28 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

DMI-FSBKM Tebingtinggi Kerja Sama dengan LPTQ, Umar Berharap Imam di Tebingtinggi Semakin Baik

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Tebingtinggi dan Forum Silaturahmi Badan Kenaziran Masjid (FSBKM) se Kota Tebingtinggi melakukan kerja sama dengan Lembaga Pengembangam Tilawatil Quran (LPTQ) Sumatera Utara (Sumut) untuk pembinaan imam masjid. Penandatangan kerja sama dihadiri Wali Kota Tebingtinggi Ir Umar Zunaidi Hasibuan serta Ketua LPTQ Sumut Asren Nasution di Masjid Agung Tebingtinggi, Rabu (1/12).

KERJA SAMA: Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan (tiga kiri) ketika menyaksikan kerja sama antara LPTQ Sumut dengan DMI dan FSBKM se-Kota Tebingtinggi di Masjid Agung Tebingtinggi, Rabu (1/12).

Umar Zunaidi Hasibuan dalam sambutannya menyampaikan dengan adanya kerja sama ini berharap kualitas imam-imam di Kota Tebingtinggi semakin baik, terutama bacaan ayat-ayatnya.

“Kami menyampaikan terima kasih kepada LPTQ Sumut yang berkenan memberikan ilmu kepada kami, karena dengan ilmu untuk kepentingan dunia dan akhirat,” jelas Umar Zunaidi.

Umar juga menyampaikan selain kerja sama, DMI dan FSBKM agar membuat suatu lompatan kinerjanya dengan memasukan imam tetap semua masjid di Kota Tebingtinggi sebagai anggota BPJS Ketenagakerjaan.

“Ini suatu yang baik sebagai sesuatu upaya untuk melindungi bagi keluarga imam. Jika ditanya meskipun imam, pasti tidak ingin meninggal hanya karena ingin memperoleh premi BPJS ketenagakerajaan,” ungkapnya.

“Saya berharap kepada BPJS Ketenagakerjaan dapat pula menurunkan iuranya bagi Imam-imam masjid kami,” jelasnya. Selanjutnya, Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan mengingatkan bahwa Covid-19 sampai dengan saat ini belum berakhir, tidak saja di Indonesia tetapi di dunia. Perkembangan saat ini virus terbaru datang dari negara Afrika, Omicron namanya, untuk itu vaksinasi upaya pencegahannya.

“Diharapkan BKM dapat mengumumkan setiap usai salat berjamaah, kepada warganya yang belum melakukan vaksin, berikan datanya dan sampaikan kepada kami, akan dilakukan vaksinasi,” pinta Wali Kota Tebingtinggi.

“Saya kembali berharap kepada DMI dan FSBKM agar mengupayakan untuk menghidupkan dan meningkatkan perekonomian umat dimulai dari masjid dengan melakukan berbagai inovasi guna mengembangkan perekonomian umat,” pungkasnya.

Kegiatan diisi dengan ceramah agama oleh Ustadz Ahmad Zuhri beserta kegiatan arisan FSBKM se Kota Tebingtinggi. (ian/azw)

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Tebingtinggi dan Forum Silaturahmi Badan Kenaziran Masjid (FSBKM) se Kota Tebingtinggi melakukan kerja sama dengan Lembaga Pengembangam Tilawatil Quran (LPTQ) Sumatera Utara (Sumut) untuk pembinaan imam masjid. Penandatangan kerja sama dihadiri Wali Kota Tebingtinggi Ir Umar Zunaidi Hasibuan serta Ketua LPTQ Sumut Asren Nasution di Masjid Agung Tebingtinggi, Rabu (1/12).

KERJA SAMA: Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan (tiga kiri) ketika menyaksikan kerja sama antara LPTQ Sumut dengan DMI dan FSBKM se-Kota Tebingtinggi di Masjid Agung Tebingtinggi, Rabu (1/12).

Umar Zunaidi Hasibuan dalam sambutannya menyampaikan dengan adanya kerja sama ini berharap kualitas imam-imam di Kota Tebingtinggi semakin baik, terutama bacaan ayat-ayatnya.

“Kami menyampaikan terima kasih kepada LPTQ Sumut yang berkenan memberikan ilmu kepada kami, karena dengan ilmu untuk kepentingan dunia dan akhirat,” jelas Umar Zunaidi.

Umar juga menyampaikan selain kerja sama, DMI dan FSBKM agar membuat suatu lompatan kinerjanya dengan memasukan imam tetap semua masjid di Kota Tebingtinggi sebagai anggota BPJS Ketenagakerjaan.

“Ini suatu yang baik sebagai sesuatu upaya untuk melindungi bagi keluarga imam. Jika ditanya meskipun imam, pasti tidak ingin meninggal hanya karena ingin memperoleh premi BPJS ketenagakerajaan,” ungkapnya.

“Saya berharap kepada BPJS Ketenagakerjaan dapat pula menurunkan iuranya bagi Imam-imam masjid kami,” jelasnya. Selanjutnya, Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan mengingatkan bahwa Covid-19 sampai dengan saat ini belum berakhir, tidak saja di Indonesia tetapi di dunia. Perkembangan saat ini virus terbaru datang dari negara Afrika, Omicron namanya, untuk itu vaksinasi upaya pencegahannya.

“Diharapkan BKM dapat mengumumkan setiap usai salat berjamaah, kepada warganya yang belum melakukan vaksin, berikan datanya dan sampaikan kepada kami, akan dilakukan vaksinasi,” pinta Wali Kota Tebingtinggi.

“Saya kembali berharap kepada DMI dan FSBKM agar mengupayakan untuk menghidupkan dan meningkatkan perekonomian umat dimulai dari masjid dengan melakukan berbagai inovasi guna mengembangkan perekonomian umat,” pungkasnya.

Kegiatan diisi dengan ceramah agama oleh Ustadz Ahmad Zuhri beserta kegiatan arisan FSBKM se Kota Tebingtinggi. (ian/azw)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/