25 C
Medan
Friday, June 28, 2024

Taufik tak Perlu Diseleksi

SEMARANG – Mantan pebulutangkis nasional, Heryanto Arbi, mengatakan PBSI tidak perlu menggelar seleksi untuk menentukan pemain yang masuk tim Indonesia yang diterjunkan pada Piala Sudirman di Qingdao, China, 22-29 Mei 2011.

“Tidak perlu ada seleksi lagi karena kekuatan bulu tangkis kita sudah terlihat dan hanya itu-itu saja. Kalau toh diseleksi, yang muncul sebagai pemenang juga mereka,” katanya.

Menurut Heryanto, yang dua kali membela Indonesia pada perebutan piala bulu tangkis dunia beregu campuran tersebut, yang masuk tim inti adalah pebulutangkis terbaik yang dimiliki Indonesia saat ini. Ia menyebutkan, untuk tunggal putra sudah pasti terdiri dari Taufik Hidayat, Simon Santoso, dan Dionysius Hayom Rumbaka, kemudian untuk ganda putra pasangan Markis Kido/Hendra Setiawan.

Kalau untuk kelompok putri, kata juara All England dua kali (1993 dan 1994) tersebut, terus terang dirinya tidak terlalu mengikuti tetapi yang penting adalah yang terbaik yang masuk tim Piala Sudirman.
“Demikian juga dengan ganda campuran. Saya kira seluruh pemain yang masuk tim inti adalah yang terbaik di Tanah Air ,” kata juara dunia 1995 itu. (net/jpnn)

SEMARANG – Mantan pebulutangkis nasional, Heryanto Arbi, mengatakan PBSI tidak perlu menggelar seleksi untuk menentukan pemain yang masuk tim Indonesia yang diterjunkan pada Piala Sudirman di Qingdao, China, 22-29 Mei 2011.

“Tidak perlu ada seleksi lagi karena kekuatan bulu tangkis kita sudah terlihat dan hanya itu-itu saja. Kalau toh diseleksi, yang muncul sebagai pemenang juga mereka,” katanya.

Menurut Heryanto, yang dua kali membela Indonesia pada perebutan piala bulu tangkis dunia beregu campuran tersebut, yang masuk tim inti adalah pebulutangkis terbaik yang dimiliki Indonesia saat ini. Ia menyebutkan, untuk tunggal putra sudah pasti terdiri dari Taufik Hidayat, Simon Santoso, dan Dionysius Hayom Rumbaka, kemudian untuk ganda putra pasangan Markis Kido/Hendra Setiawan.

Kalau untuk kelompok putri, kata juara All England dua kali (1993 dan 1994) tersebut, terus terang dirinya tidak terlalu mengikuti tetapi yang penting adalah yang terbaik yang masuk tim Piala Sudirman.
“Demikian juga dengan ganda campuran. Saya kira seluruh pemain yang masuk tim inti adalah yang terbaik di Tanah Air ,” kata juara dunia 1995 itu. (net/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/