26 C
Medan
Friday, June 28, 2024

Bulan Ramadan Perdonor Darah Menurun

Medan Butuh 3.000 Kantong Darah per Bulan

MEDAN-Kota Medan sedikitnya membutuhkan 3.000 kantong darah setiap bulannya. Untuk memenuhi kebutuhan itu Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Medan berhasil mengumpulkan 100 kantong darah setiap hari. Namun, saat bulan puasa perolehan kantong darah  menurun drastis.

Hal itu terungkap saat Ketua Pergantian Antar Waktu (PAW) PMI Kota Medan periode 2008-2015, Musa Rajekshah bersama pengurus lainnya beraudiensi dengan Wali Kota Medan, Drs H Rahudman Harahap MM di Balaikota Medan, Senin (6/8) pagi.

Selain bersilaturahmi kunjungan ini dilakukan untuk memperkenalkan kepengurusan yang baru sekaligus memaparkan program kerja ke depannya.
Dijelaskan Ijeck, panggilan akrab Musa Rajekshah, kepengurusan PAW PMI Kota Medan baru Mei lalu menerima Surat keputusan (SK). Walaupun berstatus PAW sampai  2013 namun mereka sudah bekerja. Salah satunya melakukan audiensi dengan wali kota seraya menyampaikan program-program kerja yang akan dilakukan.

Di samping itu terus mensosialisasikan kepada masyarakat manfaat donor darah bagi kesehatan maupun orang lain. Berkat sosialisasi yang dilakukan itu, kebutuhan 3.000 kantong darah yang dibutuhkan Kota Medan setiap bulannya mulai terpenuhi.

“Alhamdulillah setiap harinya kita berhasil mendapatkan 100 kantong darah. Hanya saja berhubung saat ini bulan Ramadan, perolehan kantong darah drastis menurun,” ungkapnya.

Untuk terus memenuhi kebutuhan darah, Ijeck mengaku, pihaknya akan memasuki kecamatan, sekolah sampai perguruan tinggi. Hal itu dilakukan untuk membantu PMI mensosialisasikan kepada masyarakat akan manfaat donor darah maupun kepada orang lain. Dengan sosialisasi yang dilakukan, masyarakat dengan suka rela dan penuh keikhlasan mendonorkan darahnya.(gus)

Medan Butuh 3.000 Kantong Darah per Bulan

MEDAN-Kota Medan sedikitnya membutuhkan 3.000 kantong darah setiap bulannya. Untuk memenuhi kebutuhan itu Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Medan berhasil mengumpulkan 100 kantong darah setiap hari. Namun, saat bulan puasa perolehan kantong darah  menurun drastis.

Hal itu terungkap saat Ketua Pergantian Antar Waktu (PAW) PMI Kota Medan periode 2008-2015, Musa Rajekshah bersama pengurus lainnya beraudiensi dengan Wali Kota Medan, Drs H Rahudman Harahap MM di Balaikota Medan, Senin (6/8) pagi.

Selain bersilaturahmi kunjungan ini dilakukan untuk memperkenalkan kepengurusan yang baru sekaligus memaparkan program kerja ke depannya.
Dijelaskan Ijeck, panggilan akrab Musa Rajekshah, kepengurusan PAW PMI Kota Medan baru Mei lalu menerima Surat keputusan (SK). Walaupun berstatus PAW sampai  2013 namun mereka sudah bekerja. Salah satunya melakukan audiensi dengan wali kota seraya menyampaikan program-program kerja yang akan dilakukan.

Di samping itu terus mensosialisasikan kepada masyarakat manfaat donor darah bagi kesehatan maupun orang lain. Berkat sosialisasi yang dilakukan itu, kebutuhan 3.000 kantong darah yang dibutuhkan Kota Medan setiap bulannya mulai terpenuhi.

“Alhamdulillah setiap harinya kita berhasil mendapatkan 100 kantong darah. Hanya saja berhubung saat ini bulan Ramadan, perolehan kantong darah drastis menurun,” ungkapnya.

Untuk terus memenuhi kebutuhan darah, Ijeck mengaku, pihaknya akan memasuki kecamatan, sekolah sampai perguruan tinggi. Hal itu dilakukan untuk membantu PMI mensosialisasikan kepada masyarakat akan manfaat donor darah maupun kepada orang lain. Dengan sosialisasi yang dilakukan, masyarakat dengan suka rela dan penuh keikhlasan mendonorkan darahnya.(gus)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/