MEDAN,SUMUTPOS.CO – Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan membuka acara Musabaqoh Tilawatil Quran Nasional (MTQN) XVII/2018 pada Minggu, 7 Oktober mendatang.
Segala persiapan pun sudah dirampungkan Pemprovsu selaku tuan rumah MTQN yang digelar mulai 4 hingga 13 Oktober 2018 Selain membuka acara MTQN, presiden juga dikabarkan akan meninjau sejumlah proyek strategis nasional di Sumatera Utara.
“Begitupun kami masih menunggu perkembangan terbaru tentang jadwal kedatangan Bapak Presiden. Info selanjutnya akan kami sampaikan kepada kawan-kawan media jika ada perubahan dari protokoler dan staf Istana,” kata Kepala Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu, Ilyas Sitorus menjawab Sumut Pos, Selasa (2/10).
Ilyas yang mendampingi Sekdaprovsu R Sabrina dalam rapat koordinasi tentang kunjungan RI 1 di Kementerian Sekretaris Negara pada hari itu menyebutkan, kemungkinan besar Presiden Jokowi akan meninjau langsung sejumlah proyek strategis nasional yang ada di Sumut.
Antara lain akan meresmikan Kantor PT Inalum, peresmian jalur kereta api Sei Mangkei-Kuala Tanjung dan peresmian Pelabuhan Pelindo Kuala Tanjung. “Untuk sementara itu rencana agenda Pak Presiden selama di Sumut. Untuk finalnya nanti diinfokan lagi,” pungkasnya.
Informasi yang diperoleh Sumut Pos kemarin, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Provinsi Sumut juga menggelar rapat koordinasi terkait agenda RI 1 di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Medan.
Menurut Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setdaprovsu, Ibnu Sri Utomo yang hadir dalam rakor, belum ada keputusan final soal kunjungan presiden untuk meninjau sejumlah proyek strategis nasional di Sumut. Namun untuk pembukaan MTQN, presiden memang dijadwalkan akan membuka langsung acara tersebut.
“Tadinya tanggal 6, tetapi diundur jadinya tanggal 7 (Minggu). Presiden yang memang akan membuka langsung acara MTQN. Saat ini pun masih ada rapat soal itu di Kemensesneg, Sekdaprovsu yang mewakili pemprov di sana,” katanya.
Sesuai informasi yang mereka peroleh, presiden akan langsung bertolak ke Jakarta keesokan harinya usai membuka acara MTQN. “Sejauh ini kesiapan kita baru sampai di situ. Artinya mulai dari kedatangan presiden tanggal 7, dan pulang tanggal 8 pagi. Jadi belum ada kami mendapat info akan meninjau proyek strategis nasional di Sumut,” katanya.