28 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Digigit Monyet Milik Mertua

MEDAN-M Rusdy terpaksa menjalani perawatan di ruang IGD RS dr Pirngadi Medan, Rabu (29/2). Pasalnya, tangan dan kaki pria berusia 28 tahun warga Jalan Rakyat, Medan Perjuangan itu digigit monyet di halaman rumahnya.

Keterangan yang dihimpun, monyet itu merupakan peliharaan mertuanya boru Turnip (50) yang tinggal serumah dengan korban. Siang itu monyet tersebut lepas dari kandangnya dan memanjat pohon mangga di depan rumah mereka.

Korban berusaha menangkap monyet tersebut dari pohon dengan cara menyogok dan melempar agar monyet turun. Namun monyet tersebut tidak kunjung turun, malah semakin beringas dengan merusak pohon dan melemparkan buah mangga ke bawah.

Boru Turnip pulang usai ke rumah kerabatnya yang meninggal pun kemudian memanggil peliharaannya. Monyet itupun menurutinya dan langsung duduk di pangkuannya. Karena takut mengamuk lagi dia pun memberikan peliharaannya obat penenang, namun belum sempat obat bereaksi sang monyet melihat korban dan langsung melompat dari pangkuan Turnip dan menerkam korban dan menggigit kaki dan tangan korban hingga luka.

Melihat hal itu, Turnip langsung saja membawa korban ke klinik di Jalan Rakyat, namun karena luka yang dialami cukup parah dan obat anti rabies tidak tersedia korban dibawa ke RS Pirngadi Medan.

Keterangan boru Turnip monyet itu dipeliharanya dari kecil. “Monyet itu sudah aku pelihara sejak kecil, udah 5 tahun aku pelihara. Jadi cuma dengan aku saja jinaknya, aku yang ngasih makan ngurusinya. Dulu kubeli di Jalan Bintang seratus ribu masih kecil. Namanya Ongki kami panggil,” ujarnya.
Menurut korban, monyet tersebut tiba-tiba saja langsung mengejar dan menerkamnya. (smg)

MEDAN-M Rusdy terpaksa menjalani perawatan di ruang IGD RS dr Pirngadi Medan, Rabu (29/2). Pasalnya, tangan dan kaki pria berusia 28 tahun warga Jalan Rakyat, Medan Perjuangan itu digigit monyet di halaman rumahnya.

Keterangan yang dihimpun, monyet itu merupakan peliharaan mertuanya boru Turnip (50) yang tinggal serumah dengan korban. Siang itu monyet tersebut lepas dari kandangnya dan memanjat pohon mangga di depan rumah mereka.

Korban berusaha menangkap monyet tersebut dari pohon dengan cara menyogok dan melempar agar monyet turun. Namun monyet tersebut tidak kunjung turun, malah semakin beringas dengan merusak pohon dan melemparkan buah mangga ke bawah.

Boru Turnip pulang usai ke rumah kerabatnya yang meninggal pun kemudian memanggil peliharaannya. Monyet itupun menurutinya dan langsung duduk di pangkuannya. Karena takut mengamuk lagi dia pun memberikan peliharaannya obat penenang, namun belum sempat obat bereaksi sang monyet melihat korban dan langsung melompat dari pangkuan Turnip dan menerkam korban dan menggigit kaki dan tangan korban hingga luka.

Melihat hal itu, Turnip langsung saja membawa korban ke klinik di Jalan Rakyat, namun karena luka yang dialami cukup parah dan obat anti rabies tidak tersedia korban dibawa ke RS Pirngadi Medan.

Keterangan boru Turnip monyet itu dipeliharanya dari kecil. “Monyet itu sudah aku pelihara sejak kecil, udah 5 tahun aku pelihara. Jadi cuma dengan aku saja jinaknya, aku yang ngasih makan ngurusinya. Dulu kubeli di Jalan Bintang seratus ribu masih kecil. Namanya Ongki kami panggil,” ujarnya.
Menurut korban, monyet tersebut tiba-tiba saja langsung mengejar dan menerkamnya. (smg)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/