Dengan perubahan hormon yang signifikan, gangguan psikologi selama kehamilan menjadi salah satu gangguan terberat yang dialami setiap ibu hamil. Menjadi moody, ingin marah, kurang percaya diri,sensitif, hingga sering kesal adalah beberapa perasaan yang sering dirasakan.
Beberapa hal yang sering disarankan oleh banyak orang akhirnya adalah memaklumi perubahan ini. Namun, jangan hanya maklum menghadapi gangguan psikologis selama kehamilan, namun harus dengan cara yang tepat supaya tidak terus menerus dan justru berpengaruh pada kesehatan psikis sang bayi.
Beberapa tips yang disarankan antara lain, berdoa mintalah kekuatan dalam menghadapi segala kesulitan yang terjadi selama kehamilan, mintalah kesabaran pada setiap emosi yang muncul. Kemudian rileks. Hadapi segala hal dengan penuh empati. Pergunakan setiap waktu dengan rileks, tenang, dan penuh senyum. Istirahat yang cukup. Jangan memaksakan diri untuk terus beraktifitas berat dalam kondisi hamil.
Seperti yang disampaikan dr. Christoffel L. Tobing, SpoG. “Kehamilan adalah anugerah jadi harus dibawa happy, rileks dan tidak merasa tertekan. Untuk itu, sambutlah calon bayi anda dengan suka cita tanpa keluhan, agar si bayi pun sehat tanpa ada kekurangan,” katanya kepada Sumut Pos.
Lanjutnya, jangan sempat si calon ibu kekurangan nutrisi. “Itulah gunanya susu untuk itu konsumsilah susu agar tidak kekurangan protein dan vitamin buat si calon buah hati,” tukasnya.
Agar si calon ibu merasa happy, lanjutnya, seringlah olah raga, pastinya olah raga yang sesuai untuk ibu hamil, seperti yoga agar si calon bayi merasa nyaman di dalam kandungan. (mag-12)
Dengan perubahan hormon yang signifikan, gangguan psikologi selama kehamilan menjadi salah satu gangguan terberat yang dialami setiap ibu hamil. Menjadi moody, ingin marah, kurang percaya diri,sensitif, hingga sering kesal adalah beberapa perasaan yang sering dirasakan.
Beberapa hal yang sering disarankan oleh banyak orang akhirnya adalah memaklumi perubahan ini. Namun, jangan hanya maklum menghadapi gangguan psikologis selama kehamilan, namun harus dengan cara yang tepat supaya tidak terus menerus dan justru berpengaruh pada kesehatan psikis sang bayi.
Beberapa tips yang disarankan antara lain, berdoa mintalah kekuatan dalam menghadapi segala kesulitan yang terjadi selama kehamilan, mintalah kesabaran pada setiap emosi yang muncul. Kemudian rileks. Hadapi segala hal dengan penuh empati. Pergunakan setiap waktu dengan rileks, tenang, dan penuh senyum. Istirahat yang cukup. Jangan memaksakan diri untuk terus beraktifitas berat dalam kondisi hamil.
Seperti yang disampaikan dr. Christoffel L. Tobing, SpoG. “Kehamilan adalah anugerah jadi harus dibawa happy, rileks dan tidak merasa tertekan. Untuk itu, sambutlah calon bayi anda dengan suka cita tanpa keluhan, agar si bayi pun sehat tanpa ada kekurangan,” katanya kepada Sumut Pos.
Lanjutnya, jangan sempat si calon ibu kekurangan nutrisi. “Itulah gunanya susu untuk itu konsumsilah susu agar tidak kekurangan protein dan vitamin buat si calon buah hati,” tukasnya.
Agar si calon ibu merasa happy, lanjutnya, seringlah olah raga, pastinya olah raga yang sesuai untuk ibu hamil, seperti yoga agar si calon bayi merasa nyaman di dalam kandungan. (mag-12)