26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Pilkada Kota Medan 2020, KPU Buka Pendaftaran Mulai 19 Februari

SUASANA: Suasana kantor KPU Medan di Jalan Kejaksaan Medan, beberapa waktu lalu. KPU Medan membuka pendaftaran balon Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota pada 19 Februari 2020.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Medan akan segera membuka pendaftaran bakal calon (balon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan di Pilkada Medan 2020 pada bulan Februari mendatang.

Komisioner KPU Medan Bidang Hukum, Zefrizal SH MH mengatakan, penyerahan syarat dukungan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota berdasarkan PKPU 16 TAHUN 2019 tentang tahapan, jadwal dan program yakni tanggal 19 Februari sampai dengan 23 Februari 2020.

Syaratnya, kata Zefrizal, minimal dukungan yang harus diserahkan ke KPU Medan harus adan

sebanyak 104.954 dukungan yang tersebar lebih dari 50 persen jumlah kecamatan.

“Untuk Kota Medan ada 21 kecamatan, artinya minimal harus tersebar minimal di 11 kecamatan di Kota Medan. Sedangkan pendaftaran Balon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan dari jalur parpol akan kita buka pada 16 Juni sampai dengan 18 Juni 2020,” ujarnya, Jumat (3/1).

Sementara itu, PDIP dan Gerindra sama-sama tengah mempersiapkan diri dalam mengikuti kontestasi Pilkada Medan 2020. Keduanya sudah sama-sama melakukan penjaringan Balon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan. Keduanya kini sama-sama tengah diproses di tingkat DPD Provinsi.

Bendahara DPC PDIP Medan, Boydo HK Panjaitan mengatakan, saat ini proses penjaringan tengah berada di DPD PDIP Sumut. Pihaknya tengah menunggu DPD untuk mengirimkan sejumlah nama yang akan direkomendasikan ke DPP PDIP.

“Saat ini proses di DPD sudah mau rampung, sebentar lagi juga selesai. Bulan (Januari) ini juga akan dikirimkan ke DPP untuk direkomendasikan,” ucap Boydo kepada Sumut Pos.

Diterangkan Boydo, selain 10 nama yang telah mendaftar di DPC PDIP Medan beberapa waktu yang lalu, DPD juga akan turut merekomendasikan nama-nama yang telah mendaftarkam diri pada penjaringan di tingkat DPD. Setidaknya, ada dua nama yang telah mendaftar diri di tingkat DPD, yakni menantu Presiden RI Joko Widodo, Bobby Afif Nasution dan Wakil Ketua DPRD Medan, Ihwan Ritonga. “Selain 10 nama yang mendaftar itu, nama Bobby dan Ihwan juga akan direkomendasikan oleh DPD ke DPP karena keduanya mendaftar di DPD,” ujarnya.

Soal DPP PDIP akan memutuskan nama-nama yang akan dimajukan sebagai pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan di Pilkada Medan tahun 2020, Boydo mengaku belum tahu. Namun, kata dia, DPP PDIP berencana akan mengumumkan sejumlah nama yang akan diusung di Pilkada serentak di seluruh Indonesia pada Rakernas PDIP yang akan berlansung pada 9 Januari mendatang. “Kemungkinan sebagian akan diumumkan pada Rakernas nanti, apakah Medan akan masuk di dalamnya ya kita belum tahu. Kita tunggu saja hasil Rakernas nanti,” katanya.

Senada dengan Boydo, Ketua DPC Gerindra Medan, Bobby O Zulkarnain juga menuturkan, saat ini proses penjaringan masih berada di tingkat DPD Gerindra Sumut. Dari 14 nama yang telah mendaftar ke DPC Gerindra Medan, saat ini DPD tengah melakukan tahap penyaringan sejumlah nama tersebut.

“Sekarang masih berproses di Gerindra Sumut. Saat ini sudah dalam tahap wawancara. Bulan ini juga rencananya akan diusulkan ke DPP,” jelas Bobby kepada Sumut Pos, Jumat (3/1).

Kapan DPP akan memutuskan nama-nama yang akan diusung sebagai Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan? Bobby juga mengaku belum tahu. “Kalau Gerindra kan sudah Rakernas baru-baru ini. Jadi nanti biasanya ketua umum akan memanggil ketua DPD untuk mendiskusikan nama-nama itu,” jawabnya.

Soal nama Bobby Nasution yang telah mendaftarkan diri ke penjaringan DPD Gerindra Sumut dan telah sowan ke Prabowo Subianto, selaku Ketua Umum Partai Gerindra, Bobby Zulkarnain menanggapinya dengan santai.

