, pasangan tersebut akhirnya menyempatkan diri untuk honeymoon.
’’Aku kemarin baru aja ngurus visa ke Swedia karena ada writing camp di sana selama 10 hari,’’ kata Duma.
Dia pun mengajak Judika agar bisa sekalian berbulan madu. Duma berharap kesempatan tersebut bisa mewujudkan keinginannya untuk punya anak. ’’Kalau 6 bulan belum dapat momongan, baru program. Ngurangin kerja nih,’’ lanjutnya.
Judika memang sangat sibuk. Bahkan, sampai di rumah, dia hanya ganti baju, packing, dan pergi lagi. Karena sering ditinggal, Duma pun memutuskan untuk mengambil banyak pekerjaan. Tapi, kalau sudah punya anak nanti, runner-up I Putri Indonesia 2007 itu akan mengabdikan dirinya untuk suami dan anak.
Duma sangat mengkhawatirkan kesehatan sang suami yang dianggap bekerja terlalu keras. Karena itu, dia selalu menuruti jika suami minta dipijit, meski dini hari.
’’Jam berapa pun dia pulang. Kalau jam 2, ya jam 2. Aku udah seperti tukang pijit. Istilahnya dorong. Dia bilang, Yang… dorong kaki aku dong. Ini udah jadi ritual rutin setiap mau tidur,’’ ungkapnya. (yas/c5/any)
Judika-Duma Riris
JAKARTA – Duma Riris dan Judika menikah pada akhir Agustus lalu. Namun, hingga sekarang mereka berdua belum sempat berbulan madu karena kesibukan Judika yang luar biasa.
Karena Duma ingin segera punya momongan, pasangan tersebut akhirnya menyempatkan diri untuk honeymoon.
’’Aku kemarin baru aja ngurus visa ke Swedia karena ada writing camp di sana selama 10 hari,’’ kata Duma.
Dia pun mengajak Judika agar bisa sekalian berbulan madu. Duma berharap kesempatan tersebut bisa mewujudkan keinginannya untuk punya anak. ’’Kalau 6 bulan belum dapat momongan, baru program. Ngurangin kerja nih,’’ lanjutnya.
Judika memang sangat sibuk. Bahkan, sampai di rumah, dia hanya ganti baju, packing, dan pergi lagi. Karena sering ditinggal, Duma pun memutuskan untuk mengambil banyak pekerjaan. Tapi, kalau sudah punya anak nanti, runner-up I Putri Indonesia 2007 itu akan mengabdikan dirinya untuk suami dan anak.
Duma sangat mengkhawatirkan kesehatan sang suami yang dianggap bekerja terlalu keras. Karena itu, dia selalu menuruti jika suami minta dipijit, meski dini hari.
’’Jam berapa pun dia pulang. Kalau jam 2, ya jam 2. Aku udah seperti tukang pijit. Istilahnya dorong. Dia bilang, Yang… dorong kaki aku dong. Ini udah jadi ritual rutin setiap mau tidur,’’ ungkapnya. (yas/c5/any)
