MEDAN, SUMUTPOS.CO – Para anggota komplotan begal yang kerap beraksi di Kota Medan saat ini tidak bisa tidur nyenyak. Katanya, polisi akan memberikan efek jera dengan cara melumpuhkannya dengan timah panas. Sehingga ada rasa aman untuk masyarakat Kota Medan.
“Begitu ada aksi begal kita akan mengejarnya sampai dapat dan melumpuhkannya, meski dengan cara terakhir kita ambil yaitu memberikan timah panas. Kita dor!,” ucap Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Dadang Hartanto kepada wartawan, Minggu (6/10/2019).
Karena itu, dia berharap dukungan penuh dari masyarakat Kota Medan yang ingin suasana tetap aman dan kondusif di Kota Medan. Sebab selama ini, kurangnya kordinasi dengan pihak kepolisian yang ada di Kota Medan.
Untuk itu, sambungnya, setiap adanya gangguan dari komplotan begal bakal ditindaklanjuti dengan cepat untuk mengejar para komplotan begal sadis di Kota Medan.
“Kami berusaha memberikan yang terbaik untuk masyarakat Kota Medan untuk terus bekerja sama dengan pihak kepolisian. Tanpa adanya kerja sama itu, kepolisian sulit untuk mengungkap kasus yang ada di Kota Medan, “ jelasnya.
Sementara itu, masyarakat salut melihat kinerja pihak Polrestabes Medan berhasil mengungkap kasus komplotan begal sadis yang menghilangkan nyawan seorang warga bernama Monang warga Jalan Ternak Medan pada tahun 2016 lalu.
Pihak kepolisan ternyata berhasil mengungkap kasus itu sampai tuntas. Satu dari empat orang pelaku yang melakukan aksi sadis itu ditembak mati. Hal ini menunjukan kinerja pihak Polrestabes Medan sangat serius menggempur habis komplotan begal di Kota Medan.
“Utang dibayar lunas oleh Polrestabes Medan, “ tandas Lasardi (28) warga Jalan Sutomo Ujung, Medan. (mbc/ila)
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Para anggota komplotan begal yang kerap beraksi di Kota Medan saat ini tidak bisa tidur nyenyak. Katanya, polisi akan memberikan efek jera dengan cara melumpuhkannya dengan timah panas. Sehingga ada rasa aman untuk masyarakat Kota Medan.
“Begitu ada aksi begal kita akan mengejarnya sampai dapat dan melumpuhkannya, meski dengan cara terakhir kita ambil yaitu memberikan timah panas. Kita dor!,” ucap Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Dadang Hartanto kepada wartawan, Minggu (6/10/2019).
Karena itu, dia berharap dukungan penuh dari masyarakat Kota Medan yang ingin suasana tetap aman dan kondusif di Kota Medan. Sebab selama ini, kurangnya kordinasi dengan pihak kepolisian yang ada di Kota Medan.
Untuk itu, sambungnya, setiap adanya gangguan dari komplotan begal bakal ditindaklanjuti dengan cepat untuk mengejar para komplotan begal sadis di Kota Medan.
“Kami berusaha memberikan yang terbaik untuk masyarakat Kota Medan untuk terus bekerja sama dengan pihak kepolisian. Tanpa adanya kerja sama itu, kepolisian sulit untuk mengungkap kasus yang ada di Kota Medan, “ jelasnya.
Sementara itu, masyarakat salut melihat kinerja pihak Polrestabes Medan berhasil mengungkap kasus komplotan begal sadis yang menghilangkan nyawan seorang warga bernama Monang warga Jalan Ternak Medan pada tahun 2016 lalu.
Pihak kepolisan ternyata berhasil mengungkap kasus itu sampai tuntas. Satu dari empat orang pelaku yang melakukan aksi sadis itu ditembak mati. Hal ini menunjukan kinerja pihak Polrestabes Medan sangat serius menggempur habis komplotan begal di Kota Medan.