30 C
Medan
Thursday, July 4, 2024

Pemilih Bisa Pakai KTP/KK

MEDAN- Jika tak mendapat undangan pemilih (formulir C6), warga Sumut tak perlu cemas tak bisa memilih pada Pilgubsu, Kamis (7/3). Calon pemilih bisa menggunakan KTP atau  Kartu Keluarga (KK) sebagai ganti undangan pemilih.

“Kita sangat berterima kasih kepada KPUD Sumut yang telah mengabulkan usulan yang disampaikan PDI Perjuangan agar pemilih yang tak dapat undangan memilih bisa menggunakan KTP atau KK,” kata Ketua Fraksi PDIP DPRD Sumut Budiman Nadapdap di dampingi Sekretaris DPD PDIP Sumut yang juga Wakil Ketua DPRD Sumut Muhammad Affan, Analisman Zalukhu, Japorman Saragih, Effendi Napitupulu, dan Taufan Agung , Senin (4/3).
Dengan demikian, Budiman berharap agar masyarakat dapat lebih proaktif dalam memberikan suaranya, sehingga pesta demokrasi ini dapat berjalan dengan baik dan berkualitas. “Dengan kebijakan ini, kita harapkan suara golput dapat diminimalisir,” harap Budiman.

Dalam kesempatan itu, Budiman juga memberikan apresiasi atas kinerja KPUD Sumut yang menurutnya hingga saat ini sudah sangat maksimal dan profesional. Bahkan sosialisasi yang dilakukan juga sudah cukup maksimal.

“Kita sama-sama berharap, Pilkada Sumatera Utara dapat lebih baik dari Pemilukada Jawa Barat,” kata Budiman. Karenanya, dia mengimbau kepada aparatur pemerintahan di Pemprovsu, Pemkab, Pemko, bahkan hingga tingkat kelurahan dan desa, dapat menjaga netralitas dan tak mengarahkan masyarakatnya untuk memilih salah satu kandidat yang bertarung dalam Pilgubsu ini. “Kami ingin Pilgubsu kali ini bisa berjalan secara jujur, bersih dan adil,” tukas Budiman.

Selain itu, dia juga mengharapkan, seluruh masyarakat Sumut dapat menjaga suasana kondusif dan meminta kepada Kapoldasu dan Panwaslu dapat dengan cepat merespon hal-hal yang dianggap dapat mencederai pelaksanaan Pilgubsu.

“Kami akan mengerahkan 100 ribu kader dari tingkat provinsi hingga ke  desa untuk mengawal jalannya Pilgubsu,” tegasnya. (adz)

MEDAN- Jika tak mendapat undangan pemilih (formulir C6), warga Sumut tak perlu cemas tak bisa memilih pada Pilgubsu, Kamis (7/3). Calon pemilih bisa menggunakan KTP atau  Kartu Keluarga (KK) sebagai ganti undangan pemilih.

“Kita sangat berterima kasih kepada KPUD Sumut yang telah mengabulkan usulan yang disampaikan PDI Perjuangan agar pemilih yang tak dapat undangan memilih bisa menggunakan KTP atau KK,” kata Ketua Fraksi PDIP DPRD Sumut Budiman Nadapdap di dampingi Sekretaris DPD PDIP Sumut yang juga Wakil Ketua DPRD Sumut Muhammad Affan, Analisman Zalukhu, Japorman Saragih, Effendi Napitupulu, dan Taufan Agung , Senin (4/3).
Dengan demikian, Budiman berharap agar masyarakat dapat lebih proaktif dalam memberikan suaranya, sehingga pesta demokrasi ini dapat berjalan dengan baik dan berkualitas. “Dengan kebijakan ini, kita harapkan suara golput dapat diminimalisir,” harap Budiman.

Dalam kesempatan itu, Budiman juga memberikan apresiasi atas kinerja KPUD Sumut yang menurutnya hingga saat ini sudah sangat maksimal dan profesional. Bahkan sosialisasi yang dilakukan juga sudah cukup maksimal.

“Kita sama-sama berharap, Pilkada Sumatera Utara dapat lebih baik dari Pemilukada Jawa Barat,” kata Budiman. Karenanya, dia mengimbau kepada aparatur pemerintahan di Pemprovsu, Pemkab, Pemko, bahkan hingga tingkat kelurahan dan desa, dapat menjaga netralitas dan tak mengarahkan masyarakatnya untuk memilih salah satu kandidat yang bertarung dalam Pilgubsu ini. “Kami ingin Pilgubsu kali ini bisa berjalan secara jujur, bersih dan adil,” tukas Budiman.

Selain itu, dia juga mengharapkan, seluruh masyarakat Sumut dapat menjaga suasana kondusif dan meminta kepada Kapoldasu dan Panwaslu dapat dengan cepat merespon hal-hal yang dianggap dapat mencederai pelaksanaan Pilgubsu.

“Kami akan mengerahkan 100 ribu kader dari tingkat provinsi hingga ke  desa untuk mengawal jalannya Pilgubsu,” tegasnya. (adz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/