26.7 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Rumah Penjual Bensin Eceran Hangus

MEDAN-Akibat tidak berhati-hati, Nurmala Tampubolon (30) tahun harus menanggung sial. Tumpahan bensin menyulut api hingga membakar rumahnya Jalan Turi No 131 persimpangan Jalan Bahagia By Pass Kelurahan IX Kecamatan Medan Kota.  Tiga rumah hangus dilahap si jago merah dan kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Kejadian berawal pukul 19.30 WIB ketika Nurmala yang sehari-hari menjual bensin eceran di depan rumahnya membawa bensin hasil dagangannya ke rumah. Ketika itu tengah terjadi pemadaman listrik di rumahnya sehingga harus menyalakan lilin untuk penerangan. Namun bensin yang tidak di bawa dengan hati-hati tumpah mengenai api lilin dan menyulut api sehingga dengan cepat api membakar dua rumah semi permanen.

“Kebakaran awalnya tidak besar hanya mengenai pintu belakang. Tapi ada seorang yang mencoba memadamkan api menyiramkan dirigen berisi bensin yang dikiranya air. Rupanya stok bensin untuk jualan. Setelah itu api semakin membesar,” kata Rivaldi (17) salah seorang warga. Tujuh unit mobil pemadam kebakaran yang tiba di lokasi 15 menit berselang akhirnya memadamkan api di sekitar pukul 21.00 WIB. Dibantu beberapa warga yang ikut membantu mengeluarkan barang-barnag. “Dua rumah di belakang semi permanen sehingga habis terbakar,”katanya.(mag-18)

MEDAN-Akibat tidak berhati-hati, Nurmala Tampubolon (30) tahun harus menanggung sial. Tumpahan bensin menyulut api hingga membakar rumahnya Jalan Turi No 131 persimpangan Jalan Bahagia By Pass Kelurahan IX Kecamatan Medan Kota.  Tiga rumah hangus dilahap si jago merah dan kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Kejadian berawal pukul 19.30 WIB ketika Nurmala yang sehari-hari menjual bensin eceran di depan rumahnya membawa bensin hasil dagangannya ke rumah. Ketika itu tengah terjadi pemadaman listrik di rumahnya sehingga harus menyalakan lilin untuk penerangan. Namun bensin yang tidak di bawa dengan hati-hati tumpah mengenai api lilin dan menyulut api sehingga dengan cepat api membakar dua rumah semi permanen.

“Kebakaran awalnya tidak besar hanya mengenai pintu belakang. Tapi ada seorang yang mencoba memadamkan api menyiramkan dirigen berisi bensin yang dikiranya air. Rupanya stok bensin untuk jualan. Setelah itu api semakin membesar,” kata Rivaldi (17) salah seorang warga. Tujuh unit mobil pemadam kebakaran yang tiba di lokasi 15 menit berselang akhirnya memadamkan api di sekitar pukul 21.00 WIB. Dibantu beberapa warga yang ikut membantu mengeluarkan barang-barnag. “Dua rumah di belakang semi permanen sehingga habis terbakar,”katanya.(mag-18)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/