30 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Jabatan sebagai Wagubsu Usai, Ijeck Nyatakan Maju di Pileg dan Siap Menangkan Golkar

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pasca masa jabatan Wakil Gubernur Sumatera Utara berakhir pada 5 September 2023, Musa Rajekshah sudah menyiapkan agenda politiknya, yakni maju sebagai Calon Legislatif (Caleg) untuk DPR RI pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 serta memenangkan Partai Golkar di Sumut ini

Hal itu, disampaikan Ijeck sapaan Musa Rajekshah saat bincang-bincang bersama sejumlah jurnalis di rumah dinas Wakil Gubernur Sumut, di Jalan Tengku Daud, Kota Medan, Minggu (3/9/2023) sore.

Ijeck, yang kini menjabat Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Sumut, akan maju di Pileg untuk Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Daerah Pemilihan (Dapil) Sumut 1.

Ijeck mengungkapkan alasan dirinya maju di Pileg untuk DPR RI dari Dapil Sumut 1 karena adanya dorongan partai. Sebab, Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto, menyarankan kepada para Ketua DPD untuk mencalonkan diri di Pileg pada Pemilu 2024.

“Untuk saat ini, itu langkah politik saya ke depan. Karena, mendapatkan perintah dari Ketua Umum Partai Golkar, bapak Airlangga Hartarto,” ungkap Ijeck.

Disinggung apakah dirinya akan maju kembali di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumut 2024. Ijeck mengatakan terlalu dini untuk berbicara soal hal itu.

Sebab, lanjut Ijeck, selaku Ketua Golkar Sumut, dirinya bersama organisasi partai masih menyusun strategi matang agar nantinya bisa mengetahui peta politik dalam menghadapi Pilkada 2024.

“Intinya, secara resmi saya masih umumkan akan maju di Pileg. Soal Pilkada, belum ada pernyataan resmi saya untuk itu. Kita masih fokus di Pileg saja,” jelas Ijeck.

Ijeck juga menepis kabar-kabar yang selama ini menyebut sudah ada pihak-pihak yang datang kepadanya untuk dipasangkan agar maju kembali pada Pilgubsu 2024. Menurutnya, selama menjabat Wagub Sumut, hal itu tidak ada.

“Selama saya menjabat, tidak ada. Karena, setelah jabatan Wagub Sumut ini, saya maju Pileg,” kata Ijeck.

Ijeck juga mengatakan sudah menjadi perintah pimpinan Golkar untuk maju di Pileg. Tidak lepas ia akan juga diproyeksikan untuk maju di Pilgub Sumut 2024.

“Kok, Pileg mau? Pilkada juga mau?. Sebenarnya saya juga pernah bilang ke Ketua Umum Golkar, kalau bisa jangan dua-duanya,” tutur Ijeck.

Lalu, hasil diskusi yang dilakukan Ijeck selaku Ketua DPP Golkar Sumut, dengan Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto, semua Ketua DPP Partai disuruh maju di Pileg, dan Pilkada juga.

“Apalagi saya pernah jabat Wagub Sumut, lebih mudah dikenalkan ke masyarakat,” sebutnya.

Diakui Ijeck, dengan segala pekerjaan yang belum selesai, dirinya semakin tertantang untuk membangun Sumut.

“Tapi, saya tegaskan lagi, saya bilang ke kawan-kawan bicara Pileg dulu, Pilkada nanti. Keinginan kita setelah Pileg, kita juga ingin berbuat untuk memajukan Sumut,” Ijeck menandaskan.

Untuk diketahui, Musa Rajekshah bersama Edy Rahmayadi memenangkan Pilgub Sumut pada 2018. Mereka unggul dari pasangan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus.

Saat itu, partai pengusung pasangan Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah antara lain Gerindra, PKS, PAN, Partai Golkar, Partai Hanura, serta Nasdem.(gus/ram)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pasca masa jabatan Wakil Gubernur Sumatera Utara berakhir pada 5 September 2023, Musa Rajekshah sudah menyiapkan agenda politiknya, yakni maju sebagai Calon Legislatif (Caleg) untuk DPR RI pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 serta memenangkan Partai Golkar di Sumut ini

Hal itu, disampaikan Ijeck sapaan Musa Rajekshah saat bincang-bincang bersama sejumlah jurnalis di rumah dinas Wakil Gubernur Sumut, di Jalan Tengku Daud, Kota Medan, Minggu (3/9/2023) sore.

Ijeck, yang kini menjabat Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Sumut, akan maju di Pileg untuk Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Daerah Pemilihan (Dapil) Sumut 1.

Ijeck mengungkapkan alasan dirinya maju di Pileg untuk DPR RI dari Dapil Sumut 1 karena adanya dorongan partai. Sebab, Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto, menyarankan kepada para Ketua DPD untuk mencalonkan diri di Pileg pada Pemilu 2024.

“Untuk saat ini, itu langkah politik saya ke depan. Karena, mendapatkan perintah dari Ketua Umum Partai Golkar, bapak Airlangga Hartarto,” ungkap Ijeck.

Disinggung apakah dirinya akan maju kembali di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumut 2024. Ijeck mengatakan terlalu dini untuk berbicara soal hal itu.

Sebab, lanjut Ijeck, selaku Ketua Golkar Sumut, dirinya bersama organisasi partai masih menyusun strategi matang agar nantinya bisa mengetahui peta politik dalam menghadapi Pilkada 2024.

“Intinya, secara resmi saya masih umumkan akan maju di Pileg. Soal Pilkada, belum ada pernyataan resmi saya untuk itu. Kita masih fokus di Pileg saja,” jelas Ijeck.

Ijeck juga menepis kabar-kabar yang selama ini menyebut sudah ada pihak-pihak yang datang kepadanya untuk dipasangkan agar maju kembali pada Pilgubsu 2024. Menurutnya, selama menjabat Wagub Sumut, hal itu tidak ada.

“Selama saya menjabat, tidak ada. Karena, setelah jabatan Wagub Sumut ini, saya maju Pileg,” kata Ijeck.

Ijeck juga mengatakan sudah menjadi perintah pimpinan Golkar untuk maju di Pileg. Tidak lepas ia akan juga diproyeksikan untuk maju di Pilgub Sumut 2024.

“Kok, Pileg mau? Pilkada juga mau?. Sebenarnya saya juga pernah bilang ke Ketua Umum Golkar, kalau bisa jangan dua-duanya,” tutur Ijeck.

Lalu, hasil diskusi yang dilakukan Ijeck selaku Ketua DPP Golkar Sumut, dengan Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto, semua Ketua DPP Partai disuruh maju di Pileg, dan Pilkada juga.

“Apalagi saya pernah jabat Wagub Sumut, lebih mudah dikenalkan ke masyarakat,” sebutnya.

Diakui Ijeck, dengan segala pekerjaan yang belum selesai, dirinya semakin tertantang untuk membangun Sumut.

“Tapi, saya tegaskan lagi, saya bilang ke kawan-kawan bicara Pileg dulu, Pilkada nanti. Keinginan kita setelah Pileg, kita juga ingin berbuat untuk memajukan Sumut,” Ijeck menandaskan.

Untuk diketahui, Musa Rajekshah bersama Edy Rahmayadi memenangkan Pilgub Sumut pada 2018. Mereka unggul dari pasangan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus.

Saat itu, partai pengusung pasangan Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah antara lain Gerindra, PKS, PAN, Partai Golkar, Partai Hanura, serta Nasdem.(gus/ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/