“Ya itu kan hal biasa, namanya juga menjalin komunikasi politik, sah-sah saja. Partai Gerindra selalu terbuka dengan siapa saja, itu terbukti dengan sikap Pak Prabowo yang terbuka dengan siapa saja termasuk Bobby,” pungkasnya. (map)

SUASANA: Suasana kantor KPU Medan di Jalan Kejaksaan Medan, beberapa waktu lalu. KPU Medan membuka pendaftaran balon Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota pada 19 Februari 2020.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Medan akan segera membuka pendaftaran bakal calon (balon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan di Pilkada Medan 2020 pada bulan Februari mendatang.

Komisioner KPU Medan Bidang Hukum, Zefrizal SH MH mengatakan, penyerahan syarat dukungan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota berdasarkan PKPU 16 TAHUN 2019 tentang tahapan, jadwal dan program yakni tanggal 19 Februari sampai dengan 23 Februari 2020.

Syaratnya, kata Zefrizal, minimal dukungan yang harus diserahkan ke KPU Medan harus adan

sebanyak 104.954 dukungan yang tersebar lebih dari 50 persen jumlah kecamatan.

“Untuk Kota Medan ada 21 kecamatan, artinya minimal harus tersebar minimal di 11 kecamatan di Kota Medan. Sedangkan pendaftaran Balon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan dari jalur parpol akan kita buka pada 16 Juni sampai dengan 18 Juni 2020,” ujarnya, Jumat (3/1).

Sementara itu, PDIP dan Gerindra sama-sama tengah mempersiapkan diri dalam mengikuti kontestasi Pilkada Medan 2020. Keduanya sudah sama-sama melakukan penjaringan Balon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan. Keduanya kini sama-sama tengah diproses di tingkat DPD Provinsi.

Bendahara DPC PDIP Medan, Boydo HK Panjaitan mengatakan, saat ini proses penjaringan tengah berada di DPD PDIP Sumut. Pihaknya tengah menunggu DPD untuk mengirimkan sejumlah nama yang akan direkomendasikan ke DPP PDIP.

“Saat ini proses di DPD sudah mau rampung, sebentar lagi juga selesai. Bulan (Januari) ini juga akan dikirimkan ke DPP untuk direkomendasikan,” ucap Boydo kepada Sumut Pos.

Diterangkan Boydo, selain 10 nama yang telah mendaftar di DPC PDIP Medan beberapa waktu yang lalu, DPD juga akan turut merekomendasikan nama-nama yang telah mendaftarkam diri pada penjaringan di tingkat DPD. Setidaknya, ada dua nama yang telah mendaftar diri di tingkat DPD, yakni menantu Presiden RI Joko Widodo, Bobby Afif Nasution dan Wakil Ketua DPRD Medan, Ihwan Ritonga. “Selain 10 nama yang mendaftar itu, nama Bobby dan Ihwan juga akan direkomendasikan oleh DPD ke DPP karena keduanya mendaftar di DPD,” ujarnya.

Soal DPP PDIP akan memutuskan nama-nama yang akan dimajukan sebagai pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan di Pilkada Medan tahun 2020, Boydo mengaku belum tahu. Namun, kata dia, DPP PDIP berencana akan mengumumkan sejumlah nama yang akan diusung di Pilkada serentak di seluruh Indonesia pada Rakernas PDIP yang akan berlansung pada 9 Januari mendatang. “Kemungkinan sebagian akan diumumkan pada Rakernas nanti, apakah Medan akan masuk di dalamnya ya kita belum tahu. Kita tunggu saja hasil Rakernas nanti,” katanya.

Senada dengan Boydo, Ketua DPC Gerindra Medan, Bobby O Zulkarnain juga menuturkan, saat ini proses penjaringan masih berada di tingkat DPD Gerindra Sumut. Dari 14 nama yang telah mendaftar ke DPC Gerindra Medan, saat ini DPD tengah melakukan tahap penyaringan sejumlah nama tersebut.

“Sekarang masih berproses di Gerindra Sumut. Saat ini sudah dalam tahap wawancara. Bulan ini juga rencananya akan diusulkan ke DPP,” jelas Bobby kepada Sumut Pos, Jumat (3/1).

Kapan DPP akan memutuskan nama-nama yang akan diusung sebagai Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan? Bobby juga mengaku belum tahu. “Kalau Gerindra kan sudah Rakernas baru-baru ini. Jadi nanti biasanya ketua umum akan memanggil ketua DPD untuk mendiskusikan nama-nama itu,” jawabnya.

Soal nama Bobby Nasution yang telah mendaftarkan diri ke penjaringan DPD Gerindra Sumut dan telah sowan ke Prabowo Subianto, selaku Ketua Umum Partai Gerindra, Bobby Zulkarnain menanggapinya dengan santai.

“Ya itu kan hal biasa, namanya juga menjalin komunikasi politik, sah-sah saja. Partai Gerindra selalu terbuka dengan siapa saja, itu terbukti dengan sikap Pak Prabowo yang terbuka dengan siapa saja termasuk Bobby,” pungkasnya. (map)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/