30 C
Medan
Monday, September 23, 2024

Berawal dari Kena Tilang

Pusing karena tak punya uang, Hendra warga Jalan Simpang Dobi, Kelurahan. Titipapan, Medan Deli, nekat melarikan sepeda motor milik tetangganya sendiri, Hendra Sahputra (25). Namun sial, saat hendak menjual sepeda motor tersebut ke Lubuk Pakam.

Hendra terjaring razia dan ditilang karena tak ada surat-surat kendaraan. Hendra pun diamankan petugas Satlantas Lubuk Pakam.

Ceritanya, pada Minggu (4/9) lalu, Hendra berpura-pura meminjam sepeda motor Force One BK 4695 HI milik Hendra Syahputra untuk membeli air mineral. Karena percaya, Hendra Sahputra pun menyerahkan sepeda motornya kepada Hendra. Namun, setelah ditunggu-tunggu hingga berjam-jam, Hendra tak kunjung kembali.

Ternyata, Hendra melarikan sepeda motor tersebut ke Lubuk Pakam. Dia berencana menjual sepeda motor itu kepada temannya di sana. Belum lagi sampai di rumah temannya di Lubuk Pakam, pria lajang ini terjaring razia Polisi Lalulintas. Karena tak bisa menunjukkan surat-surat kendaraan, Hendra pun diamankan.

Setelah sehari menginap di Kantor Satlantas Lubuk Pakam, Hendra akhirnya dipersilahkan pulang untuk mengambil surat-surat kendaraannya. Saat Hendra kembali ke rumahnya, Hendra Sahputra bersama warga langsung mendatangi rumahnya. Saat itu, Hendra sedang asik tidur di rumahnya. Tak ingin menyia-nyiakan kesempatan itu, Hendra Syaputra dan warga langsung meringkuisnya. Tak sampai di situ, Hendra pun sempat mengalami bogeman dari warga sebelum diserahkan ke Polsek Medan Labuhan. “Aku mencuri sepeda motor itu karena tak ada uang Bang. Rencananya mau ku jual di Lubuk Pakam, siapa tahu ada yang mau,” kata Hendra di Polsek Medan Labuhan.(ril/smg)

Pusing karena tak punya uang, Hendra warga Jalan Simpang Dobi, Kelurahan. Titipapan, Medan Deli, nekat melarikan sepeda motor milik tetangganya sendiri, Hendra Sahputra (25). Namun sial, saat hendak menjual sepeda motor tersebut ke Lubuk Pakam.

Hendra terjaring razia dan ditilang karena tak ada surat-surat kendaraan. Hendra pun diamankan petugas Satlantas Lubuk Pakam.

Ceritanya, pada Minggu (4/9) lalu, Hendra berpura-pura meminjam sepeda motor Force One BK 4695 HI milik Hendra Syahputra untuk membeli air mineral. Karena percaya, Hendra Sahputra pun menyerahkan sepeda motornya kepada Hendra. Namun, setelah ditunggu-tunggu hingga berjam-jam, Hendra tak kunjung kembali.

Ternyata, Hendra melarikan sepeda motor tersebut ke Lubuk Pakam. Dia berencana menjual sepeda motor itu kepada temannya di sana. Belum lagi sampai di rumah temannya di Lubuk Pakam, pria lajang ini terjaring razia Polisi Lalulintas. Karena tak bisa menunjukkan surat-surat kendaraan, Hendra pun diamankan.

Setelah sehari menginap di Kantor Satlantas Lubuk Pakam, Hendra akhirnya dipersilahkan pulang untuk mengambil surat-surat kendaraannya. Saat Hendra kembali ke rumahnya, Hendra Sahputra bersama warga langsung mendatangi rumahnya. Saat itu, Hendra sedang asik tidur di rumahnya. Tak ingin menyia-nyiakan kesempatan itu, Hendra Syaputra dan warga langsung meringkuisnya. Tak sampai di situ, Hendra pun sempat mengalami bogeman dari warga sebelum diserahkan ke Polsek Medan Labuhan. “Aku mencuri sepeda motor itu karena tak ada uang Bang. Rencananya mau ku jual di Lubuk Pakam, siapa tahu ada yang mau,” kata Hendra di Polsek Medan Labuhan.(ril/smg)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/