25 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Konjen Kehormatan Turki Gelar Sulaturahmi

Medan-Suasana penuh keakraban dan kekeluargaan sangat terasa dalam acara Silaturrahmi Konsulat Jenderal (Konjen) dan Konsul Kehormatan (Konhor) yang digelar di Konjen Turki sekaligus kediaman DR H Rahmat Shah, Sabtu (27/4) kemarin.

Acara yang dihadiri Ketua Asosiasi Konsul Kehormatan untuk Indonesia (Association of Honorary Consuls to Indonesia) atau AHCI Soy Martua Pardede dan Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri Ahmad Rusdi serta Muspida Sumatera Utara lainnya itu saling bertukar pikiran bersama anggota AHCI di Kota Medan.

Salah satu pendiri AHCI yang juga menjabat Konsulat Jenderal Turki DR H Rahmat Shah dalam sambutannya menuturkan, sudah selama 18 tahun dirinya dipercayakan oleh Pemerintah Turki sebagai perpanjangan tangan urusan di segala bidang dengan Indonesia, telah banyak pengalaman yang terbaik dan sebaliknya.

Rahmat Shah mengatakan, Konjen Turki yang menangani seluruh daerah se-Sumatera ini telah meraih prestasi yang paling membanggakan, dengan naiknya produsen ekspor dari hasil perdagangan untuk dipasarkan di Negara Turki. Hal ini menjadikan Konjen Turki merupakan konjen terbaik di Indonesia karena mampu menaikkan ekspor hasil dari berbagai bentuk produksi ke negara Turki. “Dalam hal ini tentunya dapat memicu para pengusaha baik itu yang tergabung dalam HIPMI dan Kadin untuk dapat memperluas hubungan perdangangan antar negara. Hendaknya hal ini semakin termotivasi bagi para pengusaha yang ada di Kota Medan ataupun Indonesia umumnya,” ujar Anggota DPD RI ini.
Sementara itu, disinggung tentang persiapan Kongres Konsul se-Dunia yang bakal digelar di Bali pada 2015 mendatang, sejauh ini Indonesia yang akan bertindak sebagai tuan rumah AHCI telah mempersiapkan sedemikian rupa untuk mensukseskan kegiatan tersebut. “Kita akan berupaya kongres nantinya bisa mengalahkan kesuksesan Kongres di Monaco pada tahun lalu. Tentunya untuk kesuksesan acara tersebut didukung oleh pemerintah dalam hal ini Kemenlu serta masyarakat,” kata Rahmat Shah.

Sementara, Ketua Asosiasi Consul Indonesia, Soy Maratua Pardede mengatakan, konsul kehormatan merupakan suatu fungsi dan tugas yang mulia. “Keberadaan konsul kehormatan sungguh penting dan potensi yang besar untuk diberdayakan di daerah, seperti Medan. Misalnya, Rahmat Shah yang telah banyak berbuat untuk daerah ini, dan juga punya potensi,” ungkap Soy.

Sedangkan Director General for Protocol and Consular Affair, Ahmad Rusdi mengatakan, peran konsul kehormatan menjembatani negara dalam bidang ekonomi, politik dan lain. Indonesia akan menjadi tuan rumah Kongres Konsul Kehormatan se-dunia tahun 2015. Selain mereka, acara ini juga dihadiri Danlantamal, Danlanud, Unsur Muspida Sumut dan sejumlah perwakilan konsul di Sumut, seperti Amerika, Malaysia, Jepang, China, Pantai Gading, Turki dan Denmark. (ila)

Medan-Suasana penuh keakraban dan kekeluargaan sangat terasa dalam acara Silaturrahmi Konsulat Jenderal (Konjen) dan Konsul Kehormatan (Konhor) yang digelar di Konjen Turki sekaligus kediaman DR H Rahmat Shah, Sabtu (27/4) kemarin.

Acara yang dihadiri Ketua Asosiasi Konsul Kehormatan untuk Indonesia (Association of Honorary Consuls to Indonesia) atau AHCI Soy Martua Pardede dan Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri Ahmad Rusdi serta Muspida Sumatera Utara lainnya itu saling bertukar pikiran bersama anggota AHCI di Kota Medan.

Salah satu pendiri AHCI yang juga menjabat Konsulat Jenderal Turki DR H Rahmat Shah dalam sambutannya menuturkan, sudah selama 18 tahun dirinya dipercayakan oleh Pemerintah Turki sebagai perpanjangan tangan urusan di segala bidang dengan Indonesia, telah banyak pengalaman yang terbaik dan sebaliknya.

Rahmat Shah mengatakan, Konjen Turki yang menangani seluruh daerah se-Sumatera ini telah meraih prestasi yang paling membanggakan, dengan naiknya produsen ekspor dari hasil perdagangan untuk dipasarkan di Negara Turki. Hal ini menjadikan Konjen Turki merupakan konjen terbaik di Indonesia karena mampu menaikkan ekspor hasil dari berbagai bentuk produksi ke negara Turki. “Dalam hal ini tentunya dapat memicu para pengusaha baik itu yang tergabung dalam HIPMI dan Kadin untuk dapat memperluas hubungan perdangangan antar negara. Hendaknya hal ini semakin termotivasi bagi para pengusaha yang ada di Kota Medan ataupun Indonesia umumnya,” ujar Anggota DPD RI ini.
Sementara itu, disinggung tentang persiapan Kongres Konsul se-Dunia yang bakal digelar di Bali pada 2015 mendatang, sejauh ini Indonesia yang akan bertindak sebagai tuan rumah AHCI telah mempersiapkan sedemikian rupa untuk mensukseskan kegiatan tersebut. “Kita akan berupaya kongres nantinya bisa mengalahkan kesuksesan Kongres di Monaco pada tahun lalu. Tentunya untuk kesuksesan acara tersebut didukung oleh pemerintah dalam hal ini Kemenlu serta masyarakat,” kata Rahmat Shah.

Sementara, Ketua Asosiasi Consul Indonesia, Soy Maratua Pardede mengatakan, konsul kehormatan merupakan suatu fungsi dan tugas yang mulia. “Keberadaan konsul kehormatan sungguh penting dan potensi yang besar untuk diberdayakan di daerah, seperti Medan. Misalnya, Rahmat Shah yang telah banyak berbuat untuk daerah ini, dan juga punya potensi,” ungkap Soy.

Sedangkan Director General for Protocol and Consular Affair, Ahmad Rusdi mengatakan, peran konsul kehormatan menjembatani negara dalam bidang ekonomi, politik dan lain. Indonesia akan menjadi tuan rumah Kongres Konsul Kehormatan se-dunia tahun 2015. Selain mereka, acara ini juga dihadiri Danlantamal, Danlanud, Unsur Muspida Sumut dan sejumlah perwakilan konsul di Sumut, seperti Amerika, Malaysia, Jepang, China, Pantai Gading, Turki dan Denmark. (ila)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/