25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Wajah Bocah 5 Tahun Melepuh Disambar Api

MEDAN- Keceriaan bocah berusia lima tahun bersama sang kakak berubah menjadi bencana. Pasalnya Gonggom Galingging (5) warga Sumber Jaya I Kelurahan Sumber Jaya Pematang Siantar mengalami luka bakar di wajah, paha dan badannya, Rabu (27/6) lalu.

Sepupu korban, Desi Pasaribu (20) saat ditemui di ruang intalasi gawat darurat RSU  Pirngadi Medan, Rabu (4/6) mengisahkan, kejadian berawal saat korban dan kedua kakaknya Mei (7) dan Evi (6) tengah membakar jagung di samping rumahnya.
Kakak korban Evi menyiramkan minyak tanah ke tempat pembakaran jagung, karena dilihatnya bara api sudah mengecil. Ternyata, siraman minyak tanah itu memicu api besar dan menyambar mancis yang tak jauh dari lokasi korban.
“Melihat Gonggom, Evi langsung menjerit minta tolong. Mendengar jeritan Evi ibunya keluar menolong Gonggom dan menyiramkan  air,”ujarnya.

Menurut Desi, setelah api berhasil dipadamkan, korban selanjutnya dibawa ke Puskesmas yang tak jauh dari kediamannya. Tapi, karena kondisi luka bakar yang dialami korban sangat parah, korban dirujuk ke RSU Djasamen Saragih. Setelah dirawat seminggu, akhirnya dirujuk ke RSU Pirngadi Medan. (uma)

MEDAN- Keceriaan bocah berusia lima tahun bersama sang kakak berubah menjadi bencana. Pasalnya Gonggom Galingging (5) warga Sumber Jaya I Kelurahan Sumber Jaya Pematang Siantar mengalami luka bakar di wajah, paha dan badannya, Rabu (27/6) lalu.

Sepupu korban, Desi Pasaribu (20) saat ditemui di ruang intalasi gawat darurat RSU  Pirngadi Medan, Rabu (4/6) mengisahkan, kejadian berawal saat korban dan kedua kakaknya Mei (7) dan Evi (6) tengah membakar jagung di samping rumahnya.
Kakak korban Evi menyiramkan minyak tanah ke tempat pembakaran jagung, karena dilihatnya bara api sudah mengecil. Ternyata, siraman minyak tanah itu memicu api besar dan menyambar mancis yang tak jauh dari lokasi korban.
“Melihat Gonggom, Evi langsung menjerit minta tolong. Mendengar jeritan Evi ibunya keluar menolong Gonggom dan menyiramkan  air,”ujarnya.

Menurut Desi, setelah api berhasil dipadamkan, korban selanjutnya dibawa ke Puskesmas yang tak jauh dari kediamannya. Tapi, karena kondisi luka bakar yang dialami korban sangat parah, korban dirujuk ke RSU Djasamen Saragih. Setelah dirawat seminggu, akhirnya dirujuk ke RSU Pirngadi Medan. (uma)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/