25 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Dipicu Konvoi sambil Geber Motor, Mahasiswa Teknik Mesin vs Sipil USU Bentrok

BENTROK: Sejumlah bentrokan antar mahasiswa di Fakultas Teknik USU, menarik perhatian sejumlah pengemudi, Kamis (5/9).
BAGUS SYAHPUTRA/Sumut Pos

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dua kelompok mahasiswa Fakultas Teknik (FT) Universitas Sumatera Utara (USU), terlibat bentrok di Kampus USU di Jalan Dr.Mansyur, Medan, Kamis (5/9) siang sekitar pukul 12.30 WIB. Akibatnya, 3 mahasiswa mengalami luka-lukan

Informasi diperoleh Sumut Pos di lokasi bentrokan, tawuran berawal saat mahasiswa baru Teknik Mesin merayakan kesenangan mereka karena mendapat seragam jurusan. Dalam eforianya, mereka melakukan konvoi keliling kampus menggunakan sepeda motor.

Tiba di gedung Teknik Sipil USU, mereka menggeber-geber sepada motor. Terkesan pamer, mahasiswa Teknik Sipil tidak senang dan memaki. Buntunya, kedua kelompok mahasiswa bentrok dan saling lempar batu.

“Iya, ada aksi tawuran karena enggak senang dengan suara geber-geber sepeda motor,” sebut petugas keamanan kampus USU, R Tarigan, kepada wartawan di Kampus USU.

Diakuinya, aksi konvoi mengenakan seragam jurusan sudah menjadi tradisi mahasiswa baru Teknik Mesin setiap tahun. “Nah, anak Sipil enggak senang. Habis itu main mereka. Mungkin ada anak Sipil yang nggak sor (tidak senang), makanya anak Mesin dipukuli. Awalnya lempar-lempar batu, terus main pukul,” ungkap Tarigan.

Ketiga mahasiswa yang luka dilarikan ke poliklinik terdekat di areal kampus. Selanjutnya, aparat Polrestabes Medan dan Polsekta Medan Baru dihubungi untuk melakukan penjagaan dan antisipasi bentrok susulan.

Perkuliahan FT USU Diliburkan

Usai bentrokan, pihak rektorat USU langsung melakukan mediasi. Hasil rapat tertutup memutuskan untuk meliburkan sementara aktivitas perkuliahan di FT USU selama 2 hari. Sedangkan fakultas lainnya tetap beraktivitas seperti biasa.

“Telah dilakukan mediasi antara mahasiswa Teknik Mesin dan Teknik Sipil, didampingi Ketua dan Sekretaris Jurusan masing masing. Mediasi dilakukan Wakil Rektor 1 USU, dihadiri Wakil Rektor 4 dan 5, serta Dekan dan para Wakil Dekan Teknik, Kapolsek Medan Baru, dan perwakilan mahasiswa,” ucap Kepala Humas USU, Elvi Sumanti kepada Sumut Pos, kemarin sore.

Dari mediasi tersebut, kedua kubu mahasiswa yang bentrok menyatakan damai dan tidak akan mengulangi aksi serupa. Termasuk menjaga keamanan dan kenyamanan Kampus USU.

“Untuk meredam bentrokan, pihak Fakultas meliburkan seluruh aktivitas di Kampus Fakultas Teknik sejak hari ini sampai Minggu. Senin 10 September 2019, mahasiswa akan beraktifitas seperti biasa,” sebut Elvi.

Ia mengakui tiga mahasiswa mengalami luka, dan langsung dievakuasi ke Rumah Sakit USU. “Seluruh biaya perobatan di RS USU akan ditanggung USU,” tandas Elvi. (gus)

BENTROK: Sejumlah bentrokan antar mahasiswa di Fakultas Teknik USU, menarik perhatian sejumlah pengemudi, Kamis (5/9).
BAGUS SYAHPUTRA/Sumut Pos

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dua kelompok mahasiswa Fakultas Teknik (FT) Universitas Sumatera Utara (USU), terlibat bentrok di Kampus USU di Jalan Dr.Mansyur, Medan, Kamis (5/9) siang sekitar pukul 12.30 WIB. Akibatnya, 3 mahasiswa mengalami luka-lukan

Informasi diperoleh Sumut Pos di lokasi bentrokan, tawuran berawal saat mahasiswa baru Teknik Mesin merayakan kesenangan mereka karena mendapat seragam jurusan. Dalam eforianya, mereka melakukan konvoi keliling kampus menggunakan sepeda motor.

Tiba di gedung Teknik Sipil USU, mereka menggeber-geber sepada motor. Terkesan pamer, mahasiswa Teknik Sipil tidak senang dan memaki. Buntunya, kedua kelompok mahasiswa bentrok dan saling lempar batu.

“Iya, ada aksi tawuran karena enggak senang dengan suara geber-geber sepeda motor,” sebut petugas keamanan kampus USU, R Tarigan, kepada wartawan di Kampus USU.

Diakuinya, aksi konvoi mengenakan seragam jurusan sudah menjadi tradisi mahasiswa baru Teknik Mesin setiap tahun. “Nah, anak Sipil enggak senang. Habis itu main mereka. Mungkin ada anak Sipil yang nggak sor (tidak senang), makanya anak Mesin dipukuli. Awalnya lempar-lempar batu, terus main pukul,” ungkap Tarigan.

Ketiga mahasiswa yang luka dilarikan ke poliklinik terdekat di areal kampus. Selanjutnya, aparat Polrestabes Medan dan Polsekta Medan Baru dihubungi untuk melakukan penjagaan dan antisipasi bentrok susulan.

Perkuliahan FT USU Diliburkan

Usai bentrokan, pihak rektorat USU langsung melakukan mediasi. Hasil rapat tertutup memutuskan untuk meliburkan sementara aktivitas perkuliahan di FT USU selama 2 hari. Sedangkan fakultas lainnya tetap beraktivitas seperti biasa.

“Telah dilakukan mediasi antara mahasiswa Teknik Mesin dan Teknik Sipil, didampingi Ketua dan Sekretaris Jurusan masing masing. Mediasi dilakukan Wakil Rektor 1 USU, dihadiri Wakil Rektor 4 dan 5, serta Dekan dan para Wakil Dekan Teknik, Kapolsek Medan Baru, dan perwakilan mahasiswa,” ucap Kepala Humas USU, Elvi Sumanti kepada Sumut Pos, kemarin sore.

Dari mediasi tersebut, kedua kubu mahasiswa yang bentrok menyatakan damai dan tidak akan mengulangi aksi serupa. Termasuk menjaga keamanan dan kenyamanan Kampus USU.

“Untuk meredam bentrokan, pihak Fakultas meliburkan seluruh aktivitas di Kampus Fakultas Teknik sejak hari ini sampai Minggu. Senin 10 September 2019, mahasiswa akan beraktifitas seperti biasa,” sebut Elvi.

Ia mengakui tiga mahasiswa mengalami luka, dan langsung dievakuasi ke Rumah Sakit USU. “Seluruh biaya perobatan di RS USU akan ditanggung USU,” tandas Elvi. (gus)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/